Hipervolemia

Disusun oleh :
Rika ayunniawati (202303101085)
Essa Novita Sari (202303101039)
Yesi Aprilia (202303101118)
Rani saniya (202303101128)
Yudha Dwi Janu P. (202303101026)
Titin Krisna Wati (202303101100)
Apa itu
Hipervolemia?
Hipervolemia adalah peningkatan volume
cairan intravaskular, interstisial, dan / atau
intraselular.
Berikut adalah penyebab
Hipervolemia

1. Gangguan mekanisme regulasi

2. Kelebihan asupan cairan
3. Kelebihan asupan natrium
4. gangguan aliran balik vena
5. Efek agen farmakologis (mis. kartikosteroid,
chlorpropamide, tolbutamide, vincristine,
tryptilinescarbamazepine)
 GEJALA DAN
TANDA MAYOR
Subjektif
1. Ortopnea
2. Dispenea
3. Paroxysmal nocturnal dyspnea (PND)

Objektif
4. Ederma anasarka dan/atau ederma perifer
5. Berat badan meningkat dalam waktu singkat
6. Jugular Venous Pressure (JVP) dan/atau Cental Venous
Pressure (CVP) meningkat
7. Refleks hepatojugular positif
Gejala dan Tanda
Minor
• Subjektif
(tidak tersedia)

• Objektif
1. Ditensi vena jugularis
2. Terdengar suara nafas tembahan
3. Hepatomegali
4. Kadar Hb/Ht turun
5. Oliguria
6. Intake lebih banyak dari output (balans
cairan positif)
7. Kongesti paru
 Kondisi Klinis Terkait
Do you need
an online
doctor now?

1. Penyakit ginjal: gagal ginjal akut/kronis, 
sindrom nefrotik
2. Hipoalbuminemia
3. Gagal jantung kongestif
4. Kelainan hormon
5. Penyakit hati (mis. Sirosis, asites, kanker 
hati)
6. Penyakit vena perifer (mis. Varises vena, 
trombus vena, plebitis)
7. Imobilitas
Tujuan dan Tujuan :
Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1x24 jam
Kriteria Hasil diharapkan dapat mengatasi masalah Hipervolemia dengan
kriteria hasil :

1. Asupan cairan menurun

2. Output urin meningkat
3. Membran mukosa lembab meningkat
4. Asupan makanan meningkat
5. Edema menurun
6. Dehidrasi menurun
7. Asites menurun
8. Konfusi menurun
9. Tekanan darah membaik
10. Frekuensi nadi membaik
11. Kekuatan nadi membaik
12. Tekanan arteri rata-rata membaik
13. Mata cekung membaik
14. Turgor kulit membaik
15. Berat badan membaik
Intervensi
• Intervensi Utama
1. Manajemen
Hipervolemia
2. Pemantauan Cairan
• Intervensi Pendukung
1. Dukungan Kepatuhan
Program Pengobatan
2. Edukasi Dialisis
Peritoneal 11. Pemantauan Elektrolit
3. Edukasi Hemodialisis 12. Pemantauan Hemodinamik Invasis
4. Edukasi Nutrisi 13. Pemantauan Neurologis
Parenteral 14. Pemantauan TTV
5. Insersi Intravena 15. Monitor Intake dan Output Cairan
6. Insersi Selang NGT 16. Monitor Kecepatan Infus Secara Ketat
7. Kateterisasi Urine
8. Manajemen Medikasi
9. Manajemen Nutrisi
10. Manajemen Spesimen
Darah
 Thank You
Insert the Sub Title of Your Presentation