Unsur-unsur lembaga
Ciri-ciri lembaga
Tipe-tipe lembaga
Macam-macam lembaga
A. Pengertian
Norma-norma sosial
11/22/21 9
F. Tipe-tipe Lembaga
Crescive institutions
Berdasar
perkembangannya
Enacted institutions
Basic istitutions
Berdasar sistem nilai
Yg diterima masyarakat Subsidiary institutions
Generel institutions
Berdasar wilayah
penyebarannya
Restructed institutions
Operative institutions
Berdasar Fungsinya
Regulative institutions
a. Cresive agama,
tidak sengaja tumbuh dari adat-istiadat di masyarakat
institution perkawinan
sengaja dibentuk untuk memenuhi tujuan tertentu Pendidikan,
b. Enacted institution
perdagangan
sangat penting utk memelihara tata tertib di Keluarga,
a. Basic Institution
masyarakat sekolah, negara
b. Subsidiary Lembaga
lembaga yang bersifat kurang penting
institution pariwisata
a. Social sanctioned Sekolah,
lembaga yang diterima oleh masyarakat
institution perusahaan
b. Unsanctioned Kelompok
lembaga yang ditolak oleh masyarakat
institution teroris, geng
a. General institution lembaga yang dikenal semua masyarakat dunia Lembaga agama
b. Restricted Islam, Kristen,
hanya dikenal di beberapa bagian masyarakat dunia
institution Hindu, Budha
a. Operative berfungsi menghimpun pola-pola utk mencapai tujuan Lembaga
institution lembaga sendiri industri
b. Regulative
berfungsi mengawasi tata kelakuan lembaga lain Lembaga hukum
institution
11/22/21 11
G. Macam-macam Lembaga Sosial
Menurut Para sarjana sosiologi ( J.L Gillin dan J.P Gillin , dan Nadel ) semua
pranata dapat diklesifikasikan menjadi 8 macam Yaitu :
Yang akan kita bahas hanya 5 pranata yaitu no: 1 sampai no: 5
LEMBAGA KELUARGA
Arti keluarga
Ciri-ciri keluarga
Bentuk-bentuk perkawinan
Fungsi Keluarga
Susunan kekerabatan
A. ARTI KELUARGA
Keluarga adalah kesatuan sosial terkecil yang terikat oleh hubungan perkawinan
dan atau hubungan atau adopsi
keluarga
Pasal 1 : perkawinan adalah ikatan lahir batin antara seorang pria dengan
seorang wanita sebagai suami istri dengan tujuan membentuk
keluarga yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang
Maha Esa
Pasal 2 : (1) perkawinan adalah sah , apabila dilakukan menurut hukum
masing-masing agama dan kepercayaannya itu
(2) tiap-tiap perkawinan dicatat menurut peraturan perundang-
undangan yang berlaku
Pasal 3 : (1) pada asasnya dalam suatu perkawinan seorang pria hanya
boleh mempunyai seorang istri. Sorang istri hanya boleh
mempunyai seorang suami
(2) pengadilan dapat memberi izin kepada seorang suami untuk
beristri lebih dari seorang apabila dikehendaki oleh pihak-pihak
yang bersangkutan ( ini syaratnya banyak )
Proses terbentuknya keluarga melalui tahap-tahap sbb :
D
Perkawinan indogami
11/22/21 29
- Menurut Bruce Cohen fungsi lembaga agama adalah:
1. bantuan terhadap pencarian identitas moral
2. memberikan penafsiran untuk membantu
memperjelas keadaan lingkungan fisik dan sosial
seseorang.
3. peningkatan kadar keramahan bergaul,kohesi sosial,
dan solidaritas kelompok.