Anda di halaman 1dari 10

GEOGRAFI

BUDAYA BALI
Disusun :
• Alfiyatul Khairiyah
• Bulan Aulia Bellucci Rahman
• Dyah Linggar Utami
• Fauzan Suryadharma
• Rasya Wanda Azzahra
SENI MUSIK
• Ciri khasnya yaitu irama yang dimainkan mengadun
g kecepatan yang saling berkesinambungan. Shingg
a komponen-komponen musik saling menyatu mela
hirkan suara gemuruh hingga yang mendengarkan ta
npa terasa badan terasa seolah-olah mau bergerak.
SENI TARI

• Tari Pendet
• pada awalnya, tarian adat Bali ini adalah sebagai tari pemujaan ya
ng ditampikan di pura – pura di Bali.Tari Pendet bisa disebut sebag
ai bentuk penyambutan atas turunnya para dewa ke dunia. Seirin
g dengan berjalannya waktu, para seniman tari di pulau Bali meng
ubah tarian tersebut menjadi sebuah tarian selamat datang.
• Versi modern dari Tari Pendet dibuat oleh I Wayan Rindi pada tah
un 1950-an. I wayan Rindi adalah seorang seniman yang seumur h
idupnya mengamati seluruh tarian Bali, seiring dengan usia I Way
an Rindi mencintai budaya khas Bali, sehingga menjadi seorang pe
ngajar tari Pendet dari generasi ke generasi, ia pun menciptakan k
oreograper Tari Pendet khusus upacara pembukaan Asian Games
di Jakarta. Dibuatnya koreograper Tari Pendet untuk ditarikan ole
h kurang lebih 800 orang, yang awalnya ditarikan oleh 5 orang.
• Tari Kecak
• Siapa yang tidak tau tari Kecak? Tari Kecak adalah tarian adat B
ali yang sudah sangat terkenal dan telah menjadi salah salah pert
unjukan khas yang diburu para wisatawan.
• Tarian ini diciptakan oleh Wayan Limbak dan Walter Spies pada
tahun 1930 oleh seniman Jerman, tarian ini menceritakan epic R
amayana dan rata-rata semua penarinya adalah laki – laki. Jumla
h penari yang membawakan Tari Kecak bisa berjumlah puluhan
bahkan lebih.
• Kalau kamu jalan-jalan ke Bali sisihkan waktu kurang lebih 30
menit untuk melihat pertunjukan Tari Kecak, kamu akan melihat
para penari yang duduk melingkar dan menyerukan “cak” semb
ari mengangkat kedua lengan. Hal tersebut menggambarkan tent
ara kera saat membantu Rama melawan Rahwana. Ada pula pen
ari yang memerankan tokoh – tokoh Ramayana.
PAKAIAN ADAT
• Pakaian adat Bali lengkap umumnya dipakai pada upacara adat/keagamaan at
au upacara perayaan besar. Sedangkan pakaian adat madya dipakai saat mela
ksanakan ritual sembahyang harian atau saat menghadiri acara yang mengge
mbirakan seperti contohnya ketika pesta kelahiran anak, kelulusan anak, sukse
s memperoleh panen, atau penyambutan tamu.
• Filosofi pakaian adat Bali pada dasarnya bersumber pada ajaran Sang Hyang
Widhi, yakni Tuhan yang diyakini memberikan keteduhan, kedamaian dan keg
embiraan bagi umat Hindu yang mempercayainya.
• Setiap daerah memiliki ornamen berbeda yang memiliki arti simbolis dalam p
akaian adatnya masing-masing. Meskipun demikian, pakaian adat Bali pada d
asarnya adalah sama, yakni kepatuhan terhadap Sang Hyang Widhi. Pakaian in
i juga seringkali dipakai untuk membedakan tingkat kasta, yang merupakan bu
atan manusia itu sendiri. Di hadapan Maha Pencipta, manusia semua adalah s
ama derajatnya. Selain sebagai wujud penghormatan kepada sang pencipta, p
akaian adat Bali merupakan suatu bentuk penghormatan kepada pengunjung/
tamu yang datang. Ini adalah sesuatu yang umum, mengingat jika anda sebag
ai tamu maka akan merasa terhormat jika disambut oleh pemilik rumah yang
berpakaian bagus dan rapi.
Rumah Adat
• Filosofi
Menurut filosofi masyarakat Bali, kedinamisan dalam hidup a
kan tercapai apabila terwujudnya hubungan yang harmonis ant
ara aspek pawongan, palemahan, dan parahyangan. Untuk itu,
pembangunan sebuah rumah harus meliputi aspek-aspek terseb
ut atau yang biasa disebut ‘’Tri Hita Karana’’. Pawongan meru
pakan para penghuni rumah. Palemahan berarti harus ada hubu
ngan yang baik antara penghuni rumah dan lingkungannya. Pa
da umumnya, bangunan atau arsitektur tradisional daerah Bali
selalu dipenuhi hiasan, berupa ukiran, peralatan serta pemberia
n warna. Ragam hias tersebut mengandung arti tertentu sebaga
i ungkapan keindahan simbolsimbol dan penyampaian komuni
kasi. Bentuk-bentuk ragam hias dari jenis fauna juga berfungsi
sebagai simbol-simbol ritual yang ditampilkan dalam patung.
PERALATAN

Anda mungkin juga menyukai