Anda di halaman 1dari 14

EKOLOGI

TUMBUHAN
Oleh :
Zamzam I’lanul Anwar Atsaury, S.Si., M.Si.

FKIP Biologi Universitas Pasundan, 2021


Tumbuhan dalam
Lingkungan
• Lingkungan makro dan mikro
• Lingkungan biotik dan abiotik
Pertemuan ke-2 • Faktor pembatas
Memahami perbedaan lingkungan makro • Niche (relung ekologi)
dan lingkungan mikro serta menganalisis • Strategi tumbuhan terhadap stress
strategi tumbuhan untuk menghadapi
stress Ektum - FKIP
Your LogoBiologi
or NameUnpas
Here 2
Autekologi (ekologi spesies) adalah kajian
tentang sejarah hidup suatu spesies tumbuhan,
perilaku, dan adaptasinya terhadap lingkungan.
Salah satu contohnya adalah kajian tentang
hubungan antara pohon Pinus merkusii dan
lingkungannya.

Sinekologi (ekologi komunitas), adalah kajian


tentang kelompok organisme tumbuhan yang
tergabung dalam satu kesatuan dan saling
berinteraksi dalam daerah tertentu. Misalnya
mempelajari struktur dan komposisi spesies Autoekologi & Sinekologi
tumbuhan di hutan rawa; mempelajari pola
distribusi binatang liar di hutan alam, hutan Jongman et al. (1995)
wisata, atau di taman nasional; dan lain
sebagainya.
Ektum - FKIP
Your LogoBiologi
or NameUnpas
Here 3
1. Lingkungan Makro & Mikro
Lingkungan Makro (Biotik)
merupakan lingkungan yang
mempengaruhi hidup tanaman
secara keseluruhan atau global yang
berpengaruh secara umum atau
regional, contohnya adalah
lingkungan dalam suatu kanopi
hutan sangat berbeda dengan
lingkungan luar kanopi tersebut
khususnya pada kelembaban,
kecepatan angin, intensitas cahaya
dan temperatur tentunya

Lingkungan Mikro (Abiotik)


adalah lingkungan yang berada di
dekat tanaman tempat dia tumbuh
yang sangat berpengaruh dalam
pertumbuhan dan
perkembangannya atau dapat
disebut juga sebagai habitat atau
berpengaruh terhadap organ
tersebut, jadi merupakan suatu
lingkungan dimana tumbuhan harus
bertanggap Ektum - FKIP
Your LogoBiologi
or NameUnpas
Here 4
2. Lingkungan Biotik
& Abiotik
A.Lingkungan Biotik :
Semua makhluk hidup yang terdapat dalam
suau lingkungan ataupun ekosistem.
Komponen biotik ini digolongkan kedalam
tiga kelompok yakni: produsen, konsumen
dan pengurai (decomposer)

B. Lingkungan Abiotik :
Tanah, air, api, dan faktor iklim (sinar
matahari, suhu kelembaban, curah hujan,
dan angin)

Ektum - FKIP
Your LogoBiologi
or NameUnpas
Here 5
3. Faktor Pembatas
Hukum Minimum Hukum Toleransi Konsep Gabungan
Liebeg Shelford Faktor Pembatas

Untuk dapat bertahan dan • Kehadiran dan keberhasilan Kehadiran dan


hidup di dalam keadaan sesuatu organisme keberhasilan suatu
tertentu, suatu organisme tergantung kepada organisme atau golongan
lengkapnya kompleks-
harus memiliki bahan- kompleks keadaan. organisme-organisme
bahan penting yang tergantung kepada
diperlukan untuk • Ketiadaan atau kegagalan keadaan kompleks
pertumbuhan dan suatu organisme dapat keadaan. Keadaan yang
berkembang biak. dikendalikan oleh manapun yang mendekati
kekurangan atau kelebihan
secara kualitatif dan atau melampaui batas-
kuantitatif dari salah satu batas toleransi dinamakan
dari beberapa aktor yang sebagai membatasi atau
mungkin mendekati batas- faktor pembatas
batas tolerasi organisme Ektum - FKIP
Your LogoBiologi
or NameUnpas
Here 6
tersebut
Faktor Toleransi Sempit Toleransi
LIngkungan Lebar/Luas
Suhu Stenotermal Eurytermal
Air Stenohidrik Euryhidrik
Salinitas Stenohalin Eurihalin
Makanan Stenofagik Eurifagik
Tanah Stenoedafik Euriedafik
Seleksi habitat Stenoesius Euriesius

