Anda di halaman 1dari 13

MENULIS ARTIKEL

Dr. Erdi, M.Si


Dosen FISIP UNTAN

Disampaikan kepada Fungsional Widyaiswara BPSDM Kalbar berdasarkan Surat Permohonan


Kepala BPSDM kepada Rektor UNTAN No. 890/725/BPSDM-B tanggal 25 Mei 2021

Pontianak, 31 Mei 2021


Dr. Erdi, M.Si
Dosen pada FISIP UNTAN
(D3, S1 dan S2).
Juga mengajar pada:
S3 FIA – UB Malang; UPBJJ-UT Pontianak,
dan IPDN Kampus Kalbar; Dosen Tamu pada
Doshisha University, Kyoto. Jepang

ALAMAT KORESPONDENSI
Email : erdi@fisip.untan.ac.id
Blog : http://untan.academia.edu/erdiabidin
FB : erdiabidin
HP : +6285234288831

Tenaga Ahli Pimpinan DPRD Provinsi


Kalimantan Barat; sejak Januari 2021.
KAEDAH UMUM (Garson, 2002)

1. Tidak ada format baku, kecuali kesepakatan umum


(general agrement).
2. Format tersebut berupa kaedah penulisan, konten atau
kandungan dan sistematika.
3. Membawa misi tertentu, yakni keilmuan atau bidang
kajian.
4. Memberikan hikmah (lesson learned) yang bertujuan
untuk mempengaruhi kebijakan dan memberi dampak
atau impact kepada benefeciaries.
5. Hasil (tulisan) bersandar pada 3 (tiga) penyangga
keilmuan, yakni: onto, epis dan aksio.
Artikel sebagai karya ilmiah harus memiliki atau memenuhi 3 tiang
penyangga keilmuan, yakni:

1) ONTOLOGI Ontologi: mengkaji hakekat keberadaan


ilmu (bidang kajian).
2) EPISTEMOLOGI

3) AKSIOLOGI

Epistemologi: berisi muatan


1. Bagaimana cara kita mendapatkan ilmu pengetahuan,
2. Apa sarananya dan apa ukuran yang dipakai untuk
memperoleh kebenaran?
3. Faham-faham yang melandasi kajian: rasionalisme,
empirisme, kritisisme, positivism, fenomenalogisme dll

Aksiologi: mengkaji tentang nilai (value) dan manfaat atau


sebagai imperatif dalam penerapan dan pemanfaatan ilmu
secara praksis.
DASAR KARYA ILMIAH
ADA PERSOALAN:
1. Apa masalah yang hendak diangkat dan akan diselesaikan (melalui sebuah kajian
ilmiah) agar ia tidak mengganggu, menghalangi atau menjadi kendala dari sebuah
program atau kehidupan.
2. Model lama yang dianggap telah usang atau tidak dapat mengikuti perkembangan
sehingga perlu diubah, dimodifikasi, direkayasa ulang atau disempurnakan dengan
model yang baru hasil modifikasi

KESENJANGAN  PRAKSIS DAN TEORITIS

1. Praksis (ideologi, sos bud ekon pol dan


agama).
2. Gap antara teoretis dan praktis yang perlu
diselesaikan
MENEMUKAN MASALAH

E M
CONCEPTUAL
B L EMPIRICAL
WORLD
R O WORLD
P

UNDERSTANDING
RESEARCH
EXPLANATION
PREDICTION
CONTROL
THEORY FAKTA
MODEL UNGKAP
IDE ARTIKEL
FISHBONE ANALYTIC
MODEL
1. What the real problem is
2. ExplainHow the problem work
3. Problem must be researchable
4. What fact can be show/display to
indicate the problem.
5. What theories will be use to analyze
the problem
6. Make the framework analytic
STRUKTUR HALAMAN
A. Pendahuluan: Menceritakan latar belakang masalah, rumusan
masalah, teori, tujuan dan kegunaan artikel. Bagian ini paling
banyak 30% dari total tanggapan.
B. Pembahasan: Menjawab ide pokok seperti terumus dalam
rumusan masalah dan memenuhi substansi kegunaan dari
paper. Bagian ini menjelaskan ide pokok dengan yang
didukung data dan referensi. Bagian ini memuat sekitar 60%
dari total tanggapan. Pada bagian ini, tanggapan dimaksud
tidak hanya sekedar commond senses sehingga wajib bagi
saudara untuk menggunakan rujukan (referensi).
C. Penutup: yakni simpulan atas persoalan-persoalan yang telah
terbahas pada bagian kedua; sementara saran dapat diarahkan
pada anjuran yang semestinta dilakukan oleh para pihak
sebagaimana teridentifikasi pada kegunaan. Bagian ini berisi
sekitar 10% dari isi artikel.
D. Daftar Pustaka; cara tulis lihat slide berikutnya (tidak masuk
halaman terhitung)

Diandaikan sebuah artrikel berjumlah 10 halaman


 A (3 hal); B (6 hal) dan C (1 halaman)
MENULISKAN SUMBER
RUJUKAN
1. Contoh menuliskan rujukan dari internet adalah sebagai berikut:
Ika, Syahrir. 2014. Kedaulatan Pangan dan Kecukupan Pangan:
Negara Wajib Mewujudkannya. Rubrik Edukasi Fiskal.
Diakses dari http://www.kemenkeu.go.id/... pada hari Minggu,
3 Januari 2016 pukul 20.00 WIB.
Tjakrawerdaya, Subiyakto. 2015. Kembalikan Peran Bulog Kuasai
Mafia. Diakses dari situs
http://www.beritasatu.com/ekonomi/ 320081-kembalikan-pera
n-bulog-kuasai-mafia.html
pada hari Minggu tanggal 3 Januari 2016 pukul 11.19.
 
