Anda di halaman 1dari 40

SISTEM ENDOKRIN

SISTEM KOORDINASI PADA MANUSIA


ANGGOTA KELOMPOK
KELOMPOK 2

ALIFFIARAHMA NANDA (04)


1 ARADEA APRIYO GIRI (07) 4 MUHAMMAD KUWAYS (23)

ARIEF F. (08)
2 DHANIA RAHMA SANI (12) 5 RIZKI ARDIYANTI (29)

3 JOVITHA DEWANTARI (19)


MAHARDIKA WISANTA (22) 6 TEGAR DWI R. (32)

The Power of PowerPoint | thepopp.com 2


PENGERTIAN SISTE
M ENDOKRIN
Sistem endokrin adalah sekumpulan kelenjar endokrin yang menghasilkan dan mengatur hormon-
hormon yang ada dalam tubuh manusia. Kelenjar endokrin disebut juga kelenjar buntu karena hormo
n yang dihasilkan tidak dialirkan melalui saluran tertentu, tetapi langsung menuju pembuluh darah. D
alam melakukan tugasnya, sistem endokrin berhubungan erat dengan sistem saraf. Kedua sistem ini a
kan saling mengontrol serta memadukan satu sama lain sekaligus menjaga homeostatis dalam tubuh
manusia. Sistem endokrin yang bekerja dengan sistem saraf disebut sebagai neuroendokrin.
Kelenjar endokrin karena bermuara langsung ke dalam pembuluh darah akan mengekskresikan se
nyawa protein atau senyawa steroid dalam bentuk getah yang disebut hormon. Hormon tersebut bers
ama dengan sistem saraf sangat penting dalam mengatur metabolisme, pertumbuhan, keseimbangan
internal/homeostasis, reproduksi, bahkan tingkah laku manusia.
HIPOFISIS/PITUITAR
SISTEM ENDOKRIN
LETAK
KELENJAR HIPOFISIS

Terletak di dasar otak besar, kelenjar satu ini merupakan yang terbesar d
an dapat memengaruhi aktivitas kelenjar lainnya.

5
JENIS-JENIS
KELENJAR HIPOFISIS

Kelenjar hipofisis terbagi menjadi tiga lobus dan masing-masingnya menghasilkan hormon ya
ng berbeda-beda, yaitu:

Lobus anterior, menghasilkan hormon:


– Tiroksin (TSH), merangsang kelenjar tiroid untuk memproduksi tiroksin.
– Adenokortikotropin (ACTH), merangsang korteks adrenal untuk memproduksi kortikosteroid.
– Focille Stimulating Hormone (FSH), memacu perkembangan tubulus seminiferus dan spermatogene
sis.
– Luteinizing Hormone (LH), menstimulasi estrogen.
– Interstitial Cell Stimulating Hormone (ICSH), menstimulasi testis dalam menghasilkan testosteron.
– Prolaktin (TH), menstimulasi sekresi air susu.
Lobus intermedia, menghasilkan hormon:
– Somatotrof (STH), merangsang tumbuhnya tulang.
– Melanosit Stimulating Hormone (MSH), mengatur penyuburan pigmen dalam perubahan warna kulit.
Lobus posterior, menghasilkan hormon:
– Oksitosin, merangsang kontraksi otot di uterus.
– Antidiuretik Hormone (ADH), mencegah pembentukan urin dalam jumlah banyak.

6
TIROID/GONDOK
SISTEM ENDOKRIN
PENGERTIAN
KELENJAR TIROID

 Hormon tiroid adalah salah satu hormon paling penting dalam tubuh karena keberadaanny
a memengaruhi tiap sel dan organ. Hormon ini diproduksi oleh kelenjar berbentuk seperti
kupu-kupu yang berada di tengah leher bagian depan.
 Ada tiga hormon yang diproduksi dan dilepaskan oleh kelenjar tiroid, yaitu tiroksin (T4), trii
odothyronine (T3), dan kalsitonin

8
FUNGSI-FUNGSI
KELENJAR TIROID

 Melakukan kontrol terhadap proses pembakaran kalori yang dilakukan oleh tubuh.Kontrol
metabolisme ini dapat berdampak kepada kenaikan atau penurunan berat badan seseoran
g.
 Mengontrol kecepatan pengolahan makanan dalam sistem pencernaan.
 Membantu mengatur irama detak jantung dan tekanan darah.
 Menaikkan atau menurunkan suhu tubuh.
 Mengontrol kecepatan tubuh dalam melakukan reproduksi sel.
 Membantu pertumbuhan pada anak-anak.
 Mengoptimalkan pertumbuhan otak, terutama pada anak-anak.
 Mengaktifkan sistem saraf untuk meningkatkan daya fokus dan kecepatan refleks tubuh.

