Anda di halaman 1dari 17

GANGGUAN FUNGSI HATI

Hati
Hati merupakan organ intestinal paling
besar dalam tubuh manusia. Di dalamnya
terjadi proses metabolisme tubuh dan juga
proses penting lainnya seperti penyimpanan
energi, pembentukan protein dan asam
empedu, pengaturan metabolisme kolesterol
dan detoksifikasi racun atau obat yang
masuk dalam tubuh.
PENGERTIAN
Ganguan fungsi hati, merupakan suatu keadaan
dimana hati mengalami ganguan dalam
menjalankan fungsinya. Dimana fungsi hati adalah
Hati mengekskresikan empedu
metabolisme karbohidrat, lemak dan protein
sebagai pusat detoksifikasi tubuh
sebagai hemodinamik, hati merupakan organ
yang penting untuk mempertahankan aliran
darah
Hati sebagai fagositosis dan imunitas
Gangguan fungsi hati
Gangguan fungsi hati dibagi menjadi 2 yaitu :

penyakit hati akut berlangsung sampai


dengan 6 bulan

penyakit hati kronis berlangsung lebih


dari 6 bulan
Penyebab terjadinya penyakit hati adalah :

Alkohol atau obat-


Genetik
obatan tertentu

Infeksi Virus Gangguan


Hepatitis Imunologis

Kanker
Gejala Gangguan Fungsi Hati 

 Pada tahap awal atau ketika masih ringan, gangguan fungsi hati sering
kali tidak menimbulkan gejala. Akan tetapi, jika dibiarkan tanpa
penanganan, lama-kelamaan gangguan fungsi hati bisa semakin parah dan
menimbulkan beberapa tanda dan gejala yang paloing umum berikut ini :

A. Sakit Kuning
B. Gangguan pencernaan, seperti mual, muntah, dan diare
C. Bengkak-bengkak di tungkai, perut, tangan, dan wajah
D. Warna urine gelap
E. Kotoran berwarna keputihan atau tampak pucat
F. Lelah, letih, dan lesu, kehilangan selera makan dan penurunan berat
badan
G. Perdarahan
. Macam-Macam A
Hepatitis
Penyakit Hati
B

Sirosis Hati C

Kanker hati

Perlemakan Hati

Kolestatis dan
jaundice

Abses Hati

Hemochromatosis
Tes Laboratorium
Tes laboratorium yang di lakukan adalah :

Bilirubin

SGOT/AST
Albumin,
(Non-
PT
Spesifik)

ALP, GGT SGPT/ALT


.
.
Manifestasi Klinis Gangguan Fungsi Hati

.
Perubahan Farmakokinetika Penting
Pada Gangguan Fungsi Hati

ABSORPSIterjadi penghambatan batu empedu, sehingga


aliran darah ke hati terhambat
terjadinya kerusakan sel-sel, sehingga volume
darah di hati berkurang
pada penyakit hati beruba kolestatis, absoprsi
obat yang larut dalam lemak berkurang

produksi enzim di hati menurun, sehingga first


METABOLISME
pass effect (Fase I) terganggu, laju metabolisme turun,
biotransformasi (Fase I) terganggu
laju metabolisme turun, sehingga terjadi
penumpukkan obat/metabolit dihati, yang menyebabkan
meningkatnya kerusakan hati
Lanjutan…

Protein plasma menurun, sehingga kadar obat


DISTRIBUSI
yang bebas meningkat
Volume Distribusi meningkat
Efek Samping Meningkat
waspada pada obat obat yang larut lemak

Penurunan laju metabolisme  t 1/2 panjang


ELIMINASIEksresi obat melalui hati  obat-obat non
polar. BM> 300 menurun
Penatalaksanaan Dosis Obat pada Pasien
Kerusakan Fungsi Hati

1. Mengurangi dosis obat tetapi interval


dosis normal

2. Mengunakan dosis normal tetapi


memperpanjang interval obat
OBAT – OBAT YANG MEMERLUKAN PERHATIAN
KHUSUS PD PENDERITA GANGGUAN HATI
Cara Mencegah Gangguan Fungsi Hati

Membatasi konsumsi minuman beralkohol


Menerapkan pola hidup sehat
Melakukan vaksinasi
Mengonsumsi obat-obatan dengan bijak
dll
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai