0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
17 tayangan23 halaman
Ringkasan singkat aktivitas Nabi Muhammad SAW setelah shalat subuh adalah:
1. Nabi SAW duduk di tempat shalat hingga matahari terbit
2. Membaca beberapa dzikir dan doa
3. Kadang menghadap ke kanan atau kiri setelah selesai shalat
Ringkasan singkat aktivitas Nabi Muhammad SAW setelah shalat subuh adalah:
1. Nabi SAW duduk di tempat shalat hingga matahari terbit
2. Membaca beberapa dzikir dan doa
3. Kadang menghadap ke kanan atau kiri setelah selesai shalat
Ringkasan singkat aktivitas Nabi Muhammad SAW setelah shalat subuh adalah:
1. Nabi SAW duduk di tempat shalat hingga matahari terbit
2. Membaca beberapa dzikir dan doa
3. Kadang menghadap ke kanan atau kiri setelah selesai shalat
kan aku laksanakan dengan segala kemampuanku, dan aku ber- lindung kepada-Mu dari kejahatan apa-apa yang telah aku laku-kan, aku mengakui nikmat-Mu kepadaku, dan aku mengakui do-saku, maka ampunilah aku, karena tidak ada yang dapat meng-ampuni dosa-dosa selain Engkau.” "Barangsiapa yang membacanya pada pagi hari, dan ia mening-gal pada hari tersebut sebelum sore hari, maka ia termasuk ahli surga. Barangsiapa yang membacanya pada awal malam dengan yakin kepadanya dan ia meninggal pada tersebut malam sebelum subuh, maka ia termasuk ahli surga.“ [H.R. Abu Dawud] Bersabda Nabi kepada Mu’adz bin ‘AbduLlah : َ ت تَ ْكفِي ك ِم ْن ُكلِّ َش ْى ٍء َ َين تُصْ بِ ُح ثَال ٍ ث َمرَّا َ قُلْ هُ َو هَّللا ُ أَ َح ٌد َو ْال ُم َع ِّو َذتَي ِْن ِح َ ين تُ ْم ِسى َو ِح “’Qul huwaLlahu Ahad dan Mu’awwidzatain’ ketika sore dan pagi sebanyak tiga kali, maka hal tersebut akan mencukupkanmu (dari segala keburukan).” [H.R. Abu Dawud] Untuk dzikir lengkap lainnya dapat merujuk kepada dzikir-dzikir ma’tsur yang ditulis dalam kitab para Ulama. IQRO Foundation, Sydney, Australia Aktivitas Nabi Lainnya Hingga Syuruq & Pagi penuh keberkahan َجا َء َخ َد ُم، َصلَّى ْال َغ َداة َ صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم إِ َذا َ ِ ان َرسُو ُل هَّللا َ " َك: قَا َل، ك ٍ ِس ب ِْن َمال ِ ََع ْن أَن فَ ُربَّ َما َجا ُءوهُ فِي ْال َغ َدا ِة، س يَ َدهُ فِيهَا َ فَ َما ي ُْؤتَى بِإِنَا ٍء إِاَّل َغ َم، ْال َم ِدينَ ِة ِبآنِيَ ِت ِه ْم فِيهَا ْال َما ُء ) فَيَ ْغ ِمسُ يَ َدهُ فِيهَا " (رواه مسلم، ار َد ِة ِ َْالب Dari Anas berkata: “Apabila RasuluLlah melaksana-kan shalat subuh, pelayan-pelayan Madinah datang memba-wa bejana- bejana mereka yang berisi air. Setiap bejana yang disodorkan kepada RasuluLlah , Beliau selalu memasukkan tangannya ke dalam bejana tersebut, terkadang mereka mem-bawanya pada subuh yang sangat dingin tetapi RasuluLlah tetap memasukkan tangannya ke dalamnya“ [H.R. Muslim] IQRO Foundation, Sydney, Australia & Menyampaikan nasihat صالَ ِة ال َغ َدا ِة َ صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم يَ ْو ًما بَ ْع َد َ ِظنَا َرسُو ُل هللا َ َو َع: قَا َل،َاريَة ِ اض ب ِْن َس ِ ََع ِن ال ِعرْ ب عٍ ظةُ ُم َو ِّد َ إِ َّن هَ ِذ ِه َم ْو ِع: فَقَا َل َر ُج ٌل، ُت ِم ْنهَا القُلُوب ْ َُون َو َو ِجل ُ ت ِم ْنهَا ال ُعي ْ َظةً بَلِي َغةً َذ َرف َ َم ْو ِع ، َوإِ ْن َع ْب ٌد َحبَ ِش ّي،وصي ُك ْم ِبتَ ْق َوى هللاِ َوال َّس ْم ِع َوالطَّا َع ِة ِ ُ أ:فَ َما َذا تَ ْعهَ ُد إِلَ ْينَا يَا َرسُو َل هللاِ؟ قَا َل كَ ك َذ ِل َ ضالَلَةٌ فَ َم ْن أَ ْد َر َ ور فَإِنَّهَا ُ ِ َوإِيَّا ُك ْم َو ُمحْ َدثَا،اختِالَفًا َك ِثيرًا ْ فَإِنَّهُ َم ْن يَ ِعشْ ِم ْن ُك ْم يَ َرى ِ ت األ ُم ) (رواه الترمذي.اج ِذ ِ َعضُّ وا َعلَ ْيهَا ِبالنَّ َو،ِّين َ ين ْال َم ْه ِدي ِ ِم ْن ُك ْم فَ َعلَ ْي ِه بِ ُسنَّتِي َو ُسنَّ ِة ال ُخلَفَا ِء الر َ َّاش ِد Dari Al-’Irbadh bin Sariyah , ia berkata, “Pada suatu hari setelah shalat subuh, RasuluLlah menasihati kami dengan na- sihat yang menyentuh. Karena nasihat itu air mata berderai dan hati bergetar.” Seseorang berkata, “Sesungguhnya ini adalah nasihat orang yang akan pergi (berpisah). Apa saja yang engkau amanatkan kepada kami, wahai RasuluLlah?” Beliau bersab-da, “Aku berwasiat kepada kalian agar bertakwa kepada Allah, mendengar dan taat (atas perintah-Nya), meskipun seorang hamba sahaya dari suku Habsyi (yang menjadi pemimpin kalian). Sesungguhnya siapa saja yang masih tetap hidup (berumur pan- IQRO Foundation, Sydney, Australia jang) di antara kalian maka ia akan melihat terjadinya banyak perselisihan. Waspadailah perkara-perkara yang baru (bid’ah), se- sungguhnya hal itu adalah sesat. Siapa saja di antara kalian yang menjumpai hal itu maka hendaklah ia berpegang teguh pada sun-nahku dan sunnah para khulafaur-rasyidin yang diberi petunjuk. Gigitlah hal itu dengan gigi geraham (Peganglah teguh sunnah itu erat-erat)”.” [H.R. Tirmidzi] & Menanyakan Kabar Sahabat اس ْال َغ َداةَ أَ ْقبَ َل ِ َّصلَّى بِالن َ صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم إِ َذا َ ِ ان َرسُو ُل هَّللا َ َ ق، َع ِن اب ُْن ُع َم َر، َع ْن نَافِ ٍع َ َك: ال ..."ازةٌ أَ ْتبَ ُعهَا؟َ َ " فَهَلْ فِي ُك ْم َجن: قَا َل. اَل: " هَلْ فِي ُك ْم َم ِريضٌ أَ ُعو ُدهُ ؟" فَإِ ْن قَالُوا: ال َ َ فَق، َعلَ ْي ِه ْم ِب َوجْ ِه ِه )(رواه ابن عساكر Dari Ibnu Umar berkata: “RasuluLlah jika shalat subuh, Be-liau menghadapkan tubuh dan kepalanya ke jama’ah. RasuluLlah bertanya: “Adakah di antara kalian yang sakit, sehingga saya akan menjenguknya?” Jika sahabat menjawab, “Tidak ada”. RasuluLlah bertanya lagi, “Adakah di antara kalian yang meninggal sehing-ga saya akan mengantarnya?”… [H.R. Ibnu Asakir] IQRO Foundation, Sydney, Australia & Berbincang tentang mimpi اس ْال َغ َداةَ أَ ْقبَ َل َعلَ ْي ِه ْم صلَّى بِالنَّ ِ صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم إِ َذا َ ان َرسُو ُل هَّللا ِ َ َع ِن اب ُْن ُع َم َر ،قَا َل َ :ك َ بِ َوجْ ِه ِه ،فَقَا َل " :هَلْ فِي ُك ْم َم ِريضٌ أَ ُعو ُدهُ ؟" فَإ ِ ْن قَالُوا :اَل .قَا َل " :فَهَلْ فِي ُك ْم َجنَا َزةٌ أَ ْتبَ ُعهَا؟" فَإِ ْن قَالُوا :اَل .قَا َلَ ":م ْن َرأَى ِم ْن ُك ْم ر ُْؤيَا يَقُصُّ هَا َعلَ ْينَا"( .رواه ابن عساكر) (Lanjutan dari hadits sebelum ini) “… Jika sahabat menjawab, “Tidak ada”. RasuluLlah bertanya lagi, “Adakah di antara ka-lian ”?yang memiliki mimpi yang hendak diceritakan kepada kita ض ِة َع ُمو ٌد فِي أَ ْعلَى ْال َع ُمو ِد ط الر َّْو َ ض ٍةَ ،و َس َ ْت َكأَنِّي فِي َر ْو َ َع ْن َع ْب ِد هَّللا ِ ب ِْن َسالَ ٍم ،قَا َل َرأَي ُ ت يت ،فَا ْستَ ْم َس ْك ُيف فَ َرفَ َع ِثيَابِي فَ َرقِ ُص ٌ ت الَ أَ ْستَ ِطي ُع .فَأَتَانِي َو ِ ُعرْ َوةٌ ،فَقِي َل لِي ارْ قَ ْه .قُ ْل ُ ك صصْ تُهَا َعلَى النَّبِ ِّي صلى هللا عليه وسلم فَقَا َل " تِ ْل َ ك بِهَا ،فَقَ َ ْت َوأَنَا ُم ْستَ ْم ِس ٌ بِ ْال ُعرْ َو ِة ،فَا ْنتَبَه ُ ك ْال ُعرْ َوةُ ُعرْ َوةُ ْال ُو ْثقَى ،الَ تَ َزا ُل اإل ْسالَ ِمَ ،وتِ ْل َ ك ْال َع ُمو ُد َع ُمو ُد ِ اإل ْسالَ ِمَ ،و َذلِ َضة ُ ِ ضةُ َر ْو َ الر َّْو َ وت "( .رواه البخاري) اإل ْسالَ ِم َحتَّى تَ ُم َ ُم ْستَ ْم ِس ًكا بِ ِ Dari ‘AbduLlah bin Salam berkata: “Di sebuah taman atau tengah-tengah taman seolah-olah aku melihat sebuah tiang yang ;bagian paling atas tiang terdapat tali, kemudian dikatakan kepa-daku ‘naikilah! ‘ aku berkata; ‘aku tidak bisa menaikinya!’ Lan- IQRO Foundation, Sydney, Australia tas seorang pelayan mendatangiku dan mengangkat pakaianku, dan aku dinaikkan, dan aku berpegang erat dengan tali tersebut. Tiba-tiba aku terbangun dalam kondisi masih berpegangan de-ngan tali itu. Kejadian mimpiku ini aku kisahkan kepada Nabi , dan Beliau bersabda; “Taman itu maksudnya taman Islam, dan tiang itu maksudnya tiang Islam, dan tali itu maksudnya tali yang kokoh, engkau senantiasa memegang teguh Islam, hingga engkau meninggal.” [H.R. Bukhari] & Berkisah ْح ثُ َّم ِ صاَل ةَ الصُّ ب َ صلَّى َرسُو ُل هللاِ صلى هللا عليه وسلم َ :ض َي هللاُ َع ْنهُ قَا َل ِ َع ْن أَبِي هُ َر ْي َرةَ َر إِنَّ َما، إِنَّا لَ ْم نُ ْخلَ ْق لِهَ َذا:تْ َض َربَهَا فَقَالَ َق بَقَ َرةً إِ ْذ َر ِكبَهَا ف ُ «بَ ْينَا َر ُج ٌل يَسُو:اس فَقَا َل ِ َّأَ ْقبَ َل َعلَى الن ،ُ فَإِنِّي أُو ِم ُن بِهَ َذا أَنَا َوأَبُو بَ ْك ٍر َو ُع َمر:ان هللاِ! بَقَ َرةٌ تَ َكلَّ ُم؟! فَقَا َل َ ُس ْب َح:ُث؛ فَقَا َل النَّاس ِ ُْخلِ ْقنَا لِ ْل َحر ب َحتَّى َكأَنَّهُ ا ْستَ ْنقَ َذهَا َ َطل َ َ َوبَ ْينَ َما َر ُج ٌل فِي َغنَ ِم ِه إِ ْذ َع َدا ال ِّذ ْئبُ فَ َذه،َو َما هُ َما ثَ َّم َ َب ِم ْنهَا بِ َشا ٍة ف اع َي لَهَا َغي ِْري؟ فَقَا َل ِ فَ َم ْن لَهَا يَ ْو َم ال َّسب ُِع يَ ْو َم اَل َر، هَ َذا ا ْستَ ْنقَ ْذتَهَا ِمنِّي:ُال لَهُ ال ِّذ ْئب َ َ فَق،ُِم ْنه (رواه.» َو َما هُ َما ثَ َّم،ُ فَإِنِّي أُو ِم ُن بِهَ َذا أَنَا َوأَبُو بَ ْك ٍر َو ُع َمر:ان هللاِ! ِذ ْئبٌ يَتَ َكلَّ ُم؟ قَا َل َ ُس ْب َح:ُالنَّاس )البخاري Dari Abu Hurairah berkata “RasuluLlah mengerjakan IQRO Foundation, Sydney, Australia shalat shubuh kemudian Beliau menghadap orang-orang dan berkata “Suatu ketika seorang laki-laki menuntun seekor sapi, tiba-tiba ia me- nungganginya sambil memukulnya, maka [sapi] itu berkata “aku tidak diciptakan untuk ini tetapi aku diciptakan untuk membajak”. Orang- orang pun berkata “SubhanaLlah, sapi berbicara”. Nabi berkata “A- ku beriman dengan hal ini begitu pula Abu Bakar dan Umar” [saat itu keduanya tidak berada disana]. RasuluLlah kemudian berkata “Sua-tu ketika ada seorang lelaki menggembala binatang ternaknya, seekor serigala kemudian menyerang dan menangkap salah satu binatang ter- naknya. Orang itu mengejar serigala seolah-olah menyelamatkan bina- tang ternaknya. Serigala itu berkata “kamu menyelamatkannya dariku tetapi siapa yang akan menyelamatkan mereka pada hari datangnya bi- natang buas yaitu hari dimana tidak ada penggembala mereka selain aku”.” Orang-orang berkata “SubhanaLlah serigala berbicara”. RasuluLlah berkata “Aku beriman akan hal itu, begitu pula Abu Bakar dan Umar.” Dan saat itu keduanya tidak berada disana. [H.R. Bukhari] IQRO Foundation, Sydney, Australia & Menyampaikan Wahyu yang turun di malam hari Ka’ab bin Malik menyampaikan kisah taubatnya setelah tidak mengikuti Perang Tabuk: َ َ فَ َذه،صالَةَ ْالفَجْ ِر ب َ صلَّى َ ين َ … َوآ َذ َن َرسُو ُل هَّللا ِ صلى هللا عليه وسلم بِتَ ْوبَ ِة هَّللا ِ َعلَ ْينَا ِح ) (رواه البخاري...،النَّاسُ يُبَ ِّشرُونَنَا “… Setelah shalat subuh, RasuluLlah ShallaLlahu alaihi wa Sallam pun mengumumkan bahwa taubat kami diterima oleh Allah. Orang-orang pun bergegas mengkabarkan kabar gembira itu kepada kami...” [H.R. Bukhari] صلَّى هَّللا ُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم فِي ْال َغ َدا ِة َ ِ ُول هَّللا ِ ان لَيُ ْن َز ُل َعلَى َرس ْ َ قَال، ََع ْن َعائِ َشة َ إِ ْن َك: ت ِ َْالب ) ثُ َّم تَفِيضُ َج ْبهَتُهُ َع َرقًا (رواه مسلم، ار َد ِة Dari ‘Aisyahd berkata; “Di pagi hari yang dingin turun wahyu kepada RasuluLlah dan dahi Beliau mengucurkan keringat.” [H.R. Muslim]
IQRO Foundation, Sydney, Australia
