PORNOGRAFI DAN

PORNOAKSI

MAN 2 Jakarta
Jl. Penganten Ali No. 112 Ciracas Jakarta Timur
 KOMPETENSI DASAR
1. Menghindari perilaku tercela : pornografi dan
pornoaksi dan cara-cara menghindarinya
2. Mengamalkan sikap santun dan
bertanggungjawab sebagai implementasi
pengetahuan perilaku tercela : pornografi dan
pornoaksi dan cara-cara menghindarinya
3. Menganalisis perilaku tercela : pornografi dan pornoaksi
dan cara-cara menghindarinya
4. Menyajikan contoh hasil analisis tentang perilaku tercela :
pornografi dan pornoaksi dan cara-cara menghindarinya
 PENGERTIAN PORNOGRAFI DAN PORNOAKSI
MENURUT UU NO 14 TAHUN 2008

1. pornografi adalah gambar, sketsa, ilustrasi, foto, tulisan, suara,

bunyi, gambar bergerak, animasi, kartun, kecakapan, gambar
tubuh, atau bentuk pesan lainya melalui berbagai bentuk media
komunikasi dan atau pertunjukan di muka umum, yang memuat
kecabulan, atau eksploitasi seksual yang melanggar norma
kesusilaan dalam masyarakat.

2. Pornoaksi adalah penampilan seseorang yang sedikit banyak

menonjolkan hal-hal seksual, cara berpakaian minim yang
menyingkap sedikit atau banyak bagian-bagian yang terkait
dengan alat kelamin.
 KRITERIA PORNOGRAFI DAN PORNOAKSI

1. Sengaja membangkitkan nafsu syahwat

orang lain
2. Bertujuan merangsang syahwat orang lain
3. Tidak mengandung nilai (estetika, ilmiah,
dan pendidikan
4. Tidak pantas menurut tata karma dan
norma etis masyarakat setempat
5. Bersifat mengeksploitasi untuk kepentingan
ekonomi, kesenangan pribadi, dan
kelompok.
 DAMPAK BURUK PORNOGRAFI DAN
PORNOAKSI
1. Kerusakan otak
2. Merusak sistem kerja hormone
3. Penyimpangan social
4. Berdampak terhadap keturunan
5. Ukuran otak mengecil
6. Malas bekerja
7. Suka berkhayal
8. Kehilangan orientasi masa depan
 TINDAKAN PENCEGAHAN PORNOGRAFI
DAN PORNOAKSI

1. Meningkatkan kualitas iman dan ibadah

2. Menjalin hubungan yang harmonis dengan orang tua
3. Pengenalan dan penerapan pendidikan seksualitas dalam
islam secara memadai
4. Selektif dalam bergaul dan memilih teman
5. Menggunakan waktu untuk hal yang produktif
6. Lebih mawas diri terhadap teknologi
7. Berkumpul dengan keluarga dalam hal positif
8. Meminimalkan pengaruh negative dari luar
9. Sadari pornografi tidak akan berhenti kita yang
menhentikanya
10. Jangan coba-coba terhadap pornografi dan pornoaksi
“Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya
zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu
jalan yang buruk”.
(QS Al-Isra [17]: 32.)

ِ‫الصواب‬ِ
ََّ ‫َواهللُ أَ ْعلَ ُم ب‬