Anda di halaman 1dari 15

Work Permit Systems

RH Consortium
HSE DIVISION
Pendahuluan
• Definisi

Work permit system / sistem izin kerja


adalah suatu sistem tertulis yang digunakan
untuk mengidentifikasi dan mengendalikan
pekerjaan yang berbahaya.
Pendahuluan
• Work permit system berisi jenis pekerjaan yang akan
dilakukan dan tindakan pencegahan yang diambil
selama pekerjaan tersebut berlangsung.
• Work permit harus ditanda tangani oleh site supervisor /
area supervisor, yang di review oleh safety supervisor /
superintendent.
• Site Safety Company sebagai pihak acknowledge
Fungsi Surat Izin Kerja
• Untuk mengidentifikasi bahaya awal dari suatu pekerjaan yang akan
dilakukan.

• Untuk mengetahui tahapan pekerjaan yang akan dilakukan.

• Untuk mengetahui safety precaution yang perlu dilakukan selama


pekerjaan tersebut dilaksanakan.

• Untuk memastikan pekerjaan yang akan dilaksanakan aman


dilaksanakan baik bagi karyawan rekind, kontraktor maupun
subkontrantor.

• Untuk mencegah terjadinya kecelakaan di tempat kerja


Jenis pekerjaan untuk Izin Kerja EPC-5

• Jenis pekerjaan yang dibutuhkan untuk mendapatkan izin


kerja adalah sebagai berikut:
– Cold work
– Hot work
– Entry into confined space
– Energy Isolation
– Critical Lift
– Excavation work
Apa yang harus dilakukan untuk
mendapatkan surat izin kerja ?
• Melapor pada Chief HSE / HSE Supervisor
bahwa akan ada pekerjaan tersebut diatas.

• Mengisi form surat izin kerja yang tersedia.

• Menyertakan dokumen-dokumen pendukung


yang diperlukan untuk melakukan pekerjaan
Dokumen-dokumen pendukung yang
harus dipersiapkan untuk
mendapatkan surat izin kerja
Dokumen Pendukung yang
diperlukan
• Job Safety Analysis
• Risk assessment
• Metode pekerjaan yang akan dilakukan
• Gambar area tempat pelaksanaan pekerjaan

Dokumen pendukung per jenis aktivitas pekerjaan :


• As-Built Drawing, jika terdapat pekerjaan penggalian
• Rigging plan, jika terdapat pekerjaan pengangkatan /
pemancangan
• Underground composite drawing, jika dibutuhkan
Hal-hal yang harus dilakukan jika surat izin kerja
disetujui
• Jika surat izin kerja disetujui, maka supervisor,
Superintendent dan HSE harus melakukan hal-hal
sebagai berikut:
– Memeriksa lokasi tempat kerja
– Memeriksa kesesuaian perlengkapan kerja yang akan
digunakan
– Memberikan toolbox meeting kepada para karyawan, kontraktor
dan subkontraktor
– Dan selama pekerjaan berlangsung, Chief HSE / HSE
Superintendent akan melakukan pengawasan terhadap
pemenuhan izin kerja yang sudah diberikan.
– Jika selama pekerjaan berlangsung terdapat pelanggaran
terhadap izin kerja, maka Chief HSE / HSE Superintendent akan
menghentikan pekerjaan yang sedang berlangsung.
Komunikasi
• Surat izin kerja harus dikomunikasikan kepada
seluruh karyawan, kontraktor dan subkontraktor
sebagai syarat mutlak sebelum melakukan suatu
pekerjaan  dilakukan pada saat Toolbox
Meeting

• Komunikasi dapat dilakukan dengan cara:


– Toolbox meeting, safety talk, safety induction Training
– Training, buletin dll
Dokumentasi
• Surat izin kerja haruslah:
– Didokumentasi
– Mudah dijangkau / didapat oleh pekerja
– Secara periodik ditinjau ulang
Monitoring
• Surat izin kerja harus dimonitor secara periodik.

• Tujuan dari monitoring surat izin kerja adalah:


– Untuk mengetahui kesesuaian antara surat izin kerja
yang ada dengan peraturan dari perusahaan

– Untuk mengetahui perubahan-perubahan yang


terdapat pada surat izin kerja yang sudah ada dengan
peraturan dari perusahaan
Terima Kasih Atas Perhatian Anda

Anda mungkin juga menyukai