KELAS : 5 D (AKUNTANSI-SORE)
NAMA ANGGOTA :
- ANGELINA MAGDALENA H
-DESI SUKMAWATI
-DIYAN ANISAH
-DWI OKTAVIANI
-GINA LESTARY
-IQBAL ROYBAFIH
-ROHAYU MANALU
Teori Heckscher-Ohlin
Teori Heckscher-Ohlin (H-O) yang dikemukakan oleh Eli
Heckscher dan seorang mahasiswanya bernama Bertil Ohlin
untuk pertama kalinya menelaah sebab-sebab munculnya
keunggulan komparatif bagi setiap negara dan dampak yang
ditimbulkan oleh hubungan perdagangan terhadap
pendapatan faktor produksi di kedua negara yang melakukan
hubungan perdagangan.
Menurut teori H-O bahwa adanya hubungan perdagangan
berdasarkan keunggulan komparatif yang dimiliki oleh suatu
negara, selain disebabkan oleh perbedaan produktivitas
tenaga kerja juga disebabkan oleh adanya perbedaan karunia
sumber daya, atau variasi dalam kepemilikan sumber daya di
negara yang satu dengan yang di miliki oleh negara lain.
Asumsi - Asumsi Teori
Ada dua negara, dua komoditas, dan dua faktor produksi.
Kedua negara menggunakan teknologi yang sama dalam
produksi
Komoditas X adalah padat karya, dan komoditas Y adalah
padat modal di kedua negara
Kedua komoditas yang diproduksi diukur dalam skala hasil
konstan
Ada spesialisasi tidak menyeluruh dalam produksi di kedua
negara
Selera yang sama dikedua negara
Ada persaingan sempurna dikedua komoditas dan pasar
faktor produksi di kedua negara
Ada mobilitas faktor yang sempurna di dalam setiap
negara, tetapi tidak ada mobilitas faktor produksi secara
internasional
Tidak ada biaya transportasi, tarif, atau penghalang lain
untuk arus bebas perdagangan internasional
Semua sumber daya sepenuhnya digunakan di kedua
negara
Perdagangan internasional antara dua negara seimbang
Intensitas Faktor Produksi
Berdasarkan pada unit-unit fisik