Making Higher

Education
Open All

MODUL 5
BIOTEKNOLOGI KESEHATAN DAN ILMU FORENSIK

Nama Mata Kuliah : Bioteknologi

Kode Mata Kuliah : PEBI 4426
Jumlah sks : 2 sks
Nama Pengembang: Dra. Evie Ratnasari, M.Si.
Nama Penelaah : Isti Rokhiyah
Selamat berjumpa lagi pada
pertemuan tutorial ke-5 dan tetap
semangat

Pada tatap muka ini kita akan

belajar modul 5 tentang
Bioteknologi Bidang kesehatan &
ilmu forensik.

Pada pertemuan ini terdapat tugas

tutorial 2, soal diambil dari materi
modul 4 dan 5.
 Kompetensi yang Harus Dikuasai &
1. Diagnosis Molekuler
• Diagnosis secara imunokimia
• Metode diagnosis berbasis DNA
• Deteksi HIV
• Deteksi molekuler penyakit
genetika
• Sidik jari DNA
Bahan Diskusi
2. Terapi gen
• Penyakit target untuk terapi gen
• Terapi gen ex vivo-in vivo
• Metode transfer gen
• RNA interference
• Mutagenesis terarah genom
 Jenis Tes HIV
1. Tes serologi

a. Tes cepat
Tes cepat dengan reagen yang sudah dievaluasi oleh institusi yang
ditunjuk Kementerian Kesehatan dapat mendeteksi baik antibodi
terhadap HIV-1 maupun HIV-2.

b. Tes ELISA
Tes HIV ini mendeteksi antibodi untuk HIV-1 dan HIV-2 yang dilakukan
dengan ELISA (enzyme-linked immunisorbent assay) atau dikenal juga
dengan EIA (enzyme immunoassay). 
c.Tes Western blotTes
HIV ini merupakan tes antibodi untuk konfirmasi pada
kasus yang sulit. Dalam tes ini, protein HIV dipisahkan oleh
ukuran dan muatan listrik, serta serum yang dilapisi pada
strip tes.

2. Tes virologis dengan PCR

a.HIV DNA kualitatif (EID)
Tes HIV DNA kualitatif dari darah lengkap atau Dried Blood
Spot (DBS). Tes HIV ini mendeteksi keberadaan virus dan
tidak bergantung pada keberadaan antibodi HIV. Tes ini
digunakan untuk diagnosis pada bayi
b.HIV RNA kuantitatif
Tes HIV RNA kuantitatif dengan menggunakan plasma darah. Tes HIV ini
dilakukan untuk memeriksa jumlah virus di dalam darah (viral load) dan dapat
digunakan untuk pemantauan terapi ART pada dewasa dan diagnosis pada bayi
jika HIV DNA tidak tersedia.

3. Tes HIV antibodi-antigen

Tes HIV Ab-Ag mendeteksi antibodi yang ditujukan terhadap HIV-1 atau HIV-
2, serta protein yang disebut p24, yang merupakan bagian dari inti virus
(antigen dari virus). Hal ini penting karena memerlukan waktu berminggu-
minggu agar antibodi terbentuk setelah infeksi awal, walaupun virus (dan
protein p24) ada dalam darah. Dengan demikian, pengujian Ab-Ag
memungkinkan deteksi dini infeksi HIV.
 https://www.youtube.com/watch?v=z7ZaceU3tfE
(dna fingerprint)

The genetic fingerprint (sidik jari genetik)

• Sidik jari genetik merupakan salah satu contoh aplikasi
untuk mengidentifikasi secara pasti terdakwa kasus
kriminal atau uji paternitas
• Sejumlah kecil sampel DNA, misalnya noda darah pada
gelas yang pecah, akar rambut atau air ludah dan sel-
sel yg terdapat pada sebatang rokok, sudah cukup
untuk digunakan dalam pemeriksaan sidik jari genetik
• Dengan membandingkan kode garis2 DNA dg DNA
anggotakeluarga terdekat dan jari korban dpt dilacak
https://www.youtube.com/watch?v=eWMlB9xchTQ
(dna fingerprint teKniK)
https://www.youtube.com/watch?v=SUOskEqLpyY
(AVV transfer)
 Terapi Gen Ex Vivo

• Pada terapi gen ex-vivo, rekayasa/transfeksi genetika

dilakukan di luar tubuh. Mula-mula sel didalam tubuh
manusia (yang bermasalah) diekstrak dulu keluar, setelah
itu diinjeksikan kembali ke dalam tubuh. Metode ini
merupakan metode tak langsung, karena prosesnya
dilakukan di luar tubuh (ex-vivo).
 Terapi gen in vivo

Pada terapi gen in-vivo, rekayasa/transfeksi genetika

dilakukan di dalam tubuh. Terapi gen in-vivo
biasanya dilakukan dengan memasukkan gen
tertentu yang melibatkan virus sebagai media
transfer ke dalam tubuh pasien. Metode ini
merupakan metode langsung, karena prosesnya
dilakukan di dalam tubuh (in-vivo).
 Strategi Mempelajari
Konsep Dasar

1.Bekerjalah mandiri dan sungguh-sungguh dan lakukan diskusi

dengan teman

2.Temukan penjelasan rinci konsep-konsep dasar pada buku

Bioteknologi PEBI 4426

3.Kunjungi dan pelajari link yang disediakan untuk memperkaya

pengetahuan tentang bioteknologi bidang kesehatan dan ilmu
forensik. Buat rangkuman dari Konsep penting yang telah
dipelajari.