Sejarah Perjuangan Perempuan
Sejarah Perjuangan Perempuan
PEREMPUAN
GERAKAN perempuan di
Indonesia pada awal abad
20 ketika sekolah modern
didirikan oleh pemerintah
kolonial Belanda, dan
organisasi modern
didirikan oleh “kaoem
bumiputera”
Perang Aceh meletus pada Masa Colonial sebelum 1945
22 Maret 1873, para
R.A. Kartini (21 April
pejuang Aceh berjuang Dewi sartika adalah Rohana Kudus,
1879-1904) dianggap
mempertahankan Tanah pelopor eman Wartawan
sebagai pelopor
Rencong dari jajahan sipasi wanita Perempuan
pergerakan kaum
Belanda Pertama Indonesia.
wanita di Indonesia
Kaum perempuan dalam
membela tanah air dan bangsa
Perjuangan Perempuan masa
Kolonial
Masa kolonial
Perjuangan gerakan perempuan
Kongres Perempuan 1
(22-25 Desember
tahun 1928) di
Yogyakarta
Mendirikan perserikatan
perempuan Indonesia PPI yg
diketuai oleh. Ny. Sukanto
Tujuan adalah
1.Memperjuangkan hak-hak
perempuan terutama dalam
bidang Pendidikan
2.Pernikahan
Kongres Perempuan II
(22 Desember 1930) di
Jakarta, yg kemudian
dikukuhkan Hari ibu
Masa pasca kolonial 1945-1966
Karena pada dasarnya setiap manusia mempunyai hak untuk berhasil, tak memandang latar belakang
keluarga (Tri Rismaharini)
Setiap perempuan itu istimewa. Karenanya terus berjuang perlu dilakukan agar setiap mimpi dan cita-cita
bisa diraih (Chelsea Islan)
Belajar itu nggak kenal waktu. Belajarlah setiap hari sampai tak ada nafas lagi dalam tubuhmu (Maudy
Ayunda)
Kunci sukses sederhana aja. Cukup berdisiplin dan konsentrasi (Susi Susanti)
Menjadi seorang ibu seutuhnya memang penuh tantangan. Tapi mendidik anak adalah suatu kewajiban
(Ainun Habibie)
Kecewa memang hal biasa. Yang luar biasa adalah bagaimana kamu mengolah kecewa menjadi
penyemangat diri (Sri Mulyani)
Pendidikan tak bisa berdiri sendiri. Perlu tambahan agar kehidupan berjalan seimbang (Susi Pudjiastuti)
Perempuan memang sudah saatnya berdemokrasi. Baik dari kedudukan paling atas sampai kaum migran
(Eni Lestari)
Kalau hanya fokus untuk diri sendiri, ya apa gunanya semua ilmu yang digali? (Najwa Shihab)
Menjaga sikap itu penting. Karena salah satu hal yang bisa membuatmu terjatuh adalah dirimu itu
(Kartini)
12 isu kritis didunia