Komunikasi Interpersonal
Mertua dan Menantu
Sorotan
Mertua
2
3
Fakta Menarik
Streotipe Negatif
Cerewet ?...
4
PENYEBAB PERSOALAN
Faktor-
faktor
Rusaknya Hubungan
Faktor Ketidakmandirian
Adanya sikap yang belum siap baik itu secara mental dan
Mertua dan Menantu
juga finansial sehingga pasangan haruslah satu atap dengan
mertua.
6
7
Adanya suatu sikap yang dimana sebabnya ialah mudahnya tersinggung, pesimis,
negatif thingking, dan egoisme.
Faktor Kepemilikan
Dalam agama Islam telah di jelaskan bahwa jika anak perempuan menikah maka ia
menjadi milik suaminya tetapi jika anak laki-laki menikah maka ia tetap menjadi milik
ibunya, hal ini haruslah di pahami betul antara pihak mertua pasangan laki-laki dan
perempuan.
8
a. Bersikap optimis
b. Menghormati mertua
c. Menerima mertua sebagai keluarga
d. Saling terbuka kepada mertua
e. Berkomunikasi jika mengalami masalah
Komunikasi Mertua dengan Menantu
dalam perspektif Islam.
Dari 'Abdullah Bin' Umar, sesungguhnya ia mendengar Rasulullah saw, bersabda: "...seseorang suami adalah pengembala dalam
keluarganya dan bertanggung jawab atas penegmbalanya. Seseorang istri adalah pengembala di rumah suaminya dan bertanggung
jawab atas pengembalanya..." (HR. Tirmidzi).
" Hendaklah seseorang di antara kamu menjadikan hatinya bersyukur (kepada Allah), dan mengambil istri yang shalihah
yang dapat membantu kepentingan akhirnya." (HR.Tirmidzi, ibnu Majah, dan Ahmad).
Kutipan Menarik
" Jadilah temanya, bukan ibunya. Pamahamilah kenyataan bahwa dialah istri anak laki-
lakimu dan perlakukan dia sebagai mana kamu menginginkanya memperlakukanmu."
" Tunjukan dan yakinkan mertuamu kalau kamu adalah pasangan terbaik untuk anak mereka. Sebelum
menikah, usahakan jalin hubungan dekat dengan calon mertua."
- Manelaos Apostolou seorang dosen Fakultas Humaniora, Ilmu Sosial dan
Hukum
University Of Nicosia
Terima kasih