Anda di halaman 1dari 22

ANTI KOAGULAN

Ade Wulandari

Kepaniteraan Klinik Senior Bagian Ilmu Bedah


Fakultas Kedokteran Universitas Riau
RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau
2021
● Hemostasis adalah proses penghentian
perdarahan dari pembuluh darah yang rusak
secara spontan
● Trombogenesis adalah suatu keadaan Hemostasis
yang berubah, suatu trombus intravaskuler yang
disebabkan oleh gangguan patologis dari Hemostasis
Trombogenesis dapat
diketahui dengan adanya
Triad of Virchow yaitu :
❏ kelainan dinding
pembuluh darah
❏ perubahan aliran darah
❏ perubahan daya beku
darah
Proses Pembekuan Darah
oBAT ANTI
KOAGULA
N
1. Antagonis vitamin k - WARFARIN
Warfarin adalah sediaan sintetik dari DIKUMAROL (antikoagulan
alamiah yang berasal dari tanaman SWEET CLOVER).

Efek utama adalah Hambatan terhadap pembekuan darah


dengan cara mengganggu sintesis faktor pembekuan
bergantung Vit K (Faktor II; VII; IX; X) dalam hati
Farmakokinetik

● P.O absorbsi cepat & sempurna dari TGI.


● Di dalam Plasma diikat erat oleh Albumin.
● Kadar puncak dalam darah 1 jam setelah diminum, tapi
puncak efek Antikoagulan dicapai setelah 36-48 jam. Efek
Antikoagulan mulai terlihat setelah 12-16 jam dan
berlangsung selama 4-5 hr.
Metabolisme dalam Hati dengan T1/2 40 jam. Menembus
Plasenta dan terdapat dalam ASI
FAKTOR – FAKTOR YANG MENINGKATKAN EFEK ANTIKOAGULAN ORAL

1. Asupan Vit K <<< (kurang makan sayur & buah) 2.


Penyakittertentu:
2. Penyakit Hati (Gangguan sintesis faktor pembekuan)
Demam & Tirotoxikosis (bertambahnya penghancuran
faktor pembekuan
3. Interakasi dengan Obat lain :
a. Aspirin & OAINS -> Obat ini dapat mengganggu &
menghambat agregasi Trombosit dan fungsi Trombosit,
sehingga bila diberi bersama Anti Koagulan Oral
menyebabkan Perdarahan Heba.

b. Fenilbutazon, Chloral hydrat, Asam Etakrinat -> Dapat


menggeser Antikoagulan Oral dari ikatannya dengan
Albumin PlasmaMekadar obat Anti Koagulan Bebas dalam
Plasma
Faktor-Faktor Yang Menurunkan Efek Anti Koagulan Oral

1. Kehamilan, karena peningkatan kadar Faktor VII; VIII; X


2. Barbiturat, Glutetimid, menginduksi enzim Mikrosomal
Hati Penghancuran Anti Koagulan Oral me
3. Kontrasepsi Oral
efek samping
Bila tejadi perdarahan maka :
1. Hentikan pemberian warfarin
2. Berikan Vit K

Untuk mencegahnya, maka dilakukan Pemeriksaan Waktu


Protrombin
2. HEPARIN
Heparin merupakan suatu mukopolisakarida yang mengandung
sulfat
Pemberian secara IV memempunyai 2 efek :
1. Gangguan koagulasi darah
2. Penurunan Konsenstrasi trigliserid plasma
Heparin intravena memiliki awitan kerja yang cepat, puncaknya
tercapai dalam beberapa menit, dan lama kerjanya singkat
1. Gangguan koagulasi darah

Heparin bekerja secara tidak langsung dengan bantuan suatu


Plasma Kofaktor, yaitu :
AntiTrombin III (suatu α-globulin) untuk menetralisir faktor-faktor
XIIa; Kalikrein; XIa; IIa; XIIIa
AntiTrombin III + Heparin membentuk kompleks yang berafinitas
lebih besar dari anti trombin III sendiri dan irreversibel dengan
Trombin, sehingga menjadi inaktif
2. Penurunan Konsenstrasi trigliserid plasma

Heparin menurunkan konsentrasi Trigliserida darah. Hal ini


disebabkan Heparin melepaskan enzim Lipoprotein lipase
(dari jaringan) yang akan menghidrolisis Trigliserida
Chilomicron & VLDL yang terikat pada sel endotel kapiler
menjadi asam lemak & Gliserid.
Heparin sulit menembus membran sel, karena ukuran
molekulnya besar dan juga bersifat polar. Karena itu Heparin
tidak diabsorbsi bila diberi per oral atau sublingual.
Pemberian secara i.v; s.c dalam; intra Fat. Tidak diberikan
secara i.m, karena dapatHematom besar pada tempat
suntikkan.
kontraindikasi
1. sensitif terhadap heparin
2. Alkoholism
3. Perdarahan Aktif
4. Hemofilia
5. Trombositopenia
6. Tuberculosis Aktif
7. Perdarahan Intracranial
8. Ulcus Peptikum
9. Hipertensi Berat
10. Keganasam
Pemakaian Heparin dinyatakan dalam UNIT.
1 unit Heparin adalah banyaknya Heparin yang akan
mencegah penggumpalan 1 ml
Plasma Pemberian I.V Heparin : 100 unit/kgBB, 400 unit/kgBB
atau 800 unit /kgBB,
pemberian heparin melalui infus : 20.000-40.000 unit dilarutkan
dalam glukosa 5 % atau NaCl 0,9% dan diberikan dalam 24
jam
● Antidotum Heparin yaitu : PROTAMIN SULFAT
● Pemberian secara i.v perlahan dengan dosis
tiap 1 mg menetralkan 80 - 100 unit aktivitas
heparin yang ada dalam tubuh
● Dosis aman maksimal: 200mg i.v dalam 2 jam
TERIMAKASIH
mohoN saran dan bimbingan

Anda mungkin juga menyukai