• Teks narasi adalah karya tulis yang menceritakan atau menjelaskan suatu peristiwa secara
detail berdasarkan urutan waktu. Cerita atau karangan yang dibuat dalam teks narasi dapat
berupa kejadian yang benar-benar terjadi (non fiksi) atau bisa juga hanya berupa imajinasi
(fiksi). Biasanya, teks narasi dibuat untuk menghibur pembacanya melalui cerita.
Teks narasi yang berupa kejadian nyata (non fiksi) dapat berupa runtutan suatu peristiwa atau
kejadian yang terjadi sesungguhnya dan dikemas dalam sebuah cerita. Peristiwa atau kejadian
tersebut dapat berupa kejadian yang dialami oleh pencerita atau bisa juga kejadian yang diamati
oleh pencerita.Cerita yang berupa imajinasi atau fiksi adalah karya tulis berupa cerita yang
merupakan hasil imajinasi pengarang. Contoh teks narasi yang bersifat fiksi diantaranya adalah
roman, novel, cerpen, drama, dan biografi.
2. Teks Deskripsi
• Teks deskripsi adalah karya tulis yang disusun dengan cara menggambarkan benda, objek,
tempat, atau peristiwa secara jelas. Topik atau tema yang digambarkan melalui teks
deskripsi dilakukan dengan memanfaatkan panca indra yang dimiliki oleh penulis. Misalnya
kalimat: Buah tomat yang baru saja dibeli ibu berwarna merah dan kulit buahnya halus.
Kalimat tersebut memberikan bayangan kepada pembacanya bahwa buah tomat yang baru
dibeli ibu memiliki warna merah dan permukaan kulitnya halus. Melalui teks deskripsi,
pembaca seperti dapat merasakan sendiri secara langsung apa yang diberikan dalam teks.
• Teks eksposisi adalah karya tulis yang menyajikan gagasan/pendapat penulis yang disertai fakta dan
alasan-alasan logis. Teks eksposisi disusun dari dua unsur utama. Kedua unsur utama penyusun teks
eksposisi tersebut adalah pendapat dan fakta. Kejadian sebenarnya disajikan dalam kalimat fakta.
• Gagasan adalah pernyataan berupa ide atau pendapat yang menyatakan komentar pribadi, penilaian,
• Fakta adalah pernyataan yang memberikan keterangan tentang kejadian yang sebenarnya terjadi.
Dalam teks eksposisi, kalimat fakta digunakan untuk memperkuat opini atau pendapat. Alasan-alasan
logis dari gagasan opini penulis, dapat digunakan untuk mengevaluasi, mengklarifikasi, atau
• Teks eksplanasi sering digunakan untuk menuliskan bacaan yang bersifat ilmiah. Contoh karya tulis
yang disajikan dalam bentuk eksplanasi adalah bacaan yang menjelaskan proses terjadinya suatu
fenomena alam atau fenomena sosial.
• Ringkasnya, teks eksplanasi dapat diartikan sebagai teks yang berisi penjelasan-penjelasan tentang
proses mengapa dan bagaimana dari suatu topik yang berhubungan dengan fenomena alam maupun
sosial yang terjadi di kehidupan kita setiap harinya.
• Contoh teks eksplanasi berupa fenomena alam misalnya adalah proses turunnya hujan, terjadinya
banjir, dan proses gunung meletus. Contoh teks eksplanasi berupa fenomena sosial misalnya tidak
meratanya kualitas pendidikan di Indonesia, kurangnya kesadaran masyarakat akan bahaya
membuang sampah di sungai, dan dampak dari kenaikan nilai dolar.
5. Teks Persuasi
• Pengertian teks persuasi adalah karya tulis berupa ajakan atau bujukan kepada pembacanya agar
melakukan atau mengikuti isi dalam teks persuasi yang telah dibuat. Penulis membuat teks persuasi untuk
meyakinkan pembaca agar terpengaruh bacaan sehingga memiliki pemikiran yang sama. Harapannya,
pembaca akan mengikuti dan melakukan apa yang sudah dituliskan oleh penulis di dalam teks persuasi.
• Biasanya, isi tulisan pada teks persuasi bersifat subjektif. Isi bacaan dibuat dari sudut pandang pribadi
penulisnya. Di dalam bacaan juga disertakan data – data pendukung atau bukti untuk meyakinkan pembaca.
Dalam membuat teks persuasi perlu memperhatikan pemilihan kata, kemampuan mengolah emosi, dan
data/bukti.
• Pemilihan kata: kata-kata yang digunakan untuk menyusun paragraf dalam teks persuasi haruslah menarik.
Kalimat yang disusun dengan menarik akan lebih meninggalkan kesan yang baik untuk pembacanya.
6. Teks Argumentasi