& Dialog Penuh Hikmah dengan Sahabat يَا بِالَ ُل َح ِّد ْثنِي:صالَ ِة ْال َغ َدا ِة َ صلَّى هللاُ َعلَ ْي ِه َو َسلّ َم لِبِالَ ٍل ِع ْن َد َ ِ قَا َل َرسُو ُل هَّللاRَع ْن أَبِي هُ َر ْي َرةَ قَا َل ي فِي َ ف نَ ْعلَ ْي َّ ك بَي َْن يَ َد ُ ك فِي ْا ِإل ْسالَ ِم َم ْنفَ َعةً فَإِنِّي َس ِمع َ ْت اللَّ ْيلَةَ َخ ْش َ بِأَرْ َجى َع َم ٍل َع ِم ْلتَهُ ِع ْن َد ت َع َمالً فِي ْا ِإل ْسالَ ِم أَرْ َجى ِع ْن ِديْ َم ْنفَ َعةً ِم ْن أَنِّي الَ أَتَطَهَّ ُر طُه ُْو ًرا تَا ًّما ُ َما َع ِم ْل:ْال َجنَّ ِة قَا َل بِالَ ٌل )صلِّ َي (رواه مسلم َ ُب هَّللا ُ لِ ْي أَ ْن أ َ َالطه ُْو ِر َما َكت ُّ ك َ ِبِ َذلRصلَّ ْي ُت َ َّار إِال ٍ َفِي َسا َع ٍة ِم ْن لَ ْي ٍل َوالَ نَه Dari Abu Hurairah mengatakan, “RasuluLlah bersab-da kepada Bilal setelah menunaikan shalat Subuh: “Wa-hai Bilal, beritahukanlah kepadaku tentang amalan-amalanmu yang paling engkau harapkan manfaatnya dalam Islam! Karena sesungguhnya tadi malam aku mendengar suara terompahmu di depanku di surga.” Bilal menjawab, “Tidak ada satu perbua-tan pun yang pernah aku lakukan, yang lebih kuharapkan manfa-atnya dalam Islam dibandingkan dengan (harapanku terhadap) perbuatanku yang senantiasa melakukan shalat (sunat) yang mampu aku lakukan setiap selesai bersuci dengan sempurna di waktu siang ataupun malam.” [HR Muslim] IQRO Foundation, Sydney, Australia & Pagi Sarat Hikmah َّاح إِلَى ْالبَحْ َري ِْن ِ ث أَبَا ُعبَ ْي َدةَ ب َْن ْال َجرَ أَ َّن َرس ُْو َل هللاِ بَ َع،ي ِّ ارِ ص َ ف األَ ْن ٍ َع ْن َع ْمرو ب ِْن َع ْو َصالَة َ فَ َوافَ ْوا،َصا ُر بِقُ ُد ْو ِم أَبِي ُعبَ ْي َدة َ ت األَ ْن ِ فَ َس ِم َع،ال ِم َن ْالبَحْ َري ِْن ٍ فَقَ ِد َم ِب َم،يَأْتِي بِ ِج ْزيَتِهَا ِ فَتَبَ َّس َم َرس ُْو ُل هللا،ُ فَتَ َع َّرض ُْوا لَه،ف َ ص َر َ اِ ْن،ِصلَّى َرس ُْو ُل هللا َ فَلَ َّما،ِْالفَجْ ِر َم َع َرس ُْو ِل هللا أَ َجل يَا: ( أَظُ ُّن ُك ْم َس ِم ْعتُ ْم أَ َّن أَبَا ُعبَ ْي َدةَ قَ ِد َم ِب َش ْي ٍء ِم َن ْالبَحْ َري ِْن) فَقَالُ ْوا:ال َ َ ثُ َّم ق،ِحي َْن َرآهُ ْم فَ َوهللاِ َما ْالفَ ْق َر أَ ْخ َشى َعلَ ْي ُك ْم َولَ ِكنِّي أَ ْخ َشى، (أَب ِْشر ُْوا َوأَ ِّملُ ْوا َما يَسُرُّ ُك ْم:ال َ َ فَق،َِرس ُْو َل هللا فَتُ ْه ِل َك ُك ْم، فَتَنَافَس ُْوهَا َك َما تَنَافَس ُْوهَا،ان قَ ْبلَ ُك ْم َ ت َعلَى َم ْن َك ْ ط َ أَ ْن تُ ْب َسطَ ال ُّد ْنيَا َعلَ ْي ُك ْم َك َما ب ُِس )َك َما أَ ْهلَ َك ْتهُ ْم) (متفق عليه Dari ‘Amr bin ‘Auf Al-Anshariy , bahwasanya RasuluLlah me-ngutus Abu ‘Ubaidah Ibnul Jarrah ke negeri Bahrain untuk meng-mbil upeti dari penduduknya. Lalu dia kembali dari Bahrain dengan membawa harta. Maka orang-orang Anshar mendengar kedatangan Abu ‘Ubaidah. Lalu mereka bersegera menuju masjid untuk melaksanakan shalat subuh bersama RasuluLlah . Ketika RasuluLlah selesai shalat Beliau pun berpaling (menghadap ke arah mereka). IQRO Foundation, Sydney, Australia Lalu mereka menampakkan keinginannya terhadap apa yang dibawa Abu ‘Ubaidah dalam keadaan mereka butuh kepadanya. Maka RasuluLlah pun tersenyum ketika melihat mereka. Kemudian Beliau bersabda, “Aku menduga kalian telah mendengar bahwa Abu ‘Ubaidah telah datang dengan membawa sesuatu (harta) dari Bahrain.” Maka mereka menjawab, “Tentu Ya RasuluLlah.” Lalu Beliau bersabda, “Bergembiralah dan harapkanlah apa-apa yang akan menyenangkan kalian. Maka demi Allah! Bukan kemiskinan yang aku khawatirkan atas kalian. Akan tetapi aku khawatir akan dibentangkan dunia atas kalian sebagaimana telah dibentangkan atas orang-orang se- belum kalian. Lalu kalian pun berlomba-lomba padanya sebagaimana mereka berlomba-lomba padanya. Kemudian dunia itu akan menghancurkan kalian sebagaimana telah menghancurkan mereka.” [Muttafaqun ‘alaih]
IQRO Foundation, Sydney, Australia
& Mendengarkan percakapan Para Sahabat ُصلَّى هللا َ ِت تُ َجالِسُ َرسُو َل هللا َ ْنR أَ ُك:َت لِ َجابِ ِر ب ِْن َس ُم َرة ُ قُ ْل: قَا َل،ب ٍ ْاك ب ِْن َحر ِ َع ْن ِس َم أَ ِو،صلِّي فِي ِه الصُّ ْب َح َ ُصاَّل هُ الَّ ِذي ي َ ْن ُمRان اَل يَقُو ُم ِمَ َك، نَ َع ْم َكثِي ًرا:َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم؟ قَا َل ون فِي َ ون فَيَأْ ُخ ُذ َ ُ َو َكانُوا يَتَ َح َّدث،ت ال َّش ْمسُ قَا َم ْ َ َحتَّى ت،َْال َغ َداة ِ فَإ ِ َذا طَلَ َع، ُطلُ َع ال َّش ْمس ) (رواه مسلم. ون َويَتَبَ َّس ُم َ R فَيَضْ َح ُك،أَ ْم ِر ْال َجا ِهلِيَّ ِة Dari Sammak bin Harb: Aku bertanya kepada Jabir bin Samurah, “Apakah anda sering menemani duduk RasuluLlah ?” Jabir bin Samurah menjawab, “Ya, sering. RasuluLlah tidaklah meninggalkan tempat Beliau menunaikan shalat subuh hingga matahari terbit. Jika matahari telah terbit maka beliau pun bangkit meninggalkan tempat tersebut. Terkadang para sahabat berbincang-bincang tentang masa jahilyiah yang telah mereka lalui lalu mereka tertawa-tawa sedangkan Nabi hanya tersenyum saja mendengarkan hal tersebut.” [HR Muslim]
Referensi utama: Al-Yaum An-Nabawi, Sehari
IQRO Foundation, Sydney, Australia Bersama Rasul , Adzkar an-Nawawiyah, dll. Semoga Allah Berkenan Menganugerahi kita Ampunan dan Ridha Nya
Bersambung, Insya Allah
و بارك على محمد،اللهم صل على محمد وعلى آل محمد كما صليت على آل إبراهيم وعلى آل محمد كما باركت على آل إبراهيم في العــــــالمين انك حميد مجيد Allahumma Shalli ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaa shalaita’ala aali Ibraahiim wa baarik ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaa barakta ‘alaa aali Ibraahiim, fil ‘alaamiina innaKa Hamiidum-Majiid Untuk Download Powerpoint, Kunjungi: pptsirahnabawiyah.wordpress.com