MANAJEMEN PENGUJIAN

(EVALUASI PENDIDIKAN)
 A. PENGERTIAN MANAJEMEN
PENGUJIAN

Menurut Suharsimi Arikunto manajemen

(pengelolaan) pendidikan adalah suatu kegiatan
atau rangkaian kegiatan yang berupa proses
pengelolaan atau usaha kerjasama sekelompok
manusia yang tergabung dalam organisasi
pendidikan,untuk mencapai tujuaan pendidikan
yang telah ditetapkan sebelumnya agar efektif dan
efesien.
 Manajemen menurut Stoner merupakan proses
perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan
pengawasan usaha-usaha para anggota-organisasi dan
penggunaan sumber daya organisasi lainnya agar
mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan

Menurut Sudjana manajemen merupakan

rangkaian berbagai kegiatan wajar yang dilakukan
seseorang berdasarkan norma-norma yang telah
ditetapkan dan dalam pelaksanaannya memiliki
hubungan dan saling berkaitan dengan lainnya.
 Fungsi dari manajemen adalah
perencanaan(planning), pengorganisasian
(organizing), penggerakan, (actuating), dan
pengawasan (controlling).

Pengujian merupakan bagian dari pengukuran

yang dilanjutkaan dengan penilaian. Pengukuran
menurut Guilford ( 1982) adalah proses penetapan
angka terhadap suatu gejala menurut aturan tertentu
dan Penilaian adalah suatu proses pemberian atau
penentuan nilai dengan tujuan pendidikan karena
hasil belajar diukur untuk mengetahui ketercapaian
tujuan pendidikan melalui proses belajar mengajar.
B. PRINSIP PRINSIP DALAM PENGUJIAN:

1. Keterpaduan
2. Keterlibatan peserta didik
3. Koherensi
4. Pedagogis
5. Akuntabel
 C. TEHNIK PENGUJIAN
1. Teknik non tes meliputi ;
a. Skala bertingkat
b. Kuesioner,
c. Daftar cocok,
d. Wawancara,
e. Pengamatan,
f. Riwayat hidup.
2. Teknik Tes
a. Formatif
b. Sumatif
c. Diagnostik
D. PROSEDUR PELAKSANAAN

1. Penentuan tujuan tes

2. Penyusunan kisi-kisi tes
3. Penulisan tes
4. Penelaahan soal (review dan revisi soal)
5. Uji-coba soal, termasuk analisisnya
6. Perakitan soal menjadi perangkat tes
7. Penyajian tes
8. Skoring
9. Pelaporan hasil tes
10.Pemanfaatan hasil tes
 SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH