Anda di halaman 1dari 11

ASPEK PSIKOSOSIAL DALAM KEPERAWATAN

OLEH KELOMPOK 3

Rina Luthfiyyah (19031031)


Anjely Ramadhania (19031032)
Tiara Amelia (19031033)
Lidya Prastika (19031034)
Widya Aprilia Ningsih (19031035)
Rice Pertiwi Fitri (19031036)
Zarwan Husein (19031037)
Indah Maika Yuandri (19031038)
T. Aulya Azzahara (19031039)
Sasra Efriani (19031040)
KONSEP PSIKOSOSIAL

Psikososial adalah suatu kondisi yang terjadi


pada individu yang mencakup aspek psikis dan
sosial atau sebaliknya.
Teori Erik Erikson membahas tentang
perkembangan manusia dikenal dengan teori
perkembangan psiko-sosial. Teori perkembangan
psikososial ini adalah salah satu teori kepribadian
terbaik dalam psikologi. Seperti Sigmund Freud,
Erikson percaya bahwa kepribadian berkembang
dalam beberapa tingkatan.
MASALAH-MASALAH
PSIKOSOSIAL
 Berduka
 Keputusasaan
 Ansietas
 Ketidakberdayaan
 Risikopenyimpangan perilaku sehat
 Gangguan citra tubuh
 Koping tidak efektif
 Koping keluarga tidak efektif
 Sindroma post trauma
 Penampilan peran tidak efektif
 HDR situasiona
Pengertian kecemasan
Kecemasan adalah kekhawatiran yang tidak jelas dan
menyebar, yang berkaitan dengan perasaan tidak pasti dan
tidak berdaya. Keadaan emosi ini tidak memiliki objek yang
spesifik.
Penyebab kecemasan itu antara lain :
 Perubahan dalam (status ekonomi, lingkungan, status
kesehatan, pola interaksi, fungsi peran, status peran)
 Pemajanan toksin
 Terkait keluarga
 Herediter
 Infeksi/kontaminan interpersonal
 Penularan penyakit interpersonal
 Krisis maturasi, krisis situasional
 Stres, ancaman kematian
Gejala-gejala kecemasan

1. Gejala perilaku

2. Gejala afektif

3. Gejala fisiologis

4. Gejala simpatik

5. Gejala parasimpatik

6. Gejala kognitif
Tingkat cemas
1. Ansietas ringan
berhubungan dengan ketegangan dalam kehidupan sehari-hari ansietas
ini menyebabkan individu menjadi waspada dan meningkatkan lapang
persepsinya.
2. .Ansietas sedang
memungkinkan individu untuk berfokus pada hal yang penting dan
mengesampingkan yang lain. Ansietas ini mempersempit lapang persepsi
individu.
3. Ansietas berat
sangat mengurangi lapang persepsi individu. Individu cenderung
berfokus pada sesuatu yang rinci dan spesifik serta tidak berpikir tentang
hal lain. Semua perilaku ditujukan untuk mengurangi ketegangan.
4. Tingkat panik
berhubungan dengan terperangah, ketakutan dan teror. Hal yang rinci
terpecah dari proporsinya.
Konsep Ketidakberdayaan
Ketidakberdayaan adalah persepsi seseorang bahwa tindakannya
tidak akan memengaruhi hasil secara bermakna, kurang pengendalian
yang dirasakan terhadap situasi terakhir atau yang baru saja terjadi.

Faktor yang berhubungan dengan ketidakberdayaan


 Lingkungan perawatan kesehatan
 Program yang terkait dengan penyakit (misalnya, jangka panjang,
sulit dan kompleks)
 Interaksi interpersonal
 Gaya hidup keputusasaan
 Penyakit kronis atau terminal
 Komplikasi yang mengancam kehamilan
Keputus asaan
Keputusasaan adalah keadaan emosional subjektif yang
berkepanjangan ketika individu tidak menemukan alternatif atau
pilihan pribadi guna memecahkan masalah yang dihadapi atau
mencapai hal yang diinginkan dan tidak dapat mengerahkan energi
demi kepentingannya sendiri guna menetapkan sejumlah tujuan.
Faktor yang berhubungan dengan keputus asaan
 Diasingkan
 Penurunan kondisi fisiologis
 Stres jangka panjang
 Kehilangan kepercayaan pada kekuatan spiritual
 Kehilangan kepercayaan pada nilai penting
 Pembatasan aktivitas jangka panjang
 solasi sosial
Pengetahuan
Pengetahuan merupakan domain yang sangat penting untuk
terbentuknya tindakan seseorang. Dari pengalaman dan penelitian
ternyata perilaku yang tidak didasari oleh pengetahuan akan lebih
langgeng dari perilaku yang tidak didasari oleh pengetahuan.

faktor yang mempengaruhi pengetahuan perawat terhadap psikososial.


 Pendidikan
 Massa media/informasi
 Sosial budaya dan ekonomi
 Lingkungan
 Pengalaman
 Usia
INTERVENSI KEPERAWATAN

 Pengkajian yg ditekankan pd adanya konflik-konflik


nilai, tuntutan emosional, keterlibatan emosi yg
berlebih, kurangbaiknya hubungan interpersonal., pola
koping pasien & keluarga
 Support ps & kel. Agar koping psikososial efektif dng
cara dukungan emosional, penyediaan informasi,
hubungan sosial yg baik dan dukungan fasilitas
 Perhatian dan sentuhan
 Keterlibatan keluarga dalam perawatan dan dukungan
emosional pada pasien
 Pemberian informasi yg terus menerus, terus terang
( dng cara yg sesuai ) dan terorganisir
kesimpulan
Psikososial adalah suatu kondisi yang terjadi pada
individu yang mencakup aspek psikis dan sosial atau
sebaliknya. Psikososial menunjuk pada hubungan yang
dinamis antara faktor psikis dan sosial, yang saling
berinteraksi dan memengaruhi satu sama lain.
Berdasarkan Teori Erik Erikson membahas tentang
perkembangan manusia dikenal dengan teori
perkembangan psiko-sosial. Teori perkembangan
psikososial ini adalah salah satu teori kepribadian terbaik
dalam psikologi. Seperti Sigmund Freud, Erikson percaya
bahwa kepribadian berkembang dalam beberapa
tingkatan. Salah satu elemen penting dari teori tingkatan
psikososial Erikson adalah perkembangan persamaan ego.

Anda mungkin juga menyukai