Anda di halaman 1dari 17

NILAI KARAKTER YANG

DIKEMBANGKAN DI SEKOLAH
DALAM MEMBANGUN BUDAYA
MORAL SISAWA
Kelompok : 5
1. Ahmad Enggal Sabili
2. Audrie Aurelia Agustin
3. Bunga Amelia
4. Dian Riva wati
5. Eka May Rima Santi
6. Evi Oktaviana
7. Febita Shafa Lembasi
8. Vani fartnela

2
Pengertian nilai karakter
Nilai dapat diartikan sebagai sifatatau hal-hal
yang penting dan berguna bagi kehidupan
manusia. Nilai adalah sesuatu yang berkaitan
dengan kognitif dan afektif .Nilai juga dapat
dikatakan sebagai suatu norma atau sebuah
standar yang sudah ditentukan dan diyakini
secara psikologis telah menyatu dalam diri
individu.
Sedangkan karakter dapat dikatakan sebagai cerminan
dari kepribadian seseorang, cara berpikir, sikap dan
perilaku.
jadi nilai karakter dapat dikatakan sebagai suatu ide
atau konsep yang dijadikan sebagai pedoman atau
patokan dalam berperilaku bagi seseorang.

4
Pendidikan karakter di sekolah
Merupakan muatan yang ada di dalam kurikulum.

Pendidikan karakter dapat di artikan secara luas dan
sempit :
1. Pendidikan karakter secara luas adalah seluruh usaha
sekolah di luar bidang akademis yang bertujuan untuk
membantu peserta didik tumbuh menjadi seorang yang
memiliki karakter baik.
5
2. Pendidikan karakter secara sempit adalah
sebagai pelatihan moral yang merefleksikan
nilai-nilai tertentu pada peserta didik yaitu
meliputi komponen kesadaran
,pemahaman ,kepedulian dan komitmen yang
tinggi .

6
Nilai nilai pendidikan
karakter di sekolah
1. Religius
sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksanakan ajaran
agama yang dianutnya toleransi terhadap pelaksanaan ibadah agama
lain dan hidup rukun dengan pemeluk agama lain.
2. Jujur
perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya sebagai
orang yang selalu dapat dipercaya dalam perkataan tindakan dan
pekerjaan.
7
3. Toleransi
Sikap dan tindakan yang menghargai perbedaan agama,suku, etnis
,pendapat sikap dan tindakan orang lain yang berbeda dari dirinya.
4. Disiplin
Tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai
ketentuan dan peraturan.
5. Kerja keras
perilaku yang menunjukkan upaya sungguh-sungguh dalam
mengatasi berbagai hambatan belajar dan tugas, serta menyelesaikan
tugas dengan sebaik-baiknya.

8
6. Kreatif
berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan cara
atau hasil baru dari sesuatu yang telah dimiliki.
7. Mandiri
sikap dan perilaku yang tidak mudah tergantung pada
orang lain dalam menyelesaikan tugas-tugas.
8. Demokratis
cara berpikir, bersikap dan bertindak yang menilai sama
hak dan kewajiban dirinya dan orang lain.
9. Rasa ingintahu
sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk
mengetahui lebih mendalam dan meluas dari sesuatu yang
dipelajarinya , yang dilihat maupun didengarnya.
9
10. Semangat kebangsaan
Cara berpikir,bertindak dan berwawasan yang menempatkan kepentingan bangsa
dan negara diatas kepentingan diri dan kelompoknya.
11. Cinta tanah air
Cara berpikir, bersikap, dan berbuat yang menunjukkan kesetiaan, kepedulian dan
penghargaan yang tinggi terhadap bangsa, lingkungan fisik, social, budaya, ekonomi,
dan politik bangsa.
12. Menghargai prestasi
sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang
berguna bagi masyarakat, dan mengikuti serta menghormati keberhasilan orang lain.
13. Bersahabat/berkomunikasi
Tindakan yang memperlihatkan tindakan rasa senang berbicara, bergaul dan bekerja
sama dengan orang lain.
14. Cinta damai
Sikap, perkataan dan tindakan yang menyebabkan orang lain merasa senang dan
aman atas kehadiran dirinya.

10
15. Gemar membaca
Kebiasaan menyediakan waktu untuk membaca berbagai bacaan
yang memberikan kebijakan bagi dirinya.
16. Peduli lingkungan
sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi bantuan pada
orang lain dan masyarakat yang membutuhkan.
17. Peduli sosial
sikap dan tindakan yang selalu ingin memberikan bantuan
kepada orang lain dan masyarakat yang membutuhkan.
18. Tanggung jawab
Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan
kewajibannya, yang seharusnya dilakukan terhadap diri sendiri,
masyarakat, lingkungan (alam sosial dan budaya), negara dan tuhan
yang maha esa.

11
Tujuan pendidikan karakter

1. Menguatkan dan mengembangkan nilai-nilai kehidupan yang dianggap


penting dengan memfasilitasi penguatan dan pengembangan nilai-nilai
tertentu sehingga terwujud dalam perilaku anak baik saat masih sekolah
maupun setelah lulus.

2.mengoreksi perilaku peserta didik yang tidak sesuai dengan nilai-nilai yang
dikembangkan sekolah dengan bertujuan meluruskan berbagai perilaku
negatif anak menjadi positif.

3.membangun koneksi yang harmonis dengan keluarga dan masyarakat dalam


menerapkan tanggung jawab karakter bersama. 12
13
Penerapan nilai-nilai karakter
melalui budaya sekolah
1. adanya kegiatan pembiasaan nilai-nilai karakter yaitu dengan
kegiatan-kegiatan positif di sekolah yaitu baik kegiatan pembelajaran,
kurikuler atau pun ekstrakurikuler.
2.menciptakan suasana atau iklim sekolah yang kondusif yang di
lakukan seluruh warga sekolah.
3.setiap tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah harus
menjadi keteladanan dan panutan bagi seluruh peserta didik.
14
4. Menanamkan nilai-nilai karakter yang
dilakukan dengan membudayakan kegiatan salam
,sapa ,senyum ,sopan dan santun.
5.seluruh warga sekolah harus konsisten
berkelanjutan sistematis dan holistik dalam
menjadi teladan bagi seluruh peserta didik.
⊹ Kesimpulan
⊹ Sekolah mempunyai peran penting dalam
“membentuk karakter anak. Nilai-nilai pendidikan
karakter bagi siswa sekolah yaitu religius ,jujur
,toleransi ,disiplin ,kerja keras, kreatif
,mandiri ,demokrasi, rasa ingin tahu, semangat
kebangsaan, cinta tanah air ,menghargai prestasi,
bersahabat /komunikatif, cinta damai, gemar
membaca ,peduli lingkungan, peduli sosial dan
tanggung jawab.
16
Thanks😃

17

Anda mungkin juga menyukai