Anda di halaman 1dari 35

K3, FIRE SAFETY DAN

& JALUR EVAKUASI


BIODATA
NAMA : ILHAM A. RIFAI, SKM, M. Kes
INSTITUSI : RSUP DR.WAHIDIN
SUDIROHUSODO
Section Break
MAKASSAR
UNIT KERJA Inset
: SUB
the SubKOMITE K3 DAN
Title of Your Presentation

FASILITAS
TTL : KAMPIRI, 07 AGUSTUS 1979
ALAMAT : PERUM.GRIYA INTAN LESTARI
BLOK C1 NO. 8A MAKASSAR
0811 461 5005 ilhamarifai79@Gmail.com
PENGALAMAN PENDAMPING
K3 RUMAH SAKIT :
• FASILITATOR K3 RS DIREKTORAT
KESEHATAN KERJA DAN
OLAHRAGA KEMETRIAN
KESEHATAN RI 2014 – SEKARANG
• PENDAMPING WORKSHOP
AKREDITASI MFK DI RS
• SEKERTARIS TIM AKREDITASI MFK
RSUP. DR.WAHIDIN
SUDIROHUSODO MAKASSAR.
• DOSEN LB K3 RS DAN KEDARUTAN
Coba Sebutkan Warnanya bukan tulisannya
(dengan lancar)

BIRU
Coba Sebutkan Warnanya bukan tulisannya
(dengan lancar)

BIRU
Coba Sebutkan Warnanya bukan tulisannya
(dengan lancar)

KUNING
•KUNING BIRU ORANGE
•HITAM •MERAH •HIJAU
•UNGU •KUNING • MERAH
•ORANGE •HIJAU •HITAM
•BIRU •MERAH • UNGU
• ORANGE
•HIJAU •BIRU
Kenapa RS
Harus Melaksanakan Program
Kesehatan dan Keselamatan
Kerja ?
Beberapa Isu K3 yang Penting
di Rumah Sakit
 

Keselamatan: K3 Pekerja atau Keselamatan Keselamatan


• Pasien Petugas bangunan dan lingkungan yang
• Pengunjung peralatan di RS berdampak terhadap
yang berdampak pencemaran
lingkungan
terhadap
keselamatan pasien
dan petugas
Kenapa RS
Harus Melaksanakan Program
Kesehatan dan Keselamatan
Kerja ?
Investigasi
Kecelakaan Kerja

2017 2018 2019

Terdapat 41 orang mendapatkan Terdapat 34 orang, Terdapat 25 orang,


Kecelakaan Kerja seperti tertusuk 30 Diantaranya 20 Diantaranya
jarum, Kecelakaan di parkiran tertusuk jarum tertusuk jarum
brain centre, Terpercik, Tertusuk lain. lain
paku dan lain
Sistem Alur Pelaporan PAK dan KAK

Pegawai cidera pada Pegawai cidera pada


jam 08.00 – 16.00 jam 08.00 – 16.00

Lakukan P3K Lakukan P3K

Tim K3/ Pasien Safety/


Ka. Ins/ Kayan Duty Manager
PPI

IRD/lab/Polik Pegawai

Investigasi Kecelakaan kerja

Laporan Ka. Direksi RSWS

Upaya perbaikan/pengendalian
Adakah yang ingin mencoba
mengalami kebakaran ?
Apa Dasar Hukum
Kesehatan dan Keselamatan
Kerja Wajib Dilaksanakan ?
Undang – Undang Kesehatan

UU No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan pasal


164 menyatakan Upaya kesehatan kerja
ditujukan untuk melindungi pekerja agar hidup
sehat dan terbebas dari gangguan kesehatan serta
pengaruh buruk yang diakibatkan oleh pekerjaan

Pasal 165  Pengelola tempat kerja


wajib melakukan segala bentuk upaya
kesehatan melalui upaya pencegahan,
peningkatan, pengobatan dan
pemulihan bagi tenaga kerja
Standar Fire Safety

Rumah Sakit merencanakan dan


melaksanakan program untuk memastikan
bahwa seluruh orang yang berada di dalam
gedung Rumah Sakit aman dari kebakaran,
asap, atau kedaruratan lainnya
Deskripsi Singkat

“Keadaan Darurat KEBAKARAN di RS Merupakan Suatu


Kejadian yang tidak pernah diharapkan terjadi, tidak
pernah diketahui kapan terjadi, tapi bilamana terjadi akan
mengakibatkan gangguan dan kerusakan terhadap” :
1. Manusia
2.Lingkungan
3.Aset Rumah Sakit
Permasalahan Bencana
Kebakaran di Rumah Sakit

