Anda di halaman 1dari 19

TEKNIS PEMBINAAN DAN PENGAWASAN

PRODUK HUKUM DAERAH

Biro Hukum SETDA Provinsi Jateng


TAHUN 2021
DASAR HUKUM
PEMBINAAN & PENGAWASAN PRODUK HUKUM DAERAH

 UU No. 28 Tahun 2009 ttg Pajak Daerah dan Retribusi Daerah


 UU Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-Undangan sebagaimana
telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Undang-
Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan;
 UU No 6 Tahun 2014 ttg Desa
 UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah beberapa kali
diubah terakhir dengan UU No 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas UU No 23 Tahun
2014 tentang Pemerintahan Daerah;
 UU 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja;
 Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2017 tentang Pembinaan Dan Pengawasan
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;
 Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 2018 tentang Pelaksanaan Tugas Dan Wewenang
Gubernur Sebagai Wakil Pemerintah Pusat;
 Perpres Nomor 87 Tahun 2014 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 12
Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan;
 Permendagri Nomor 80 Tahun 2015 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah;
Peraturan PerUUan di Tk :
Produk Hukum
Provinsi; dan
Daerah
Kabupaten/Kota

Yang baik wajib


memenuhi

 Tertib Materi Muatan


 Tertib Prosedur
 Tertib Asas Hukum
 Tertib Implementasi
 Tidak bertentangan dengan ketentuan peraturan
Tertib Materi per UU an yang lebih tinggi
 Tidak bertentangan dengan kepentingan umum
Muatan  Materi muatan menyelesaikan masalah/
menjawab kebutuhan

Proses pembentukan meliputi : perencanaan,


Tertib
persiapan, teknik penyusunan, perumusan,
Prosedur pembahasan, pengesahan dan pengundangan

 Asas lex superior derogat lex inferior


Tertib Asas  Asas rasionalitas
Hukum  Asas lain sesuai dgn bidang hukum peraturan
perUUan yg bersangkutan

 Sosialisasi
Tertib  Manajemen (aparatur, anggaran dan sarana
Implementasi  Penegakan
Evaluasi/
Evaluasi/
Fasilitasi
Fasilitasi Ranc
Ranc
HARMONISASI
Produk Hukum
Produk Hukum
HARMONISASI
Daerah
Daerah

Konsultasi
PREVENTIF Pemberian
Nomor Register
Verifikasi
Pembinaan
Pembinaan &
&
Pengawasan PHD
Pengawasan PHD Tdk sesuai
hsl eval/fas
REPRESIF Pengawasan
Pengawasan PHD
PHD
Noreg tidak
7 hr stlh
ditetapkan diberikan

Pengkajian

 PerUUan yang
lebih tinggi;
Klarifikasi  Kepentingan
Tolak ukur umum;
 Kesusilaan.
Pembatalan sesuai dg
ketentuan PerUUan bertentangan
bertentangan
Ps. 250 ayat (2) UU No. 23/2014

Kepentingan Umum

 terganggunya kerukunan antar warga masyarakat;

 terganggunya akses terhadap pelayanan publik;

 terganggunya ketenteraman dan ketertiban umum;

 terganggunya kegiatan ekonomi untuk meningkatkan


kesejahteraan masyarakat

 diskriminasi terhadap suku, agama dan kepercayaan,


ras, antar golongan, dan gender.
HARMONISASI
Undang-Undang 15 Tahun 2019
Pasal 58 ayat (2):
(2)Pengharmonisasian, pembulatan, dan pemantapan konsepsi Rancangan Perda Provinsi
yang berasal dari Gubernur dilaksanakan oleh kementerian atau lembaga yang
menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pembentukan peraturan perundang-
undangan.
Passal 63:
Ketentuan mengenai penyusunan Peraturan Daerah Provinsi sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 56 sampai dengan Pasal 62 berlaku secara mutatis mutandis terhadap penyusunan
Peraturan Daerah Kabupaten/Kota.

Undang-Undang 11 Tahun 2020


181 ayat (2):
(2)Harmonisasi dan sinkronisasi yang berkaitan dengan peraturan daerah dan/atau peratura
kepala daerah, dilaksanakan oleh kementerian atau lembaga yang menyelenggarakan
urusan pemerintahan di bidang pembentukan peraturan perundang-undangan bersama
dengan kementerian yang menyelenggarakan urusan pemerintahan dalam negeri.
SURAT GUBERNUR
JAWA TENGAH
PERIHAL
HARMONISASI
RANCANGAN
PERATURAN
DAERAH
Pengkajian dan Penilaian

a. RPJPD/RPJMD
b. APBD
c. Pajak/Retribusi
d. Tata Ruang Daerah
INDIKATOR e. Desa
f. Renc Pemb Industri Kab/Kota

 Tdk bertentangan dgn kettuan perat perUUan yg lebih tinggi


 Tdk bertentangan dgn Kepentingan umum dan/atau
 Tdk bertentangan dgn kesusilaan
Ps.1 angka 24, Permendagri Nomor 80 Th.2015

FASILITASI PHD

RAPERDA
RAPERKADA Gubernur
RANC PERATURAN DPRD

 belum persetujuan bersama


15 hari
 Setelah pembahasan tingkat I
 belum ditetapkan Surat Sekda A/n. Gubernur

Bupati/Walikota
Bupati/Walikota
+
+
DPRD
DPRD

penyempurnaan

NOREG & Penetapan


KONSULTASI

 Dapat dilakukan Bupati/Walikota atau DPRD kepada


Gubernur
 Dilaksanakan dalam rangka mencari masukan terhadap
penyusunan rancangan produk hukum daerah (materi
muatan & teknik penyusunan)
 Dalam hal Bupati/Walikota/DPRD melakukan konsultasi
ke Kemendagri, harus dengan Surat Pengantar dari
Gubernur.
Permendagri 120 Th. 2018

PEMBERIAN NOREG

Menyandingkan hasil fasilitasi dan hasil evaluasi dgn


rancangan perda sblm diberikan noreg

sesuai Tidak sesuai

Pemberian noreg Tdk diberikan noreg


PENGAWASAN REPRESIF

Permendagri No 80
Th 2015 sebgmn telah diubah dgn
Permendagri No. 120 Th 2018

 KLARIFIKASI
 PENYAMPAIAN PHD
 PEMBATALAN
Permendagri 120 Th. 2018

KLARIFIKASI

Pengkajian & penilaian thdp perda


usulan inisiatif

 Setiap orang Biro hukum Provinsi


 Kelompok orang
 Pemda indikator
 Badan hukum
dan/atau
 Instansi lainnya
SANKSI
Bupati/Walikota tidak menyampaikan Peraturan Daerah
dan Peraturan Kepala Daerah yang telah ditetapkan
kepada Gubernur paling lama 7 hari dikenakan sanksi
administatif berupa teguran tertulis.
PEMBATALAN PHD
Pasal 251 UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(1) Perda Provinsi dan Pergub yang bertentangan dengan ketentuan perUUan
yang lebih tinggi, kepentingan umum, dan/atau kesusilaan dibatalkan
oleh Menteri.
(2) Perda kabupaten/kota dan peraturan bupati/walikota yang bertentangan
dengan ketentuan perUUan yang lebih tinggi, kepentingan umum,
dan/atau kesusilaan dibatalkan oleh Gubernur sebagai wakil Pemerintah
Pusat.

Ketentuan tersebut telah dianulir dengan Putusan Mahkamah Konstitusi :


Nomor 137/PUU-XIII/2015 Tanggal 5 April 2017 untuk Perda Kab/Kota;
Nomor 56/PU/-XIV/2016 Tanggal 14 Juni 2017 untuk Perda Provinsi;
dengan pertimbangan bahwa Pasal 251 UU Nomor 23 Tahun 2014 bertentangan
dengan Pasal 24 ayat (1) UUD 1945 bahwa pengujian terhadap peraturan
perUUan di bawah UU dilakukan oleh Mahkamah Agung.
Pasal 165 Permendagri No. 80 Tahun 2015

PENYEBARLUASAN PHD

 Kepala Daerah wajib menyebarluaskan PHD yang telah diundangkan dalam


lembaran daerah dan perkada yang telah diundangkan dalam berita daerah.
 Kepala daerah yang tidak menyebarluaskan perda dan perkada yang telah
diundangkan, dikenai sanksi administratif berupa teguran tertulis oleh
Mendagri untuk Gubernur dan oleh Gubernur sebagai wakil Pemerintah
Pusat untuk Bupati/ Walikota.
 Dalam hal teguran tertulis telah disampaikan 2 (dua) kali berturut-turut dan
tetap tidak dilaksanakan, kepala daerah diwajibkan mengikuti program
pembinaan khusus pendalaman bidang pemerintahan yang dilaksanakan
oleh Kemendagri serta tugas dan kewenangannya dilaksanakan oleh wakil
kepala daerah atau oleh pejabat yang ditunjuk.
BAGIAN PENGAWASAN PRODUK HUKUM DAERAH
KABUPATEN/KOTA DAN JDIH
Biro Hukum SETDA Provinsi Jawa Tengah
Kantor Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
Jl. Pahlawan No. 9 Gedung A Lantai V
Semarang

bagian4birohukum@gmail.com
pphd.birohukum@gmail.com
BIODATA NARSUM
Nama : IWANUDDIN ISKANDAR, SH, M.Hum
NIP : 19711207 199503 1 003
Pangkat/Gol : PEMBINA UTAMA MUDA/IV C
Jabatan : KEPALA BIRO HUKUM SETDA
PROVINSI JAWA TENGAH

Anda mungkin juga menyukai