HUBUNGAN POLA ASUH DAN POLA MAKAN TERHADAP KEJADIAN
STUNTING ANAK USIA 24-59 BULAN DI KECAMATAN JOHAN
PAHLAWAN KABUPATEN ACEH BARAT
Nada Rahmadani 18010007 Latar Belakang
Stunting merupakan kondisi kronis yang menggambarkan
terhambatnya pertumbuhan karena malnutrisi jangka panjang. Stunting menurut WHO Child Growth Standart didasarkan pada indeks panjang badan dibanding umur (PB/U) atau tinggi badan dibanding umur (TB/U) Kejadian stunting merupakan suatu permasalahan yang banyak terjadi dibeberapa negara berkembang, termasuk negara Indonesia. Menurut United Nations International Children’s Emergency Fund (UNICEF) menyatakan 1 dari 3 balita mengalami stunting. Rumusan Masalah
Adakah hubungan pola asuh dan pola makan
terhadap kejadian stunting anak usia 24-59 bulan di Kecamatan Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat ? Tujuan Penelitian • Untuk mengetahui hubungan pola asuh terhadap kejadian stunting anak usia 24- 59 bulan Di Kecamatan Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat. • Untuk mengetahui hubungan pola makan terhadap kejadian stunting anak usia 24- 59 bulan Di Kecamatan Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat. Manfaat Penelitian • Bagi Peneliti • Bagi Responden • Bagi Tempat Peneliti • Bagi institusi Kampus Stikes Medika Seramoe Barat khusunya mahasiswa keperawatan Tinjauan Pustaka
• Pola asuh merupakan suatu sikap, membimbing,
mendidik dan interaksi orang tua kepada anak untuk mendorong pertumbuhan dan perkembangan anak dengan harapan anak dapat sukses menjalani kehidupan ini (Jannah, 2012) . • Pola makan merupakan susunan jenis dan jumlah makanan yang dikonsumsi seseorang atau kelompok orang pada waktu tertentu terdiri dari frekuensi makan, jenis makanan, dan porsi makan(Tussakinah, Masrul, & Burhan, 2018). Kerangka Konsep Penelitian
• Kerangka konsep merupakan model konseptual yang
berkaitan dengan bagaimana seorang peneliti menyusun teori yang menghubungkan secara logis beberapa faktor yang dianggap penting untuk masalah. Singkatnya, kerangka konsep membahas satu uraian dan visualisasi tentang hubungan atau kaitan antar konsep-konsep atau variabel-variabel yang akan diamati atau di ukur melalui penelitian yang akan diteliti(Notoatmodjo, 2012)
Variabel Independen Variabel Dependen
Pola Asuh Kejadian Stunting Pola Makan Hipotesis 1. Ha : Ada hubungan pola asuh terhadap kejadian stunting pada anak usia 24-59 bulan di Kecamatan Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat. Ho : Tidak ada hubungan pola asuh terhadap kejadian stunting pada anak usia 24-59 bulan di Kecamatan Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat. 2. Ha :Ada hubungan pola makan terhadap kejadian stunting pada anak usia 24-59 bulan di Kecamatan Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat. Ho :Tidak ada hubungan pola makan terhadap kejadian stunting pada anak usia 24-59 bulan di Kecamatan Johan Pahlawan Kabupaten Aceh Barat. Definisi Operasional NO Variabel Definisi Cara Alat Hasil Skala Operasional Ukur Ukur Ukur Ukur 1 Pola Asuh Pola asuh Angket Quesioner Baik 50% Ordinal merupakan pola perilaku yang di Kurang<5 terapkan pada anak 0% brsifat relatif konsisten dari waktu ke waktu 2 Pola Makan Pola makan Angket Quesioner Baik 50% Ordinal merupakan jenis dan jumlah makanan yang Kurang<50 di konsumsi pada %; waktu tertentu. SEKIAN DAN TERIMAH KASIH
Hubungan Pola Makan Status Gizi Dan Interaksi Sosial Dengan Kualitas Hidup Lansia Suku Bugis Di Kelurahan Sapanangkecamatan Bungoro Kabupaten Pangkep Tahun 2014