2. Ketika sumber referensi dari internet dituliskan seperti berikut ini
digolongkan keliru:
• https://pastiguna.com/contoh-resensi/
• http://www.republika.co.id/berita
• https://moenirksb.wordpress.com/2015/03/05/sosok-pemimpin

3. Tidak dianjurkan menggunakan rujukan dari wikipedia atau mesin


pencari kata lainnya
CARA UNGKAP HASIL RISET:
INDUKSI dan DEDUKSI
Hukum dan Teori

Deduksi – Uji Hipotesis


Situasi “Kualitatif”
Induksi – Analisis

“Kwantitatif”
Discourses, Ideas
Common Senses
Memodelkan
Fakta

Menangkap Generalisasi
Fakta Fakta
Gambar 2.1. Kerangka Pikir

RESEARCH PROBLEM

IDENTIFIKASI MASALAH TEORI PEMECAH


1. MASALAH
2.
BENTUK KEBIJAKAN: Dari Nasional
3. hingga level daerah atau lokal
Umpan balik

METODE TUJUAN SUMBER DATA

PREDIKSI HASIL:
1.
2.
3.
REKOMENDASI:
Rekomendasi Praktis  untuk pihak tertentu
Rekomendasi teoritis  pengembangan keilmuan

Sumber: Penulis, 2021


PROFESIONALISME DAN KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR A PADA
PERIODE B (............) SANGAT RENDAH

1. Disiplin Kerja Pegawai di ……. Masih Rendah


2. Kerja Tidak Tuntas sehingga terjadi komplain
3. Tidak ada tindakan tegas dari pimpinan kantor

FENOMENA MASALAH TEORI PEMECAH MASALAH


1. Pegawai masuk, keluar dan pulang kantor tidak mengindahkan 1. Teori Konpensasi Kerja (Mangkunegara, 2011:85)
ketentuan Perda No. ......  dari 200 pegawai, mereka yang
yang menghubungkan disiplin di satu sisi dengan
terindikasi demikian adalah 43% yang didominasi oleh pegawai dgn
masa kerja di atas 10 tahun sehingga berdampak getuk tular pada promosi dan sistem insentif (berhubungan dengan
pegawai baru. Masalah No. 1 dan Masalah No. 2).
2. Tersendatnya prosedur kerja sehingga proses atau alur kerja 2. Teori Kepemimpinan (Kouser Posuner, 2009) tentang
sebagaimana termuat dalam SOP tidak dapat dituntaskan keteladanan dan ketegasan pemimpin dalam sistem
sebagaimana Pasal .....; Perda No. ..... Institusi mendapat komplain
dari pelanggan. Komplain tersebut meningkat 3% dari tahun ke
reward and punishmen (Masalah No. 3).
tahun sejak 2010 hingga 2016. DASAR KEBIJAKAN:
3. Terjadi pembiaran oleh pimpinan sehingga jumlah pegawai yang 1. UU No. 25 tahun 2009 tentang Standar Pelayanan Minimal.
terindikasi tidak disiplin meningkat dari tahun ke tahun seperti 2. Perda No. ..... Tahun ..... Tentang ………..
tersebut pada tabel 1.4 di hal 26. 3. Perda No. .... Tahun .... Tentang …..

Penelitian kualitatif yang mengembangkan Peneliti memanfaatkan para pihak, mulai dari pimpinan SKPD Teknik analisis data dilakukan (1) berjenjang dan terintegrasi mengikuti
model kerja sektor privat ke dalam sektor berikut pimpinan unit, pegawai yang terkait langsung dengan alur masalah (2) membaca situasional dan keajekan performa pegawai;
publik sebagaimana Prinsip Good Governance pemegang otoritas urusan serta pihak pengguna yang pernah (3) Membandingkan kondisi situasional dengan isi Perda (Miler, 2005:16)
mengajukan komplain atas pelayanan yang mereka terima

PREDIKSI HASIL RISET


1. Hasil No, 1.
a. Pegawai memenuhi aturan jam kerja karena dibuat aturan penegakan dalam bentuk sistem elektronik
b. Setiap pegawai membuat rencana kerja bulanan dan timesheet yang diketahui oleh unsur pimpinan langsung dan dievaluasi pada
akhir bulan.
c. Pengurangan pegawai yang tidak disiplin sebanyak 15% per triwulan
d. Terjadinya pengguliran disiplin pada seluruh pegawai hingga kurang dari 5% sebagai batas ambang bawah

Rekomendasi Praktis .......... manfaat atau saran kepada pihak tertentu

Rekomendasi Teoritis ........  pengembangan keilmuan

Sumber: Penulis, 2016


Thank you
* 36

Anda mungkin juga menyukai