Terjadi kepanikan pasien dan keluarganya

01 untuk menyelamatkan diri, tidak ada alat


evakuasi, tidak ada rambu petunjuk arah
evakuasi
Petugas tidak mampu mengatasi

02
situasi dan meninggalkan RS karena
ketidaktahuan tentang prosedur yg
harus dilakukan
Kelompok Rentan di RS dan Puskesmas

Pasien bayi, anak dan kelompok


01 usia lanjut, serta pasien Jiwa

Pasien yang tidak dapat


bangun, tidak sadar atau tidak
bisa berjalan 02
03 Pasien yang berada di ICU,
kamar bedah
CONTOH :
HAZARD AND VULNERABILITY ASSESSMENT TOOL
KEJADIAN TERKAIT TEKNOLOGI RUMAH SAKIT
    DAMPAK = (LUAS KEJADIAN - MITIGASI)        
PROBABILITAS DAMPAK DAMPAK RESPON RESPON RISIKO
DAMPAK BISNIS KESIAPAN
KEJADIAN MANUSIA PROPERTI INTERNAL EXTERNAL
  Kemungkinan waktu, Masyarakat/
Kemungkinan Kehilangan dan Gangguan Pra-
Meninggal efektifitas, staf pendukung Ancaman Relatif*
harus terjadi kerusakan fisik Pelayanan perencanaan
atau cedera sumberdaya dan bantuan
0 = N/A
0 = N/A 0 = N/A 0 = N/A
0 = N/A 0 = N/A 1=
0 = N/A 1= 1 = Tinggi 1 = Tinggi
1 = Rendah 1 = Rendah Tinggi
1 = Rendah Rendah 2 2=
NILAI 2= 2= 2 = Moderat 0 - 100%
2 = Moderat 2= = Moderat Moderat
Moderat Moderat 3 3=
3 = Tinggi Moderat 3 = Rendah 3 = Rendah
3 = Tinggi = Tinggi Rendah atau
3 = Tinggi atau tidak ada atau atidak ada
tidak ada
Gangguan listrik 1 3 3 3 2 1 2 26%
Gangguan saluran air 1 0 2 3 2 2 2 20%
Gangguan Gas Medis 2 3 2 3 1 1 2 44%
Fire, Internal 3 3 3 3 2 2 1 78%
Terpapar Hazmat,
1 3 2 2 2 2 3 26%
Internal
Gangguan pada Alat
1 3 1 3 2 2 2 24%
Medis
Kekurangan suply 0 0 0 0 0 0 0 0%
Kerusakan struktur
3 3 3 3 1 2 2 78%
Bangunan
1.47 2.32 2.05 2.47 1.58 1.53 1.89 32%
CONTOH :

Kenapa
Harus Ada
Parkiran IC tahun 2012 PCC Lantai 5 tahun 2013
Fire Safety di
Rumah
Sakit ??

Panel listrik PCC Lt.2 tahun


2012
Parkiran PCC tahun 2013
SOP dan Peran Serta Penghuni Gedung dalam Pencegahan dan
Penanggulangan Kebakaran

PADA SAAT MENEMUKAN KOBARAN API,


TEKAN FIRE ALARM KEBAKARAN ATAU
HUBUNGI OPERATOR

JIKA MEMUNGKINKAN, PADAMKAN


DENGAN MENGGUNAKAN APAR
SOP dan Peran Serta Penghuni Gedung dalam Pencegahan dan
Penanggulangan Kebakaran

• Segera tinggalkan ruangan.


• Jangan pikirkan barang.
• Keselamatan jiwa anda lebih penting

INGAT !!!
PADA SAAT MENUJU KELUAR, JANGAN
SEKALI-KALI MENGGUNAKAN LIFT
SOP dan Peran Serta Penghuni Gedung dalam Pencegahan dan
Penanggulangan Kebakaran

TUTUPLAH SEMUA PINTU YANG TELAH


ANDA LEWATI, UNTUK MENGHAMBAT
PENJALARAN API

TUTUPLAH CELAH DI BAWAH PINTU


DENGAN KAIN BASAH, UNTUK
MENGHINDARI MASUKNYA ASAP ATAU
KOBARAN API
SOP dan Peran Serta Penghuni Gedung dalam Pencegahan dan
Penanggulangan Kebakaran

JIKA TERPERANGKAP DALAM RUANGAN


BERASAP, SELAMATKAN DIRI DENGAN
CARA MERANGKAK.
UDARA DIBAGIAN DIBAWAH RELATIF
LEBIH BERSIH DARI PENGARUH ASAP

AWAS !!
JANGAN MELOMPAT SEPERTI INI,
TUNGGU BANTUAN PETUGAS RESCUE.
Alur Pelaporan Kasus Kebakaran

Penemu Kebakaran Tekan Alarm Padamkan


Menggunakan APAR

Pusat Informasi Tim PKD

Security

Komandan Bencana
Mengumumkan Kode
Mengontrol dan
Emergency di RS
Mengawasi Kejadian

Direktur Dinas Terkait


CONTOH :
Tim Penanggulangan Keadaan Darurat Gedung/Lantai
• Menggunakan Helm“ PUTIH“
• Memastikan tempat kejadian dan bertindak sebagai komando
ditempat.
• Berkoordinasi dengan komandan bencana
• Memimpin dan mengkoordinir tim, baik itu Petugas Pemadam
kebakaran, petugas evakuasi, maupun petugas Komunikasi
• Memastikan segala keselamatan dan keamanan selama kejadian.
KETUA TIM

• Menggunakan Helm MERAH


• Memastikan lokasi kebakaran .
• Menekan Fire Alarm
• Bergerak menuju lokasi kebakaran
• Melapor kesiagaan untuk tindakan pemadaman kepada Ketua
Tim
• Tindakan pemadaman kebakaran
PETUGAS • Memastikan bahwa APAR, pompa dan cadangan air berfungsi
PEMADAM dengan baik
Tim Penanggulangan Keadaan Darurat Gedung/Lantai
• Menggunakan helm KUNING
• Melaporkan kejadian kepada PABX, Security, dan Komandan
Bencana
• Mengumumkan Kode Emergency diruangan tersebut.
• Mematikan peralatan pengendali listrik dan aliran gas yang bisa
dikenai akibat kebakaran.
• Mengupayakan kelancaran sarana agar prosedur pengendalian
PETUGAS keadaan darurat dan evakuasi berjalan baik.
KOMUNIKASI

• Menggunakan Helm HIJAU


• Melacak jalan/meyakinkan jalan aman tanpa hambatan atau jebakan
pintu tertutup.
• Memimpin para penghuni meninggalkan ruangan, mengatur dan
memberi petunjuk tentang rute dan arus evakuasi menuju tempat
berkumpul melalui jalan dan tangga darurat.
• Mencari penghuni atau siapa saja, dimana pada saat terjadi kebakaran
ada dilantai tersebut, terutama diruang tertutup.
• Menyelamatkan dokumen-dokumen penting.
PETUGAS • Melakukan tugas evakuasi dengan berpegang teguh pada prosedur
EVAKUASI evakuasi
Kode Emergency
TAMBAHAN INFORMASI
BLUE CODE ?
KEGAWATDRURATAN/BHD

GREEN CODE ?INFORMASI GEMPA


ORANGE CODE INFORMASI DISASTER
PURPLE CODE
GREY CODE
?GANGGUAN
INFORMASI EVAKUASI
KEAMANAN
RED CODE
?
INFORMASI KEBAKARAN
INFORMASI KETIKA
BROWN CODE TERJADI TUMPAHAN B3
YELLOW CODE
?INFORMASI BANJIR
BLACK CODE
?
INFORMASI TEROR BOM

PINK CODE
?
INFORMASI PENCULIKAN BAYI
TITIK BERKUMPUL ....
Kemana orang harus
berkumpul, ketika terjadi
kebakaran ??
CONTOH :
CONTOH :
D E N A H J A L U R E VA K U A S I R S W S

W E

B
C

I
K E T E R A N G A N
E = T E M P A T B E R K U M P U L
= A N D A S E D A N G A D A D IS IN I
H A = B e rk u m p u l D e p a n P o lik lin ik
B = B e rk u m p u l D e p a n M o th e r & C h ild
C = B e rk u m p u l D e p a n I n fe c tio n C e n te r
D = B e rk u m p u l B e la k a n g L o n t a r a 3 & 4
E = B e rk u m p u l B e la k a n g L o n ta r a 2
G F = B e rk u m p u l B e la k a n g P a le m
G = B e rk u m p u l D e p a n F o r e n s ik
F H = B e rk u m p u l S a m p in g F a r m a s i
I = B e rk u m p u l S a m p in g IG D
J = B e rk u m p u l D e p a n P C C
K = B e rk u m p u l S a m p in g K ir i P C C
PROSEDUR PENGGUNAAN APAR
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai