Keperawatan kesehatan jiwa suatu proses interpersonal yg
meningkatkan dan mempertahankan perilaku klien yg berkontribusi pd fungsi integratif Klien individu, keluarga, kelompok, organisasi, komunitas Keperawatan kesehatan jiwa bidang spesialisasi praktik keperawatan yg komit utk meningkatkan kesehatan jiwa melalui pengkajian, diagnosis, dan tritmen respons manusia thd masalah kesehatan jiwa dan gangguan kesehatan jiwa dg menggunakan diri sendiri sbg kiatnya dan teori keperawatan, psikososial dan neurobiologis serta bukti riset sbg ilmunya (ANA, 2007) KEYAKINAN FILOSOFIS PRAKTIK KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA
Individu memiliki harga diri intriksi dan martabat,
dan tiap orang pantas dihormati Tujuan individu adalah berkembang, sehat, otonomi, dan aktualisasi diri Setiap individu memiliki potensi utk berubah Tiap fungsi manusia bersifat holistik yg bertindak, berinteraksi dan bereaksi thd lingkungan sbg manusai yg utuh Setiap org memiliki kebutuhan dasar manusia. Kebutuhan ini meliputi kebutuhan fisik, keselamatan, cinta, memiliki, harga diri dan aktualisasi diri Semua perilaku individu memberi makna. Perilaku ini muncul dr kebutuhan & tujuan serta dapat dipahami hanya dari sudut pandang orang tsb dan dlm konteks dimana ini terjadi Perilaku tdd persepsi, pikiran, perasaan dan tindakan , dari persepsi seseorg maka pemikiran akan muncul, emosi dirasakandan tindakan dipertimbangkan-> masalah mungkin terjadi pada tiap hal tsb Individu beragam dlm kapasitas koping, yg tergantung pd genetik, pengaruh lingkungan, sifat dan tingkat stress serta ketersediaan sumber -> semua individu berpotensi utk sehat dan sakit Penyakit dpt menjadi suatu pengalaman yg memicu pertumbuhan bagi individu Semua org berhak atas kesempatan yg sama utk memperoleh