Kelompok III Anggota:Dirwansa Ambadatu Yohanes Fernando Sipayung Priska Olin Bahamba Stevanus Adrianus Kristian Hilarion Patiran PORNOGRAFI DAN KDRT 1. Pengertian Pornografi dan KDRT
Pornografi adalah gambar, sketsa, ilustrasi, foto, tulisan, suara, bunyi,
gambar, sketsa, gambar bergerak, animasi, kartun, percakapan, gerak tubuh, atau pesan lainnya bentuk pesan lainnya melalui berbagai bentuk media komunikasi dan/atau pertunjukan di muka umum, yang membuat kecabulan atau ekspolitas seksual yang melanggar norma kesusilaan masyarakat KDRT (kekerasan dalam rumah tangga) atau Deomestic Violance merupakan kekerasan berbasis genre yang terjadi di ranah personal. Kekerasan ini banyak terjadi dalam hubungan relasi personal, dimana pelaku adalah orang yang dikenal baik dan dekat oleh korban. 2. Gambar atau contoh 1. Gambar atau contoh dalam 2. gambar atau contoh dalam pornografi KDRT 3. Faktor Penyebab 1. Faktor penyebab Pornografi: a. Kondisi mental untuk menghindari tekanan psikologis. b. Masalah hubungan atau menjadi pelampiasan ketidakpuasan seksual. c. Norma budaya yang tidak sehat, terutama dalam lingkungan. Hal tersebut dapat menarik seseorang agar kecanduan Pornografi. d. Penyebab biologis yang membuat perubahan kimiawi otak saat melihat Pornografi. Hal tersebut dapat membuat rasa candu. 2. Faktor penyebab KDRT seperti faktor ekonomi, kurang harmonis, dalam hal intim, Pendidikan, keyakinan, stres, pengalaman masa lalu, lingkungan, perselingkuhan, bermain judi, perbedaan pendapat/prinsip, campur tangan pihak ketiga. Faktor utama yang menyebabkan KDRT adalah perselingkuhan yang dilakukan suami dengan perempuan lain. 4. Dampak
1. Dampaknya Pornografi: Mengacaukan kehidupan, pornografi dapat
merusak otak khususnya pada bagian PFC (Pre frontal cortex), PFC adalah control di area kortikal pada otak bagian depan yang mengatur fungsi kognitif dan emosi, sering tampak gugup apabila ada yang mengajak komunikasi, menghindari kontak mata, tidak punya gairah, prestasi menurun, malas, enggan belajar dan enggan bergaul, sulit konsentrasi, enggan melepas hp, senang menyindiri, melupakan kebiasan baiknya, akan berpikir tantang lawan jenis merupakan obyek seks (kalo tidak belok, kalo belok akan melihat sesama jenis itu obyek seks), mudah berbohong, menurunkan haga diri. 2. Dampak KDRT: Akan menyebabkan luka dan memar, patah tulang, tekanan mental, mengalami stress, mengalami trauma, menurukan kepercayaan diri dan harga diri, mengalami depresi, keinginan membunuh orang atau diri sendiri, tidak pernah tenang, akan menyebakan psikologis atau cara berpikir tergangu, akan membuat keluarga harmonis atau tenang dan damai, seseorang akan menjadi korban kekerasan, rasa tidak berdaya, dampak pada anak: akan memberi ketakutan, membuatnya trauma sepanjang hidupnya, akan berpikir untuk membunuh, membuat masa depannya hancur, akan berpikir bahwa menyelesaikan masalah adalah dengan kekerasan, tidak mau bergaul, akan merasakan keluarga bukan nomor satu di hidupnya, bunuh diri. 5. Solusi/cara/pencegahan/cara penyelesaian Upaya pencegahan Pornografi: Menjaga komunikasi, berperilaku arsetif (berani menyuarakan pendapat tanpa harus bersikap tegas, mengingatkan teman, jika melakukan negative), menjaga keluarga dan memberikan bimbingan untuk memperkuat keimanan, memberikan pengetahuan kesehatan reproduksi pada anak anak usia dini (beri tahu jenis kelaminnya laki-laki/perempuan dan beri tahu nama alat kelaminnya contoh: penis/vagina), batasi penggunaan internet pada anak, mengajak masyarakat berperan aktif dalam menggulangi tindak pidana pornografi dengan cara melapor ke pihak berwajib, memasang poster: dan memasang iklan, contoh: Cara penjegahan KDRT: saling menghormati, mempraktikan sikap jujur, terbuka, setia kepada pasangan, saling membantu, saling memaafkan satu sama lain di dalam rumah/keluarga, dan lain-lain. 6. KESIMPULAN Kesimpulan dari Pornogarfi: kita harus menjauhi situs seperti itu, dan kita harus memberi nasehat teman kita unttuk stop menonton seperti itu, dan orang tua harus membatasi internet supaya tidak menjadi ketagihan untuk menonton seperti itu, dan kita harus membatasi nonton film porno pada waktunya. Kesimpulan dari KDRT: kita harus mencegah KDRT supaya keluarga kita aman dan damai, kalau ada masalah dalam rumah harus cerita supaya tidak ada Kekerasan Dalam Rumah Tangga dan ada masalah di luar rumah (Dengan teman, orang asing, dan lain-lain) harus cerita supaya anggota keluarga tahu dan mungkin bisa membantu masalah tersebut, harus saling membantu dan pengertian dalam keluarga supaya tidak measlah dalam keluarga. Ini orang yang kena azab karena banyak tanya #inawainainawainarojiun #ko_seng_kenal_sa_kalo_sa_seng_kenal_ko #~Adrian SEKIAN TERIMA KASIH
Kepribadian: Pengantar ilmu kepribadian: apa itu kepribadian dan bagaimana menemukan melalui psikologi ilmiah bagaimana kepribadian mempengaruhi kehidupan kita