Anda di halaman 1dari 8

EVIDANCE BASED TERKAIT

ASUHAN REMAJA

Kelompok: 5
Wayan Dewi L Wikayah Risma W
Wiwin Riansari Rien Jeni
Riana Andika Anita Dahlia
Dosen Pembimbing: Titin Dewi Sartika S.Tr.Keb, M.Keb
Pengertian Evidence Based

Evidence Base-Midwifery dapat


disimpulkan sebagai asuhan kebidanan
berdasarkan bukti penelitian yang telah
teruji menurut metodologi ilmiah yang
sistematis
Pengertian Remaja

Menurut WHO remaja adalah penduduk dalam rentang


usia 10-19 tahun, menurut menteri RI Nomor 25 tahun
2014, remaja adalah penduduk dalam rentang usia 10-
8 tahun dan menurut Badan Kependudukan dan
Keluarga Berencana (BKKBN) rentang usia remaja
adalah 10-24 tahun dan belum menikah.
Asuhan Kesehatan Reproduksi
Pada Remaja
Tujuan progam kesehatan reproduksi remaja adalah membantu
remaja agar memahami dan menyadari ilmu tersebut sehingga
memiliki sikap dan perilaku sehat dan tentu saja bertanggung jawab
kaitannya dengan masalah reproduksi. Upaya yang dapat dilakukan
dapat melalui advokasi, promosi, KIE, konseling dan pelayananan
kepada remaja yang memiliki permasalahan khusus serta
pemberian dukungan pada kegiatan remaja yang bersifat positif.
Keadaan yang Berpengaruh Buruk
Terhadap Kesehatan Remaja
• Masalah gizi
• Masalah pendidikan
• Masalah lingkungan dan pekerjaan
• Masalah seks dan seksualitas
• Masalah Kesehatan Reproduksi Remaja
Pelayanan Pelayanan Remaja
yang Direkomendasikan
• Konseling , informasi dan pelayanan Keluarga Berencana (KB)
• Pelayanan kehamilan dan persalinan (termasuk: Pelayanan kehamilan dan
persalinan (termasuk: pelayanan aborsi yang aman, pelayanan bayi baru
lahir/neonatal)
• Pengobatan infeksi saluran reproduksi (ISR) dan penyakit menular seksual
(PMS), termasuk pencegahan kemandulan
• Konseling dan pelayanan kesehatan reproduksi remaja (KRR)
• Konseling, informasi dan edukasi (KIE) mengenai kesehatan reproduksi
Kesimpulan
Sangat penting bagi remaja untuk memahami dan menyadari
ilmu kesehatan reproduksi sehingga memiliki sikap dan
perilaku sehat dan tentu saja bertanggung jawab kaitannya
dengan masalah reproduksi. Upaya yang dapat dilakukan dapat
melalui advokasi, promosi, KIE, konseling dan pelayananan
kepada remaja yang memiliki permasalahan khusus serta
pemberian dukungan pada kegiatan remaja yang bersifat positif.

Anda mungkin juga menyukai