4
PENGEMBARAAN PELAYARAN
NELAYAN, RUTE, DAN TEMPAT TUJUAN
Perikanan dan pengembaraan nelayan
• Sejak dahulu orang Bajo mengembara di laut sebagai
nelayan dan pelayar (sea nomaden).
• Sejak abad ke-16 atau 17, orang-orang Bugis, Makassar,
Mandar, dan Buton dikenal sebagai pelaut ulung (sebagai
nelayan dan pelayar).
• Penyelam teripang dan kerang dari Bugis, Makassar, dan
Bajo sudah sampai di perairan pantai utara, barat dan timur
Australian, dan hingga perairan pantai selatan Papua
Newguinea.
• Pelayar dari Nusantara sejak dahulu sampai di Madagaskar
dan Cina Selatan.
• Nelayan Jawa, Madura dan Bawean: Kep. Natuna, Selat
Makassar, Laut Arafuru, dan Laut Banda (menangkap
layang).
• Nelayan Mandar: Selat Makassar hingga laut Flores
(mencari ikan terbang dan telur ikan).
Bersambung 5
• Nelayan Makassar dari Galesong sejak lama sampai ke perairan Maluku dan
Pak- pak (Irian)(menangkap ikan terbang dan telur ikan).
• Nelayan tongkol dan tuna dari Sulawesi Selatan: Laut Flores dan Maluku
• Nelayan Bugis dari Sinjai: Teluk Bone, Laut Flores, dan perairan Cilacap (Jawa
Tengah).
• Penyelam Bugis dan Bajo (Pulau Sembilan Sinjai), Nelayan Makassar (pulau-
pulau Barranglompo dan Pulau Kodingareng Kodya Makassar): mengembara ke
arah timur, selatan, dan barat Nusantara sejak dahulu (mencari teripang,
kerang dan tumbuhan laut).
• Memiliki wawasan kelautan dan kepulauan (nusantara), pergaulan antaretnik,
wawasan keragaman budaya, sikap dan jiwa integritas nasional yang tinggi.