10
DAMPAK KELEBIHAN TIROID
KELENJAR TIROID

 Mengalami penurunan berat badan.


 Gemetar atau tremor.
 Mengalami kerontokan rambut.
 Menjadi gugup atau gelisah.
 Sulit berkonsentrasi.
 Tubuh mengeluarkan keringat secara berlebih.
 Sensitif atau tidak tahan dengan suhu panas.
 Gelisah dan susah tidur.
 Mudah lelah.
 Detak jantung menjadi cepat.

11
DAMPAK KEKURANGAN TIROID
KELENJAR TIROID

 Mengalami metabolisme tubuh yang lambat.


 Mudah mengalami kenaikan berat badan.
 Mudah lelah.
 Gangguan memori.
 Susah buang air besar atau konstipasi.
 Terlalu peka terhadap udara dingin.
 Detak jantung lebih lambat dibandingkan kondisi normal.
 Memiliki kulit kering.
 Memiliki suara yang serak.
 Rambut kering dan mudah patah.
 Mengalami depresi.

12
PARATIROID/ANAK
GONDOK
SISTEM ENDOKTRIN
PENGERTIAN
KELENJAR PARATIROID

 Kelenjar paratiroid adalah kelenjar penghasil hormon paratiroid yang berperan penting dal
am mengatur kadar kalsium dalam darah. Jika kelenjar ini mengalami gangguan, maka Anda
berisiko mengalami berbagai masalah kesehatan, salah satunya adalah gangguan tulang.
 Kelenjar paratiroid merupakan kelenjar yang terletak di leher, tepatnya di belakang kelenja
r tiroid. Kelenjar paratiroid terdiri dari 4 kelenjar kecil yang ukurannya sebesar kacang polo
ng. Meskipun ukurannya kecil, kelenjar paratiroid memiliki fungsi yang besar bagi tubuh.

The Power of PowerPoint | thepopp.com 14


FUNGSI KELENJAR PARATIROID
KELENJAR PARATIROID

 Mengatur pelepasan kalsium dari tulang ke aliran darah.


 Mengendalikan penyerapan kalsium dari makanan atau minuman pada saluran pencernaa
n.
 Merangsang pembentukan vitamin D pada ginjal.
 Meningkatkan penyerapan kalsium di ginjal dan mencegah ginjal membuang kalsium melal
ui urine.
 Membuat ginjal mengeluarkan fosfat melalui urine.
 Meningkatkan kadar magnesium dalam darah.

The Power of PowerPoint | thepopp.com 15


GANGGUAN PADA KELENJAR PAPARATIROID
KELENJAR PARATIROID

1. Hiperparatiroidisme
Hiperparatiroidisme terjadi ketika kadar hormon paratiroid dalam darah terlalu tinggi. Akibatn
ya, tulang dapat menjadi rapuh (osteoporosis) dan terjadi pembentukan batu ginjal.
2. Hipoparatiroidisme
Hipoparatiroidisme adalah kondisi ketika kelenjar paratiroid kurang aktif dan membuat kadar
hormon paratiroid dalam tubuh terlalu rendah. Penyakit ini membuat kadar kalsium dalam dar
ah dan tulang berkurang serta kadar fosfor meningkat.
3. Pseudohipoparatiroidisme
Pseudohipoparatiroidisme adalah penyakit genetik yang sangat langka. Penyakit ini terjadi ket
ika tubuh tidak dapat merespons atau merasakan adanya hormon paratiroid dalam tubuh.
4. Kanker paratiroid
Kanker paratiroid adalah jenis kanker langka yang biasanya menyerang salah satu dari 4 kelen
jar paratiroid.

The Power of PowerPoint | thepopp.com 16


PANKREAS/LANGERHANS
SISTEM ENDOKRIN
KELENJAR LANGERHANS
LETAK, HORMON, DAN FUNGSI

• Terletak di sebelah bawah lambung.


• Hormon: Insulin & Glukagon.
• Fungsi: Mengubah glukosa menjadi glikogen di hati dan mengu
bah glikogen menjadi glukosa.

18
GONAD/KELAMIN
SISTEM ENDOKRIN
PENGERTIAN
KELENJAR GONAD

 Meskipun fungsi utamanya adalah memproduksi sel- sel kelamin, namun kelenjar kelamin j
uga memproduksi hormon. Kelenjar kelamin laki-laki terdapat pada testis, sementara kelen
jar kelamin perempuan berada pada ovarium. 
 Gonad (hormon kelamin) merupakan kelenjar endokrin yang dipengaruhi oleh gonadotropi
n hormon (GtH) yang disekresikan kelenjar pituitari .Hipofisis mengsilkan 2 jenis gonadotro
pin yang mengatur fungsi alat reproduksi yaitu hormon pemacu folikel (FSH=folicle stimula
ting hormone dan LH= lutenizing hormone).

20
JENIS – JENIS KELENJAR GONAD
SISTEM ENDOKRIN

 KELENJAR KELAMIN PRIA


Kelenjar kelamin jantan adalah testis. Testis menghasilkan hormon testosterone yang berfungsi untuk merang
sang pematangan sperma (spermatogenesisi) dan pembentukan ciri-ciri kelamin sekunder, seperti pertumbu
han kumis, janggut, bulu dada, jakun, dan penebalan pita suara. Produksi dan sekresi hormon testoteron oleh
testis di rangsang oleh kelenjar hipofisi anterior yang memproduksi hormon gonadotrofin (FSH & LH) dan ole
h GnRF yang berasal dari hipotalamus.
 KELENJAR KELAMIN WANITA
Kelenjar kelamin betina adalah ovarium. Sebagai organ endokrin, ovarium menghasilkan hormon estrogen da
n progesteron. Sekresi estrogen dihasilkan oleh folikel de Graaf dan dirangsang oleh FSH yang fungsinya adal
ah untuk pembentukan ciri-ciri kelamin sekunder pada wnita seperti tumbuhnya payudara, kulit halus, dll. Se
dangkan sekresi progesteron di hasilkan oleh korpus luteum dan di rangsang oleh LH. Fungsi hormon progest
eron adalah mempersiapkan dinding uterus agar dapat menerima sel telur yang sudah dibuahi, menjaga pene
balan endometrium, menghambat produksi hormon FSH, dan memperlancar produksi laktogen (susu).

22
JENIS HORMON YANG DIHASILKAN
KELENJAR GONAD

KELENJAR GONAD HORMON BERPERAN DALAM


OVARIUM PADA WANITA  ESTROGEN  MENENTUKAN CIRI
 PROGESTERON PERTUMBUHAN
KELAMIN SEKUNDER
 PENEBALAN DAN
PERBAIKAN DINDING
UTERUS
TESTIS PADA PRIA  TESTOSTERON  MENENTUKAN CIRI
PERTUMBUHAN
SEKUNDER PRIA

23
PROSES PEMBENTUKAN KELENJAR GONAD
PADA LAKI - LAKI

 Di dalam testis terdapat banyak tubulus yang berisi cyste- cyste seminiferous yangdikelilin
gi oleh sel-sel cretoli. Kemudian, cyste ini akan berdiferensiasi menjadi spermatogonium y
ang selanjutnya akan mengalami proses spermatogenesis menjadispermatozoa. Menurut H
erper dan Prugirin (1982) dalam Rustidja (1998) menyatakan terdapat dua hal yang berkai
tan dengan diferensiasi kelamin yaitu: Jenis kelamin terbentuk pada standia akhir perkemb
angan larva yaitu pada sekitar 3sampai 4 minggu setelah menetas.
 Jenis kelamin larva setelah penetasan kondisinya sangat labil sehingga dapat dipengaruhi
oleh faktor internal maupun eksternal.

24
PROSES PEMBENTUKAN KELENJAR GONAD
PADA WANITA

 Gonad pada wanita (ovarium) merupakan semacam kantong dan mempunyai lamella yang
mengandung sel-sel fold yang berdiferensiasi menjadi ougonium. Selanjutnya ougoniumak
an mengalami proses ovogenesis menjadi ovum yang dibungkus folikel dan folikel ini terlet
ak di dalam lamella yang mempengaruhi ruang ovarium.
 Menurut Rustidja (2000), pertumbuhan ousit dalam ovarium dapat di bagi menjadi dua tah
ap, yaitu: Tahap pertumbuhan primer (privitell ogenesis) yang ditandai dengan peningkata
n ukuran.
 Tahap pertumbuhan sekunder(oxogenenous vitellegenesis) yang ditandai dengan terjadiny
a pembentukan visikel padabagian parifer sitoplasma dan meluas ke arah inti sel. Oasit ber
kembang mulai terjadiakumulasi protein kuning telur dari alam (endogenous vitellogenesi
s) dan mengaturdengan derivate kuning telur hasil sintensa dari hasil laxogenous vetelloge
25
Kelenjar Adrenal
SISTEM ENDOKRIN
PENGERTIAN
KELENJAR ADRENAL

• Kelenjar adrenal atau suprarenalis adalah kelenjar yang terletak di atas ginjal dan be
rbentuk seperti topi. Kerja kelenjar adrenal di dalam tubuh diatur oleh organ lain, sa
lah satunya kelenjar pituitari di otak.

The Power of PowerPoint | thepopp.com 27


BAGIAN UTAMA
KELENJAR ADRENAL
1. Korteks Adrenal (bagian luar)
• Korteks adrenal (bagian luar), yang bertangg Penjelasan dalam tabel
ung jawab memproduksi empat jenis hormo
n, yaitu aldosterone, kortisol, aklosteron dan
gonadokortikoid.
• Korteks adrenal bertanggung jawab dalam m
emproduksi empat jenis hormon, yaitu
a ) Aldosteron yang mengatur elektrolit dalam t
ubuh dan tekanan darah,
b ) Kortisol yang mengontrol kadar gula darah d
an metabolisme,
c) Aklosterone yang mengatur metabolism min
eral, dan gonadokortikoid yang mengatur ho
rmon seks.
• Jika korteks adrenal berhenti berfungsi, mak
a proses metabolisme di dalam tubuh pun a
kan terhenti dan mengakibatkan munculnya
penyakit. The Power of PowerPoint | thepopp.com 28
2. Medula adrenal (bagian dalam)
• Medula adrenal (bagian dalam), yang berperan dalam mengeluarkan hormo
n epinefrin (adrenalin) dan norepinefrin (noradenalin) saat stress.
• Hormon adrenalin dan noradrenalin adalah hormon yang bekerja secara a
ntagonis. Keduanya berfungsi secara umum untuk mengatur metabolisme g
lukosa dalam tubuh.
• Pengaturan glukosa oleh hormon adrenalin dan noradrenalin dilakukan den
gan mekanisme fight or flight bersama hormon glukagon dan insulin.
• Kedua hormon ini memiliki fungsi yang serupa, yaitu bertugas meningkatka
n aliran darah ke otot, merangsang jantung berdetak lebih cepat, mempersi
apkan tubuh menghadapi keadaan darurat, memicu pelepasan gula darah,
meningkatkan kewaspadaan pikiran dan mengirimkan sinyal antara sel-sel s
araf di otak.
• Sementara itu, hormon norepinefrin secara klinis biasanya dipakai untuk m
eningkatkan aliran dan tekanan darah ketika tekanan darah dalam tubuh be
rada jauh di bawah normal (syok).
The Power of PowerPoint | thepopp.com 29
GANGGUAN
KELENJAR ADRENAL

Bila hormon yang diproduksi oleh kelenjar adrenal terlalu banyak ataupun
terlalu sedikit, tubuh bisa menjadi sakit. Gangguan fungsi kelenjar adrenal
dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti kelainan genetik, ganggua
n sistem kekebalan tubuh, infeksi, tumor, dan perdarahan.

The Power of PowerPoint | thepopp.com 30


Kelenjar Timus
SISTEM ENDOKRIN
PENGERTIAN
KELENJAR TIMUS

 Kelenjar timus adalah kelenjar yang terletak di tengah rongga dada, tepatnya di belakang tulan
g dada dan di antara paru-paru. Bentuknya menyerupai tabung kecil dan terdiri atas dua bagia
n yang berukuran sama. Kelenjar timus ini ukurannya akan berubah seiring bertambahnya usia.
Saat anak-anak dan remaja, kelenjar timus akan lebih aktif dan ukurannya akan lebih besar. Sa
at memasuki usia dewasa, kelenjar ini akan mengecil, dan pada lansia, hampir seluruh jaringan
kelenjar timus akan tergantikan dengan jaringan lemak.

32
FUNGSI
KELENJAR TIMUS

Kelenjar timus merupakan bagian penting dari sistem getah bening (sistem limfatik) di dalam tubu
h. Salah satu tugas penting kelenjar timus bagi kesehatan adalah memproduksi sel darah putih ya
ng disebut limfosit-T atau sel T yang berfungsi untuk melawan sel kanker dan mikroorganisme pen
yebab infeksi, termasuk berbagai macam virus yang masuk ke dalam tubuh.