Bagi organisme dengan kisaran toleransi yang lebar/luas


(eury) terhadap faktor abiotik X yang relatif konstan bukan
merupakan faktor pembatas, sehingga organisme tersebut
dapat hadir dalam jumlah banyak.
Sebaliknya, bagi organisme dengan toleransi yang sempit
Faktor Pembatas (steno) terhadap faktor abiotik (Y) yang selalu berubah akan
menjadi “faktor pembatas” sehingga akan hadir dalam
jumlah sedikit. Contoh: oksigen di udara dalam jumlah
Keadaan yang mendekati atau melampaui ambang banyak dan konstan bukan merupakan faktor pembatas
batas toleransi suatu kondisi, yang terdiri atas organisme darat. Sebaliknya, kandungan oksigen terlarut di
kisaran minimum atau maksimum dari faktor- perairan, terdapat dalam jumlah sedikit dan jumlahnya selalu
berubah-ubah, menjadi faktor pembatas bagi organisme yang
faktor abiotik suatu ekosistem, misal suhu, cahaya, hidup di perairan.
pH yang terlalu rendah (minimum) atau terlalu Ektum - FKIP
Your LogoBiologi
or NameUnpas
Here 7
tinggi.
Faktor Lingkungan yang menjadi Faktor Pembatas
Suhu Radiasi Cahaya Air dan Topografi dan Tanah Lingkungan Biotik
Matahari Atmosfer dan Interaksinya

• Variasi dan stratifkasi suhu Sebagai sumber energi Air : Topologi : • Interaksi antar
secara horizontal dan utama dalam ekosistem • Bentuk air dalam siklus • Pengaruh ketinggian tumbuhan dalam
vertical (zonasi) air : uap air, hujan, air • Pengaruh kemiringan komunitas
Tiga hal penting :
• Langsung berperan tanah • Pengaruh keterbukaan
terhadap proses fungsi • Kualitas (panjang • Interaksi hewan dan
gelombang) • Stabilitas suhu (pendingin),
proses-proses kimia dalam medium reaksi Faktor Edafik (tanah) : tumbuhan dalam
tumbuhan /hewan • Intensitas (kandungan • Tanah dan bahan tanah komunitas
metabolisme
• Strategi adaptasi tumbuhan enerji) • Tanah sebagai medium
terhadap suhu ekstrim • Lama penyinaran ( panjang Atmosfer : • Organisme dalam tanah
hari&jumlah cahaya) • Udara dan komposisi udara
• Kisaran minimum,
maksimum dan optimum • Stratifikasi atmosfer
untuk aktivitas • Efek Rumah kaca
metabolisme disebut suhu • Angin danpengaruhnya Ektum - FKIP
Your LogoBiologi
or NameUnpas
Here 8
kardinal terhadap tumbuhan
Ektum - FKIP
Your LogoBiologi
or NameUnpas
Here 9
• Relung atau niche merupakan tempat makhluk
hidup berfungsi di habitatnya, bagaimana cara
hidup, dan peran ekologi organisme dalam
ruang habitatnya.
• Sedangkan konsep niche (relung ekologi),
dikembangkan oleh Charles Elton (Elton, 1927)
yaitu status fungsional suatu organism dalam
suatu komunitas tertentu, meliputi bagaimana
cara hidupnya danperan ekologi organism
tersebut.

• Habitat merupakan tempat tinggal suatu


organisme melaksanakan kehidupannya
(Morisson et all, 1992; Odum, 1971).
• Habitat merupakan tempat tinggal suatu
organisme untuk melaksanakan kehidupannya,
5. Niche (Relung Ekologi)
yang terdiri atas makro habitat dan mikro habitat.

Ektum - FKIP
Your LogoBiologi
or NameUnpas
Here 10
Ektum - FKIP
Your LogoBiologi
or NameUnpas
Here 11
6. Cekaman (Stress)
Cekaman (stress) lingkungan adalah kondisi
lingkungan yang memberikan tekanan pada
tanaman dan mengakibatkan respons tanaman
terhadap faktor lingkungan tertentu lebih rendah
dari pada respons optimumnya pada kondisi
normal. Kondisi lingkungan yang
memungkinkan tanaman untuk memberikan
respons maksimum terhadap suatu faktor
lingkungan bukan merupakan cekaman bagi
tanaman.
Macam-macam cekaman (stress) adalah :
kekeringan, banjir, salinitas dan alkalinitas, suhu
tinggi (terutama pada saat pembungaan dan
kematangan), toksisitas zat kimia, serta stres
oksidatif merupakan ancaman serius terhadap
pertanian dan lingkungan.
Ektum - FKIP
Your LogoBiologi
or NameUnpas
Here 12
Mekanisme Adaptasi terhadap Cekaman Kekeringan

Drought Escape Drought Avoidance Drought Tolerance

Kemampuan Kemampuan menjaga Kemampuan


memelihara potensial proses metabolisme mengembalikan proses
air tetap tinggi dengan tetap berlangsung metabolisme setelah
cara memperbaiki normal meskipun pada mengalami cekaman
serapan air, kondisi kekurangan air kekeringan.
menyimpanannya dan potensial air Mekanisme ini penting
dalam sel tanaman, dan jaringan rendah manakala cekaman
mengurangi hilangnya terjadi pada awal
air pertumbuhan

Ektum - FKIP
Your LogoBiologi
or NameUnpas
Here 13
Terimakasih
Zamzam I’lanul Anwar Atsaury
zamzam.atsaury@email.com
https://elearning.fkip.unpas.ac.id/

Anda mungkin juga menyukai