Anda di halaman 1dari 13

Kesehatan Reproduksi

• Persiapan kehidupan berkeluarga dan perilaku reproduksi yang


bertanggung jawab bagi generasi mendatang perlu dimulai sejak remaja
• Remaja kebanyakan tidak menyadari bahwa proses reproduksi serta
perbuatan yang berkaitan dengan hal tersebut memiliki dampak yang
langsung maupun tidak langsung terhadap pembentukan keluarga,
misalnya perkawinan yang dipersiapkan dan perkawinan karena
kehamilan diluar nikah
• Hal ini bukan hanya karena aspek sosial tetapi juga aspek biologis yang
kurang matang sehingga akan menimbulkan Berat Badan Lahir Rendah
(BBLR), anemia pada kehamilan, mungkin juga aborsi spontan.
• Tumbuh kembang merupakan proses yang berkesinambungan yang terjadi sejak dalam kandungan sampai
dewasa, dalam proses inilah remaja akan melewati masa pubertas dimana terjadi masa transisi antara anak ke
dewasa.
• Perubahan yang terjadi pada seseorang tidak hanya perubahan yang tampak saja, seperti perubahan fisik,
tetapi juga dalam aspek berpikir, bertingkah laku dan perasaan atau emosi.
• Perubahan emosi pada masa remaja berkaitan erat emosi yang masih labil antara lain merasa tidak puas
dengan keadaan dirinya, cenderung ingin menampakkan diri lebih tampan atau lebih cantik, tertarik pada
lawan jenis, punya tokoh ideal, ingin memberontak, mudah bergejolak, ingin menyendiri, punya perasaan
rendah diri, malu, cemas dan bimbang, ingin bebas tidak senang diatur dan mudah bosan
• Pada usia remaja wawasan sosial remaja semakin luas, dan akan mengikuti berbagai kegiatan sosial untuk
mendapatkan pengakuan dari orang lain. perubahan juga terjadi pada saat remaja berinteraksi dengan orang
tua, keluarga, guru dan dengan teman sebaya.
• Kemampuan remaja akan lebih kritis dalam mengambil keputusan yang akan dipengaruhi oleh nlai-nilai
lingkungannya, sebagai contoh pada saat awal anak akan menerima secara pasif apa yang ditanamkan oleh
orang tuanya, namun setelah beranjak remaja anak mulai menanggapı secara kritis sesuai dengan apa yang
disukai dan tidak disukai
Ciri - ciri remaja dibedakan berdasarkan klasifikasi remaja :
• Masa remaja awal, usia 11-13 tahun. Dengan ciri - ciri (1) Tidak stabil keadaanya, lebih emosional (2) Mempunyai banyak
masalah (3) Masa yang kritis (4) Mulai tertarik pada lawan jenis (5) Munculnya rasa kurang percaya diri (6) Suka
mengembangkan pikiran baru, suka berkhayal, suka menyendiri dan gelisah
• Masa remaja pertengahan, usia 14-16 tahun. Dengan ciri - ciri (1) Sangat membutuhkan teman (2) Cenderung bersifat
narsistik/ kecintaan pada diri sendiri (3) Berada dalam kondisi keresahan dan kebingungan, karena pertentangan yang
terjadi dalam diri (4) Berkeinginan besar mencoba segala hal yang belum diketahuinya (5) Keinginan menjelajah ke alam
sekitar yang lebih luas
• Masa remaja lanjut. usia 17-20 tahun. Dengan ciri - ciri (1) Mulai stabil aspek -aspek psikis dan fisiknya (2) Meningkatnya
berfikir secara realistis, memiliki sikap pandang yang sudah baik (3) Lebih matang dalam cara menghadapi masalah (4)
Ketenangan emosional bertambah, lebih mampu menguasai perasaan (5) Sudah terbentuk identitas seksual yang tidak
akan berubah lagi (6) Lebih banyak perhatian terhadap lambang - lambang kematangan