Dalam sistem endokrin


Kelenjar timus juga berperan dalam menghasilkan hormon. Hormon yang diproduksi oleh kelenjar
timus yaitu:
• Timopoietin dan timulin. Kedua hormon ini berperan dalam proses perubahan sel T menjadi se
l-sel spesifik.
• Timosin, yang berperan untuk menguatkan respons imun serta merangsang hormon dari kelenj
ar hipofisis seperti hormon pertumbuhan
• Timik. Perannya mirip dengan hormon timosin serta terlibat dalam peningkatan respons imun t
erhadap virus

33
STRUKTUR KELENJAR TIMUS
KELENJAR TIMUS

• Kelenjar timus memiliki lobus yang dibungkus oleh suatu kapsul jaringan ikat yaitu tempat trab
ekula berasal. Trabekula masuk kedalam organ dan membagi kelenjar timus menjadi banyak lo
bulus yang tidak utuh. Karena lobulus tidak utuh, medulla memperlihatkan kontinuitas diantara
lobulus yang berdekatan. Pembuluh darah masuk kedalam kelenjar timus melalui kapsul jaring
an ikat dan trabekula.

• Korteks
Kortek kelenjar timus merupakan bagian luar yang disusun oleh limfosit dan sel epitel retikular
yang akan berhubungan dengan bagian medulla. Korteks merupakan tempat awal terbentukny
a sel T.

• Medulla
Pada bagian medulla sel epitel retikularnya lebih kasar, sedangkan sel limfositnya lebih sedikit.
Pada bagian medulla juga ditemukan Hassall’s corpus yaitu struktur seperti sarang yang merup
akan tempat berkumpulnya sel epitel retikular, medulla merupakan tempat pembentukan sel T
lanjutan.

34
PENYAKIT YANG BERESIKO
KELENJAR TIMUS

Beberapa penyakit yang berisiko terjadi di kelenjar timus.


1. Hipoplasia (aplasia) timus
Penyakit ini disebabkan oleh mutasi genetik dan dikaitkan dengan kondisi lain seperti sindrom Di
George hingga infeksi HIV.
 
2. Hiperplasia timus
Hiperplasia timus merupakan pembengkakan pada kelenjar timus maupun pada folikel limfoid di
dalam kelenjar timus. Hiperplasia folikel limfoid timus sering terlihat pada penyakit autoimun sepe
rti penyakit Graves dan lupus.

3. Kista timus
Kista timus merupakan kista yang bisa muncul di dalam kelenjar timus maupun berasal dari kelenj
ar timus.

4. Timoma 
Timoma adalah tumor yang berasal dari sel epitelium kelenjar timus. Tumor tersebut bisa bersifat j
inak maupun ganas (kanker). Tumor bisa muncul mengikuti lokasi timus muncul dalam tubuh pasi
en.
35
CARA MENJAGA
KELENJAR TIMUS

Untuk menjaga daya tahan tubuh dan kelenjar timus tetap sehat, dapat melakukan beberapa h
al berikut ini:
• Mengonsumsi makanan bergizi seimbang.
• Rutin berolahraga.
• Memperbanyak minum air putih.
• Mengurangi atau hindari hal yang dapat memicu stres.
• Tidur dengan cukup
Selain menjalani beberapa kebiasaan sehat di atas, pemeriksaan kesehatan ke dokter secara r
utin untuk memastikan kesehatan sistem kekebalan tubuh, termasuk kelenjar timus.

36
Kelenjar Pineal
SISTEM ENDOKRIN
PENGERTIAN
KELENJAR PINEAL

• Kelenjar pineal adalah kelenjar di dalam otak yang berfungsi menghasilkan hormon
melatonin. Hormon ini berperan untuk menimbulkan kantuk dan mengatur irama tid
ur alami (irama sirkadian)

The Power of PowerPoint | thepopp.com38


JENIS HORMON YANG DIHASILKAN
KELENJAR PINEAL

HORMON BERPERAN DALAM


 HORMON MELATONIN  MENGATUR IRAMA TIDUR ALAMI
(IRAMA SIRKADIAN) DAN
MENYEBABKAN KANTUK.

39
THANK YOU!
Any Questions?

Anda mungkin juga menyukai