JUDUL :
1. Visa Security Alert
2. Tokenisasi
3. Panduan Mengurangi Resiko Penipuan CVV
PERINGATAN KEAMANAN
VISA
Pada bulan Agustus dan September 2019, gangguan
penipuan pembayaran visa menyelidiki dua pelanggaran
terpisah di pedagang bahan bakar Amerika Utara.
Serangan melibatkan penggunaan malware point-of-sale
(POS) untuk memanen data kartu pembayaran dari
sistem POS pedagang bahan bakar.
Dalam salah satu kasus yang diselidiki , pelaku berhasil
mengompromikan jaringan merchant melalui email
yang berisi lampiran malware.
Setelah malware disebarkan di jaringan merchant,
ia menghapus pembayaran 1 dan 2 data kartu dari
memori akses acak (RAM) dari sistem POS yang
ditargetkan.
Pelaku mampu mendapatkan data kartu
pembayaran ini karena kurangnya teknologi
penerimaan yang aman, (mis. EMV® Chip,
Enkripsi Pointto-Point, Tokenisasi, dll.) dan
ketidakpatuhan pada PCI DSS.
IMPLIKASI BAGI PEDAGANG BAHAN BAKAR
TOKO
Tokenisasi menyediakan cara yang aman bagi konsumen saat proses
pembayaran hanya dengan melambaikan tangan ke perangkat di dekat
terminal pembayaran.
APLIKASI
Kemampuan untuk membayar dengan Visa melalui aplikasi inovatif
ponsel semakin meningkat, yang membuat anda lebih mudah bertransaksi
saat bepergian.
CARA PENGGUNAAN TOKEN
1. Konsumen melakukan pembayaran online, di dalam toko atau
di dalam aplikasi.
6. Transaksi selesai
Token dan pembayaran otorisasi dialihkan kembali ke bank
pedagang, pengakuisisi.
MENGURANGI RESIKO PENIPUAN
MELALUI VERIFIKASI DATA KARTU
(CVV)
I. Elemen Data Transaksi
Data yang dicuri dari transaksi yang tidak ada kartu tidak
akan berfungsi pada tatap muka, karena validasi CVV /
iCVV / dCVV akan gagal karena penipu tidak akan
memiliki akses ke data asli.
o Pemalsuan kartu strip magnetik menggunakan data chip