Distribusi ikan
terbuka tertutup
Faktor yang Mempengaruhi
keberhasilan Pengangkutan
Kualitas ikan
Kebutuhan Oksigen
Suhu
Derajat Keasaman
Karbondioksida
amoniak
Kepadatan ikan
Kondisi klimatologis
Penanganan Sebelum Pengangkutan
Penampungan sebelum diangkut, ikan dipanen dan ditampung terlebih
dahulu. Penampungan biasanya :Berada di aliran air yang tenang agar tidak tidak
banyak bermetabolisme
Kuantitas Ikan Penampung ; tergantung pada spesies, ukuran ikan, aliran air,
kandungan oksigen dan suhu air.
TUJUAN PENANGANAN IKAN HIDUP
SEBELUM TRANSPORTASI
KUALITAS AIR
SISTEM TERTUTUP:
BAHAN:
SERBUK GERGAJI,
SERUTAN KAYU,
KERTAS,
Penurunan suhu
Pemberian CO2
IMOTILISASI IKAN
Bahan alami:
minyak cengkeh,
ekstrak tembakau,
dll.
Proses Pemingsanan/Imotilisasi meliputi 3 tahap :
33
Bahan anestesi yang masuk ke dalam tubuh secara langsung
atau tidak langsung akan mengganggu kesetimbangan ionik
dalam otak ikan.
Terjadi penurunan konsentrasi K+ dan peningkatan kation Na+,
Fe³+ dan Ca²+. Gangguan ini mempengaruhi syaraf motorik dan
pernapasan.
34
Fase pingsan yang dianjurkan adalah fase pingsan ringan (deep
sedation), yaitu:
Reaktivitas terhadap rangsangan luar tidak ada kecuali
dengan tekanan kuat.
Pergerakkan operculum lambat.
35
Tabel 1. Hubungan metode suhu dan waktu pada pemingsanan
36
Pembiusan dengan MS-222 (Tricaine metanosulfonat) untuk
pingsan.
37
Tabel 2. Suhu kritis dan tanda-tanda perubahan motilitas udang
dalam air ketika terjadi penurunan suhu (dalam pembiusan)
38
Keuntungan pada ikan yang dipingsankan pada
transportasi ikan hidup:
Tidak memerlukan wadah transportasi yang besar.
39
PEMBUGARAN
Pembugaran dilakukan setelah proses imotilisasi dilakukan dan ikan
ALASAN UTAMA PEMILIHAN SISTEM
TRANSPORTASI KERING