Anda di halaman 1dari 9

KITAB

TA’LIMUL MUTA’ALLIM

Thoriqot Ta’allum
(Petunjuk Bagi Para Penuntut Ilmu Tentang Metode
Belajar)

Syekh Burhanuddin Az Zarnuji


‫الَر ِحي ِم‬
َّ‫من ّـ‬
ِ ‫الَر ْح‬ ِ ‫ِب ْس ِم‬
َّ‫الله ّـ‬

Pasal 2
NIAT DALAM BELAJAR
(WAJIB)
NIAT DALAM BELAJAR

‫إنما األعمال بالنيات وإنما لكل امرئ ما نوي فمن كانت هجرته إلي هللا‬
‫ ومن كانت هجرته لدنيا يصيبها أو‬،‫ فهجرته إلي هللا ورسوله‬،‫ورسوله‬
‫ فهجرته إلي ما هاجر إليه‬،‫امرأة ينكحها‬
Sesungguhnya setiap amal perbuatan tergantung niatnya. Sesunguhnya setiap
orang akan mendapatkan sesuai dengan niatnya. Maka barang siapa yang
hijrahnya karena Allah dan RosulNya, maka hijrahnya kepada Allah dan
RosulNya. Barang siapa hijrahnya karena dunia yang dikehendakinya atau
karena perempuan yang hendak dinikahinya, maka hijrahnya sesuai apa
dengan apa yang ditujunya.
(HR Bukhori Muslim dari Umar bin Khottob ra)
(WAJIB)
NIAT DALAM BELAJAR
‫ ثم يصير بحسن‬،‫ة عمل الدنيا‬/‫كم من عمل يتصور بصور‬
‫ وكم من عمل يتصور بصورة عمل‬،‫النية من أعمال اآلخرة‬
‫اآلخرة ثم يصير من أعمال الدنيا بسوء النية‬
Banyak amal perbuatan yang berbentuk amal dunia, lalu menjadi
amal akhirat yang karena bagusnya niat, Banyak amal perbuatan
yang berbentuk amal akherat, lalu menjadi amal duniawi yang
karena buruknyanya niat,
NIAT DALAM BELAJAR

1. Mencari Ridha Allah SWT.


2. Kebahagian akhirat
3. Memerangi kebodohan sendiri dan segenap orang-orang
bodoh
4. Mengembangkan agama dan melanggengkan islam
5. Syukur nikmat atas akal dan Kesehatan

‫ واليصح الزهد والتقوى مع الجهل‬،‫فإن بقاء اإلسالم بالعلم‬


Kelanggengan Islam itu harus diwujudkan dengan ilmu.
Zuhud dan taqwapun tidak sah jika tanpa ilmu
NIAT DALAM BELAJAR
1.Mencari popularitas
2.Mencari harta dunia
3.Mencari kehormatan penguasa

‫ وإعزاز‬،‫ وتنفيذ الحق‬،‫اللهم إال إّذا طلب الجاه لألمر بالمعروف والنهى عن المنكر‬
‫الدين اللنفسه وهواه‬،
‫فيجوز ذلك بقدر ما يقيم به األمر بالمعروف والنهى عن المنكر‬.
Tetapi jikalau dalam meraih posisi itu demi amar ma’ruf nahi munkar,
memperjuangkan kebenaran dan meluhurkan agama—bukan untuk
keperluan hawa nafsu sendiri—maka diperbolehkan sejauh batas telah
dapat menegakkan amar ma’ruf nahi munkar tersebut .
PANTANGAN AHLI ILMU
1. Tidak tamak terhadap sesuatu yang tidak semestinya.
2. Menjaga diri dari hal yang menghinakan ilmu dan ahli
ilmu
3. Tidak angkuh dan tidak hina →TAWADHU’
4. Iffah [menjauhkan diri dari hal yang haram]

‫إن التواضع من خصال المتقى وبه التقى إلى المعالى يرتقى‬


Tata kerama, benar-benar budi orang taqwa ia menanjak
tinggi dengan sifat ini
WASIAT
‫رشاد‬/‫من طلب العلم للمعاد فاز بفضل من ال‬
‫فيالخسران طالبيه لنيل فضل من العباد‬
Siapa saja yangmenuntut ilmu untuk hari kemudian, maka
berbahagialah dengan keutamaan Allah Sang Penunjuk Jalan
Aduh, betapa merugi, penuntut ilmu nan suci
Hanya buat sesuap nasi, dari hamba ilahi.
‫هى الدنيا أقل من القليل وعاشقها أذل من الذليل‬
‫تصم بسحرها قوما وتعمى فهم متخيرون بال دليل‬
Dunia itu sedikit, dan paling sedikit Pecintanyapun hina, nan hina dina
Sihir dunia, membuat kaum tuli dan buta,
mereka kebingungan, tak tahu ke mana jalan
WASIAT

‫ وإنما قال ذلك لئال يستخف‬.‫عظموا عمائمكم ووسعوا أكمامكم‬


‫بالعلم وأهله‬
besarkanlah putaran serban kalian,
dan perlebarlah lobang lengan baju kalian (beliau mengatakan
itu supaya ilmu dan ahlinya tidak direndahkan)
[Imam Abu Hanifah]

Anda mungkin juga menyukai