Anda di halaman 1dari 12

Ekosistem rawa lebak

Di susun oleh :
Nama : aliatunnisa Amanda (442020013)
: Muhammad krisna (442020022)
:m.ikhsan rasdiansya (442020001)

PROGRAM STUDI AKUAKULTUR


FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG
PENGERTIAN

Rawa merupakan sebutan untuk semua daerah yang tergenang


air, yang penggenangannya saat bersifat musiman ataupun
permanen dan ditumbuhi oleh tumbuhan (vegetasi). Hutan rawa
memiliki keanekaragaman hayati yang sangat kaya.
Menurut Balitra:

Lahan rawa lebak adalah rawa yang dipengaruhi oleh adanya


genangan dengan waktu lamanya genangan > 3 bulan dan tinggi
genangan > 50 cm.
Berdasarkan lama dan tingginya genangan daerah rawa lebak di
bagi dalam 4 (empat) tipe, yaitu lebak dangkal, lebak tengahan,
lebak dalam dan lebak sangat dalam. Dalam satu daerah rawa
lebak dapat terdiri atas wilayah lebak dangkal sekitar 40-60%,
lebak tengahan 30-50%, dan lebak dalam, 10-30% dan lebak
sangat dalam antara 5-10%.
Pengertian Hutan Rawa Gambut

Hutan rawa gambut merupakan hutan dengan lahan basah yang


tergenang yang biasanya terletak di belakang tanggul sungai
(backswamp). Hutan ini didominasi oleh tanah-tanah
yang berkembang dari tumpukan bahan organik, yang lebih
dikenal sebagai tanah gambut atau tanah organic(Histosols).
Dalam skala besar, hutan ini
membentuk kubah (dome) dan terletak diantara dua sungai
besar
Komponen Penyusun Hutan Rawa Gambut

1.komponen ambiotik

2.komponen "biotik
DEFINISI RAWA

PERMEN PUPR Nomor 29 Tahun 2015 tentang Rawa:


Rawa adalah wadah air beserta air dan daya air yang
terkandung di dalamnya, tergenang secara terus menerus
atau musiman, terbentuk secara alami di lahan yang relatif
datar atau cekung dengan endapan mineral atau gambut
dan ditumbuhi vegetasi, yang merupakan suatu ekosistem.
Rawa pasang surut adalah rawa yang terletak di tepi
pantai, dekat pantai, muara sungai atau dekat muara
sungai dan tergenangi air yang dipengaruhi pasang surut
air laut.
Rawa lebak adalah rawa yang terletak jauh dari pantai
dan tergenangi air akibat luapan air sungai dan/atau air
hujan yang menggenang secara periodik atau menerus
Rawa ditetapkan sebagai rawa lebak apabila
memenuhi kriteria:
a. terletak jauh dari pantai; dan
b. kesatuan hidrologi yang merupakan daerah
aliran sungai, dan sungai yang bersifat non
pasang surut dengan variasi muka air musiman;
c. tergenangi air akibat luapan air sungai dan/atau
air hujan yang menggenang secara periodik
atau menerus; dan
d. dasar drainase yang merupakan sungai non
pasang surut dengan muka air tertinggi pada
musim hujan.
1. Rawa pasang surut merupakan lahan rawa yang
genangannya dipengaruhi oleh pasang surutnya air laut.air
pasang dibedakan menjadi dua, yaitu pasang besar dan
pasang kecil.&pasang kecil, terjadi secara harian (1-2'
kalisehari).

2.  Rawa lebak adalah lahan rawa yang genangannya


terjadi karena luapan air sungai dan atau air hujan di daerah
cekungan pedalaman. Genangannya umumnya terjadi pada
musim hujan dan menyusut pada musim kemarau.

3. Rawa lebak peralihan lahan rawa lebak yang pasang


surutnya air laut masih terasa disaluran primer atau di
sungai. & ada lahan sperti ini, endapan laut dicirikan oleh
adanya lapisan pirit, biasanya terdapat pada kedalaman 80-
120 cm dibawah permukaan tanah
Ciri-Ciri Ekosistem Rawa

1. plankton, terdiri atas fitoplankton dan zooplankton/biasanya


melayang-layang (bergerak pasif) mengikuti gerak aliran air.
2. nekton, hewan yang aktif berenang dalam air, minsalnya
ikan.
3. Neuston, organisme yang mengapung atau berenang
dipermukaan air atau bertempat pada permukaan
air,misalnya serangga air
4. perifiton, merupakan tumbuhan atau hewan yang melekat
pada tumbuhan atau benda lain, misalnya siput.
5. bentos, hewan dan tumbuhan yang hidup di dasar atau hidup
pada endapan. !entos dapat sessil (melekat) atau bergerak
bebas, misalnya cacing dan remis
Jenis-jenis Ekosistem Rawa

Rawa Tidak seperti ekosistem yang lain yang hanya ada satu
jenis, pada ekosistem ini kita bisa menjumpai beberapa jenis
ekosistem rawa. Namun, kebanyakan kita akan menjumpai tiga
jenis ekosistem rawa yang biasanya paling sering kita lihat.Tiga
ekosistem ini masih termasuk dalam kategori ekosistem rawa.
di dalam ekosistem rawa ini juga merupakan tempat terjadinya
rantai makanan yang bersifat kesinambungan. Meskipun, jenis-
jenisnya ini dirasa berbeda, tapi sejatinya ketiga jenis ekosistem
rawa ini masih dalam garis yang sama, dan memiliki definisi
atau unsur-unsur terkait yang sama saja
manfaat dari ekosistem rawa diantaranya:

1. Sebagai cadangan air permukaan


2. Mencegah banjir.
3. Mencegah intrusi air laut.
4. Habitat berbagai flora dan fauna.
5. Pembangkit listrik dengan modifikasi

Anda mungkin juga menyukai