Masa remaja awal adalah masa yang paling penting untuk mengetahui pendidikan seks, karena masa ini remaja cepat
tertarik dengan lawan jenis dan mudah teransang secara erotis. Oleh karena itu, anak remaja penting untuk mengetahui
pendidikan seks sejak dini
Masa remaja pertengahan adalah masa mengenal diri sendiri, menjauhkan diri dari keluarga dan lebih senang bergaul
dengan teman-temannya. Remaja mungkin tidak mau berbagi perasaan mereka dengan orangtuanya, jika tidak ditangani
secara serius dapat menimbulkan kesenjangan dalam komunikasi dan hilangnya rasa percaya terhadap orang lain.
Masa remaja lanjut merupakan masa menuju periode dewasa sehingga sudah lebih terkontrol. Pada masa ini remaja
mengenal dirinya sendiri, tahu apa yang menjadi minatnya, mau bersosialisasi dengan orang lain, tidak terlalu egois
terhadap keinginannya sendiri, dan dapat membedakan antara hal yang pribadi dengan hal yang umum
Perubahan fisik laki-laki :
• Badan lebih berotot
• Bertambah berat dan tinggi badan
• Suara membesar
• Tumbuh jakun
• Tumbuh rambut sekitar alat kelamin, kaki, tangan, dada dan ketiak
• Testis dan penis membesar
• Tumbuh jerawat
• Mimpi basah
Remaja laki-laki memproduksi sperma setiap hari dan bisa dikeluarkan melalui proses yang disebut ejakulasi melalui penis
Ejakulasi bisa terjadi secara alami (tidak disadari oleh laki-laki) melalui mimpi basah, juga bisa melalui rangsangan seksual
yang dilakukan oleh diri sendiri terhadap alat kelaminnya ini disebut masturbasi /onani.
Secara medis masturbasi tidak mengganggu kesehatan, namun secara psikologis menimbulkan rasa bersalah, menggangu
konsentrasi
Organ atau alat reproduksi pada laki- laki beserta fungsinya:
Pada bagian luar terdiri dari :
• Kantung zakar/ scrotum/ kantung pelir : tempatnya buah zakar dan berfungsi mengontrol suhu testis
• Penis/ zakar: bentuk bulat memanjang ujungnya membulat (gland penis) mengandung banyak pembuluh darah yang akan terisi pada
saat seseorang ereksi akibat rangsangan seksual
• Rambut kemaluan
Pada bagian dalam terdiri dari:
• Buah zakar/testis: ada 2 buah, berfungsi menghasilkan sel sperma
• Saluran epididimis: saluran yang keluar dari buah zakar, berfungsi untuk mematangkan sel sperma
• Saluran sperma/ vas deferens: saluran yang menghubungkan epididimis dan vesicula seminalis
• Saluran kantung air mani/ Vesicula seminalis: berupa kantung untuk menyimpan sementara sperma sebelum dikeluarkan pada saat
ejakulasi
• Kelenjar prostat dan kelenjar cowperi menghasilkan media berupa zat makan supaya sel sperma bisa bertahan hidup di saluran
reproduksi perempuan
• Kandung kencing/ blader : menampung air seni sebelum dikeluarkan melalui saluran kencing
• Saluran kencing/ uretra : saluran yang menghubungkan antara kandung kencing dan dunia luar, juga berfungsi untuk jalannya sel
sperma dari vesicula seminalis ke luar
Perubahan fisik perempuan :
• Bertambahnya tinggi badan
• Tumbuh rambut sekitar alat kelamin dan ketiak
• Payudara membesar
• Pinggul makin besar
• Tumbuh jerawat
• Menarche
Menarche/ haid pertama adalah haid pertama yang terjadi pada seorang remaja
perempuan karena proses sistem hormonal yang komplek
Menarche merupakan salah satu tanda bahwa remaja tersebut telah mengalami
perubahan didalam dirinya, arti dari sisi reproduksi siap untuk dibuahi
Organ/alat reproduksi perempuan dan fungsinya:
Pada bagian luar terdiri dari:
• Bibir luar/ labia mayora
• Bibir kecil/ labia minora
• Klenit/ clitoris: bagian yang peka karena banyak mengandung pembuluh saraf, sensitif dalam menerima rangsangan seksual
• Lubang kemaluan/ introitus vagina: terletak antar lubang kencing (uretra) dan dubur (anus)
• Rambut kemaluan
Pada bagian dalam terdiri dari :
• Vagina/ liang kemaluan/liang sagama : bersifat elastis dan dapat membesar serta memanjang sesuai kebutuhan fungsinya
sebagai organ, baik pada saat berhubungan seks, jalan keluarnya bayi saat lahir dan saluran keluarnya darah haid
• Mulut rahim/ cervix untuk jalannya sperma masuk kedalam rahim Rahim/ uterus tempat tumbuh dan berkembangnya janin
• Saluran telur/ tuba falopii, sepasang kiri dan kanan berfungsi untuk jalannya sel telur/ ovum dan tempatnya terjadinya
pertemuan sel telur dan sel spermä
• Indung telur/ ovarium, terdapat sepasang kiri dan kanan, menghasilkan sel telur pada setiap siklus menstruarsi
• Menstruasi yaitu perubahan siklik pada alat kandungan dengan ditandai terlepasnya endometrium
