KPP PRATAMA MEDAN KOTA

REALISASI PENERIMAAN KANTOR

(dalam jutaan rupiah)

PENERIMAAN TAHUN BERJALAN PENERIMAAN TAHUN LALU PERTUMBUHAN

NO KANWIL/KPP TARGET PENCAPAIAN
PBK PBK
MPN DOLLAR SPM BRUTO SPMKP NETTO BRUTO NETTO BRUTO NETTO
KIRIM TERIMA
1 MADYA MEDAN 9,600,249 15,152,112 13,801 298,074 -98,636 101,390 15,466,741 5,267,200 10,199,541 15,165,903 10,263,196 106.24 1.98 -0.62
2 PRATAMA MEDAN BARAT 388,807 376,153 0 36,214 -3,530 2,281 411,118 12,169 398,949 385,459 383,335 102.61 6.66 4.07
3 PRATAMA BINJAI 620,586 610,508 0 21,007 -10,271 3,329 624,573 2,195 622,378 621,461 607,290 100.29 0.5 2.48
4 PRATAMA MEDAN BELAWAN 408,506 400,459 0 16,572 -3,190 3,860 417,702 27,319 390,383 390,829 333,616 95.56 6.88 17.02
5 PRATAMA LUBUK PAKAM 1,337,140 1,284,348 0 56,644 -30,153 9,811 1,320,651 58,938 1,261,713 1,405,737 1,386,045 94.36 -6.05 -8.97
6 PRATAMA MEDAN KOTA 997,020 816,611 0 125,265 -25,369 6,772 923,278 54,294 868,985 1,061,867 1,021,416 87.16 -13.05 -14.92
7 PRATAMA MEDAN TIMUR 1,082,222 898,357 0 92,268 -15,018 11,050 986,656 47,243 939,413 1,070,707 1,028,661 86.80 -7.85 -8.68
8 PRATAMA MEDAN PETISAH 989,228 844,818 0 95,189 -10,970 14,952 943,990 91,257 852,732 1,012,366 937,057 86.20 -6.75 -9
9 PRATAMA MEDAN POLONIA 1,254,558 982,756 0 136,635 -31,995 5,674 1,093,071 109,168 983,903 1,319,849 1,174,352 78.43 -17.18 -16.22
Jumlah 16,678,316 21,366,124 13,801 877,869 -229,132 159,118 22,187,779 5,669,782 16,517,997 22,434,178 17,134,969 99.04 -1.1 -3.6
 REALISASI PER SEKTOR
Sektor Lainnya secara keseluruhan
berperan sebesar 13.04%

57.05% 603 M

495 M
33 M Kontribusi Tiap Sektor

13.04% Perdagangan Besar

25 M
dan Eceran
(Growth -17,83%)
2019 2020
Industri Pengolahan 2.99%
2019 2020 (Growth -21.65%) 6.24%
13.15%
7.52%

186 M 114 M
54 M
65 M

44 M 2019 2020
Konstruksi Kegiatan Jasa
45 M
(Growth 22.79%) Lainnya
2019 (Growth -38.68%)
2020 Administrasi
Pemerintahan
(Growth 42.27%) 2019 2020
 PERANAN
SEKTOR NAMA 2019 2020 PERTUMBUHAN
2020
Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi dan Perawatan Mobil
G 603,344 495,798 57.05% -17.83%
dan Sepeda Motor
S Kegiatan Jasa Lainnya 186,345 114,266 13.15% -38.68%
O Administrasi Pemerintahan dan Jaminan Sosial Wajib 45,957 65,384 7.52% 42.27%
F Konstruksi 44,167 54,232 6.24% 22.79%
C Industri Pengolahan 33,154 25,975 2.99% -21.65%
K Jasa Keuangan dan Asuransi 22,732 18,779 2.16% -17.39%
H Transportasi dan Pergudangan 17,753 17,985 2.07% 1.31%
P Jasa Pendidikan 12,679 11,983 1.38% -5.49%
M Jasa Profesional, Ilmiah dan Teknis 12,269 11,891 1.37% -3.08%
Jasa Persewaan, Ketenagakerjaan, Agen Perjalanan dan
N 10,106 9,861 1.13% -2.43%
Penunjang Usaha Lainnya
A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 2,858 9,621 1.11% 236.68%
I Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan Minum 4,305 9,444 1.09% 119.39%
Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 8,569 8,397 0.97% -2.01%
L Real Estate 8,568 7,379 0.85% -13.88%
J Informasi dan Komunikasi 1,590 3,624 0.42% 127.90%
D Pengadaan Listrik, Gas, Uap/Air Panas dan Udara Dingin 2,856 1,748 0.20% -38.81%
Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah dan Daur Ulang,
E 1,488 1,163 0.13% -21.88%
Pembuangan dan Pembersihan Limbah dan Sampah
R Kebudayaan, Hiburan dan Rekreasi 1,749 774 0.09% -55.73%
Jasa Perorangan yang Melayani Rumah Tangga, Kegiatan yang
T Menghasilkan Barang dan Jasa Oleh Rumah Tangga yang 744 376 0.04% -49.48%
Digunakan Sendiri Untuk Memenuhi Kebutuhan
B Pertambangan dan Penggalian 183 305 0.04% 66.97%
TOTAL 1,021,416 868,985
 REALISASI KEPATUHAN
BADAN

BADAN
WP TERDAFTAR 13.844
WAJIB SPT 5.557 OP NON KARYAWAN 3.362
REALISASI SPT 3.362
CAPAIAN 60,50% 10.180

OP KARYAWAN
34.581
WP TERDAFTAR 118.603
WAJIB SPT 44.219
REALISASI SPT 34.581
CAPAIAN 78,20%

OP KARYAWAN

Secara keseluruhan, total SPT yang disampaikan adalah 48.123

OP NON KARYAWAN
WP TERDAFTAR 47.404 Realisasi kepatuhan formal KPP Pratama Medan Kota sampai
WAJIB SPT 16.857 dengan 31 Desember 2020 adalah 72,22% dengan persentase
REALISASI SPT 10.180 capaian IKU Kepatuhan adalah 90,28%.
CAPAIAN 60,39%
Persiapan Implementasi
Penataan Organisasi
Instansi Vertikal DJP

Berdasarkan PMK-184/PMK.01/2020
PENETAPAN SMO

Saat Mulai Operasi (SMO) unit-unit KPP berdasarkan PMK-184/PMK.01/2020

direncanakan paling lama 1 tahun setelah PMK ini ditetapkan.

KPP Pratama Medan Kota Bergabung dengan KPP Pratama Medan Barat

KPP Pratama Medan Kota Menjadi KPP Madya II Medan

 CURRENT ISSUE
1
PMK- 9 /PMK.03/2021
TENTANG
INSENTIF PAJAK UNTUK WAJIB PAJAK TERDAMPAK PANDEMI COVID-
19

2 UU Nomor 11 Tahun 2020

TENTANG

CIPTA KERJA

3 PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA

NOMOR 8 TAHUN 2O2I
TENTANG
MODAL DASAR PERSEROAN SERTA PENDAFTARAN PENDIRIAN,
PERUBAHAN, DAN PEMBUBARAN PERSEROAN YANG MEMENUHI
KRITERIA UNTUK USAHA MIKRO DAN KECIL
 1
PMK- 9 /PMK.03/2021

TENTANG

INSENTIF PAJAK
UNTUK WAJIB PAJAK
TERDAMPAK PANDEMI COVID-19
RESPONS PAJAK ATAS PANDEMI COVID-19 (LINIMASA)
PMK PERPPU PMK PER PMK UU PP PP PMK PMK PMK
23 1 28 08 44 2 29 30 86 110 9

21 Maret 2020 6 April 2020 27 April 2020 10 Juni 2020 16 Juli 2020 11 Februari 2021
31 Maret 2020 21 April 2020 16 Mei 2020 18 Juni 2020 14 Agustus 2020

PMK-23/PMK.03/2020
01 Insentif Pajak Untuk Wajib Pajak Terdampak Wabah Virus Corona

PMK-44/PMK.03/2020
02 Insentif Pajak Untuk Wajib Pajak Terdampak Pandemi Corona Virus Disease 2019

PMK-86/PMK.03/2020
03 Insentif Pajak Untuk Wajib Pajak Terdampak Pandemi Corona Virus Disease 2019

PMK-110/PMK.03/2020
04 Perubahan atas PMK-86/PMK.03/2020 tentang Insentif Pajak Untuk Wajib Pajak Terdampak Pandemi Corona
Virus Disease 2019

PMK-9/PMK.03/2021
05 Insentif Pajak Untuk Wajib Pajak Terdampak Pandemi Corona Virus Disease 2019

Diperpanjang sampai dengan 30 Juni 2021 4

 2
UU Nomor 11 Tahun 2020
TENTANG

CIPTA KERJA
KLASTER KEMUDAHAN BERUSAHA:
BIDANG PERPAJAKAN
SUBSTANSI KLASTER KEMUDAHAN BERUSAHA:
BIDANG PERPAJAKAN
PEMBANGUNAN
NASIONAL

KEMUDAHAN
BERUSAHA

01 02 03

PPh PPN KUP

 PPh PPN KUP

o Penentuan Subjek Pajak Orang Pribadi: o Konsinyasi bukan termasuk penyerahan o Sanksi administrasi pengungkapan
o WNI maupun WNA tinggal > 183 hari di BKP. sendiri ketidakbenaran perbuatan WP
Indonesia menjadi Subjek Pajak DN,
o Penyertaan modal dalam bentuk aset o Pengaturan ulang:
o WNI berada di Indonesia < 183 hari dapat
(imbreng) tidak terutang PPN. o Sanksi administratif pajak,
menjadi Subjek Pajak LN dengan syarat
tertentu.
o Imbalan bunga.
o Penyerahan batu bara termasuk o Penerbitan SKPKB PKP tidak melakukan
o Pengenaan PPh bagi WNA yang merupakan penyerahan BKP.
penyerahan BKP dan/atau JKP dan/atau
Subjek Pajak DN dengan keahlian tertentu hanya o Relaksasi Hak Pengkreditan Pajak ekspor BKP dan/atau JKP dan telah
atas penghasilan dari Indonesia,
Masukan (PM) bagi Pengusaha Kena Pajak diberikan pengembalian PM atau telah
o Penghapusan PPh atas Dividen dari dalam (PKP). mengkreditkan PM
negeri.
o Dividen dan penghasilan setelah pajak dari
o Pencantuman NIK pembeli yang tidak o Penerapan Satu Jenis Sanksi Administrasi
Luar Negeri tidak dikenakan PPh sepanjang memiliki NPWP dalam Faktur Pajak. o 5 tahun tidak diterbitkan SKP, SPT menjadi
diinvestasikan atau digunakan untuk kegiatan o Pengaturan Faktur Pajak untuk PKP pasti kecuali WP melakukan tindak
usaha lainnya di Indonesia. Pedagang Eceran. pidana di bidang perpajakan
o Penghasilan dari Luar Negeri selain BUT
sepanjang diinvestasikan di Indonesia.
o Pidana Pajak yang telah diputus tidak lagi
diterbitkan ketetapan pajak.
o Non-objek PPh atas:
o Bagian laba/SHU koperasi,
o Penerbitan STP daluwarsa 5 tahun.
o Dana haji yang dikelola BPKH (Badan o STP dapat diterbitkan untuk menagih
Pengelola Keuangan Haji).
imbalan bunga yang seharusnya tidak
o Ruang untuk Penyesuaian Tarif PPh Pasal 26 diberikan.
atas Bunga.
o Penyertaan modal dalam bentuk aset (imbreng)
tidak terutang PPN.
 3
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 8 TAHUN 2O2I
TENTANG

MODAL DASAR PERSEROAN

SERTA PENDAFTARAN PENDIRIAN,
PERUBAHAN, DAN PEMBUBARAN
PERSEROAN YANG MEMENUHI KRITERIA
UNTUK USAHA MIKRO DAN KECIL
 PERSEROAN
01
o Perseroan yang memenuhi kriteria
untuk usaha mikro dan kecil terdiri atas:

o Perseroan yang didirikan oleh 2 (dua) orang

atau lebih; dan,
o Perseroan perorangan yang didirikan oleh 1
(satu) orang.
 PERSEROAN
PERORANGAN
o Perseroan perorangan didirikan oleh Warga Negara
Indonesia dengan mengisi Pernyataan Pendirian dalam
bahasa Indonesia.
o Warga Negara Indonesia sebagaimana dimaksud
harus memenuhi persyaratan :
o berusia paling rendah 17 (tujuh belas) tahun; dan,
o cakap hukum.