Anda di halaman 1dari 10

“ANALISIS KANDUNGAN BAKTERI

ESCHERICHIA COLI PADA SUMUR


BOR DI KELURAHAN BABAU DAN
KELURAHAN NAIBONAT”

KELOMPOK 2

KACIANA A.M. BANUNAEK


BEATRIKS EVARINA DIANA
PUTRI
ANGELINA Y. ILA THA
MARIA G. BANUNAEK
FAJRIATI NUR
ESRIANA TON
STEVANI CHAPRIANI TANDI
MARIA S. SENGKOEN
AGNES RASSA
MITALIANA LEO
FINI NOVIANTIKA
BAB I 
PENDAHULUAN

LATAR BELAKANG

Air adalah bagian dari kehidupan makhluk hidup


seperti manusia,hewan dan Tumbuhan. Air juga dikatakan
sebagai benda mutlak dalam kehidupan manusia.
Sebagian besar keperluan air sehari-hari berasal dari
sumber air tanah dan sungai, air yang berasal dari PAM
juga bahan bakunya berasal dari sungai, oleh karena itu
kuantitas dan kualitas sungai sebagai sumber air harus
dipelihara . Salah satu sumber air adalah Sumur.
Dalam menganalisis kualitas air, digunakan berbagai
parameter, salah satunya adalah kandungan bakteri E.
Coli.
RUMUSAN MASALAH
Bagaimana Kualitas air sumur bor yang digunakan sebagai air bersih yang
berada di Kelurahan Babau dan Kelurahan Naibonat Kecamatan Kupang Timur
Kabupaten Kupang

Tujuan
Mengetahui kualitas air sumur bor yang berada di
kelurahan Naibonat dan Kelurahan Babau Kecamatan
Kupang Timur Kabupaten Kupang

Manfaat
1. Dapat mengetahui informasi dan menambah wawasan
mengenai perbedaan kadar bakteri Eschericha Coli pada
air sumur
2. Bagi masyarakat diharapkan dapat mengetahui tentang
perbedaan kadar bakteri Eschericha Coli pada sumur bor
yang berada di kelurahan naibonat dan kelurahan babau
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

A. Air
Digunakan sehari-hari dengan kualitas sesuai persyaratan

Untuk Rumah Sakit, disediakan oleh PAM dan sumber air tanah
yang sudah diolah sesuai syarat kesehatan

AIR BERSIH

Air harus bebas dari kontaminan dan harus sesuai standar


kualitas air

Peraturan pemerintah No.82 Tahun 2001 tentang parameter


penentu kualitas air meliputi standar kualitas fisik, kimia dan
biologis.
Biologis : Bakteri E. Coli
B. Kualitas Air Tanah

Faktor kualitas dan kuantitas air tanah diakui sama

pentingnya untuk dikaji. Hal ini dikarenakan air tanah

bukan hanya terancam secara kuantitas saja, namun

juga terancam dari segi kualitas air tanahnya juga.


C. SUMUR
SUMUR

SUMUR SUMUR
BOR GALI
D. Bakteri Coliform

Bakteri coliform adalah golongan


bakteri intestinal, yaitu hidup didalam
saluran pencernaan manusia. Bakteri
coliform adalah bakteri indikator
keberadaan bakteri patogenik lain.
Lebih tepatnya, bakteri coliform fekal.
Bakteri Eschericia coli

Escherichia coli adalah bakteri yang biasa


ditemukan di usus manusia. Kebanyakan strain
bakteri ini tidak berbahaya, namun beberapa strain
dapat menyebabkan penyakit yang berat. Jenis
bakteri Escherichia coli yang bersifat patogen dapat
ditularkan melalui air atau makanan yang
terkontaminasi, atau melalui kontak dengan hewan
ataupun manusia. Penyakit akibat infeksi
Escherichia coli di dalam usus yang tersering
adalah diare.
BAB III
METODE PENELITIAN

Waktu Alat & Bahan Prosedur Kerja

• Analisis • Alat : Inkubator, • Disiapkan air sumur bor ( sampel uji)


• Disiapkan pertifilm yang akan digunakan
Kandungan Autoclave,
untuk analisis dan di beri label informasi
Bakteri E. Coli Mikropipet, sebelum dilakukan inokulasi contoh uji
Bulan Oktober Bunsen, • Diambil pipet 1mL, contoh uji dan letakkan
2021 di UPTD Erlemeyer pada bagian tengah petrifilm. tutup bagian
atas petrifilm secara perlahan dan jangan
Lab. Lingkungan • Bahan : Aquades, sampai ada gelembung udara dan pastikan
Prov. NTT Pertifilm, sampel contoh uji merapat pada permukaan gel
uji petrifilm.
• Inkubasi dalam inkubator selama 24-48 +
2jam pada suhu 35°C + 10°C
• Amati dan catat jumlah koloni biru untuk
Eschericha Coli.
ALAT BAHAN

Bunsen
Inkubator ( Memmert )
Aquades

Mikropipet

Erlemeyer Pertifilm
Autoclave ( Hirayama )

Anda mungkin juga menyukai