(dinding lapisan paling atas dari rahim), yang dipersiapkan untuk menerima ovum yang telah dibuahi,
yang dipengaruhi oleh hormon estrogen dan progesteron
• Bagaimana terjadi proses menstruasi pada indung sel telur/ ovarium yang terletak pada sisi kanan dan
kiri rahim setiap satu bulan satu kali atau per siklus haid akan mengeluarkan sel telur/ovum yang sudah
matang biasanya satu buah dan akan masuk ke dalam saluran telur/ tuba fallopi peristiwa ini disebut
ovulasi, bila tidak ada sperma yang masuk untuk membuahi maka sel telur akam masuk ke dalam trahim
• Dengan pengaruh hormon estrogen dan progesteron terjadi penebalan dinding rahim yang dipersiapkan
untuk bersarangnya sel telur yang telah dibuahi, bila sel telur tidak dibuahi dinding rahim akan luruh
dan akan keluar melalui vagina dalam bentuk darah haid, lama menstruasi biasanya 3-4 hari
• Siklus menstruasi adalah jarak antara masa haid, yaitu jarak dari pertama haid terakhir sampai hari
pertama haid yang berikutnya. biasanya berkisar antara 21-35 hari, rata-rata kebanyakan dipakai 28 hari
sebagai patokan. Hal ini penting supaya seorang perempuan bisa tahu kapan masa suburnya, biasanya
14 hari sebelum menstruasi berikutnya.
Premenstruasi Syndrome (PMS) yaitu kumpulan gejala sebelum menstruasi
dengan gangguan berupa
• sering marah,
• sakit kepala,
• rasa kembung,
• letih,
• pembengkakan payudara,
• nyeri perut,
• punggung terasa pegal,
• mules.
• Kehamilan adalah penyatuan sperma dari laki-laki dan ovum dari perempuan, masa kehamilan dimulai dari konsepsi sampai lahirnya
janin.
• Konsepsi adalah suatu peristiwa persatuan antara sel mani dengan sel telur
• Lamanya hamil normal adalah 40 minggu atau 9 bulan 7 hari dihitung dari hari pertama haid terakhir
• Kehamilan melibatkan perubahan fisik maupun emosional dari ibu serta perubahan sosial di dalam keluarga.
• Pada kehamilan di usia muda dibawah usia 20 tahun memiliki risiko yang lebih tinggi pada kesehatan. Pada usia ini secara ilmu
kedokteran memiliki organ reproduksi yang belum siap dan berisiko tinggi mengalami kondisi kesehatan yang buruk saat hamil.
kondisi yang belum sempurna ini dikhawatirkan akan mengganggu perkembangan janin.
• Beberapa kondisi kesehatan yang mungkin terjadi adalah tekanan darah tinggi pada ibu hamil, kelahiran prematur, berat badan bayi
rendah saat lahir, mengalami depresi postpartum. hal yang paling dikhawatirkan adalah kematian ibu yang tinggi dikarenakan
perdarahan dan infeksi
• Persalinan adalah proses membuka dan menipisnya serviks (mulut rahim) dari janin turun ke dalam jalan lahir.
• Kelahiran adalah proses dimana janin dan ketuban didorong keluar melalui jalan lahir, persalinan dan kelahiran merupakan kejadian
fisiologis yang normal
• Masa nifas adalah masa setelah keluarnya plasenta sampai alat-alat reproduksi pulih seperti sebelum hamil dan secara normal masa
nifas berlangsung selama 6 minggu atau 40 hari
• Pemberian ASI segera setelah kelahiran bayi dilakukan dengan sesegara mungkin melalui Inisiasi Menyusui Dini. Hal ini memberikan
manfaat untuk kesehatan bayi, perkembangan dan pertumbuhannya nanti sesuai tahap-tahap tumbuh kembang anak sendiri.
Kehamilan yang tidak diinginkan memberikan beberapa dampak, meliputi :
• Dampak fisik : status kesehatan fisik rendah, perdarahan, komplikasi dan kehamilan
bermasalah
• Dampak psikologis: tidak percaya diri, stres, malu
• Dampak sosial : prestasi sekolah rendah atau drop out, penolakan atau
ketergantungan keuangan yang tinggi bahkan kemiskinan
• Dampak bagi anak yang dilahirkan : anak mengalami status kesehatan yang rendah,
keterlambatan perkembangan, intelektualitas dan masalah sosial lainnya

Aborsi yang dilakukan dapat memberikan komplikasi seperti perdarahan hebat dan
persisten, infeksi yang bisa menyebabkan kematian ibu.
• Pakai handuk yang bersih, kering, tidak lembab dan bau
• Tidak terlalu sering memakai cairan pembilas vagina
• Mengganti pemakaian pembalut maksimal 4 jam sekali
• Pakaian dalam dan celana dalam diganti minimal 2 kali sehari
• Menggunakan celana dalam berbahan menyerap keringat
• Bagi perempuan setelah buang air kecil cara ceboknya dari arah depan
ke belakang agar kuman dari anus tidak ikut ke organ reproduksi
• Untuk laki-laki sangat dianjurkan untuk disunat/, agar terhindar dari
kanker penis dan kanker leher rahim pada istrinya

Anda mungkin juga menyukai