TEORI DAN KONSEP TEKNOLOGI INFORMASI DALAM KEPERAWATAN • A. DESKRIPSI TOPIK – Membahas Teori dan Konsep TI dalam Keperawatan • B. CAPAIAN PEMBELAJARAN Mahasiswa mampu : – 1. Menjelasakan definisi TI Keperawatan – 2. TI dalam bidang Keperawatan – 3. Manfaat Komputer dala Keperawatan – 4. Sejarah Perkembangan Komputer dalam Keperawatan TEKNOLOGI INFORMASI KEPERAWATAN • Sistem Informasi Kesehatan : – Seperangkat tatanan yang meliputi data, informasi, indikator, prosedur, perangkat, teknologi, dan sumber daya manusia yang saling berkaitan dan dikelola secara terpadu untuk mengarahkan tindakan atau keputusan yang berguna dalam mendukung pembangunan kesehatan. • Data Kesehatan adalah angka dan fakta kejadian berupa keterangan dan tanda-tanda yang secara relatif belum bermakna bagi pembangunan kesehatan. • Informasi Kesehatan adalah Data Kesehatan yang telah diolah atau diproses menjadi bentuk yang mengandung nilai dan makna yang berguna untuk meningkatkan pengetahuan dalam mendukung pembangunan kesehatan. • Sistem Elektronik Kesehatan adalah serangkaian perangkat dan prosedur elektronik yang berfungsi mempersiapkan, mengumpulkan, mengolah, menganalisis, menyimpan, menampilkan, mengumumkan, mengirimkan, dan/atau menyebarkan Data dan Informasi Kesehatan. • Sistem informasi kesehatan : merupakan suatu pengelolaan data dan informasi di seluruh tingkat adminsitrasi pemerintahan secara sistematis dan terintegrasi untuk mendukung manajemen kesehatan dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehaan kepada masyarakat. KEBIJAKAN • Peraturan » Sistem Informasi Kesehatan: – PP RI No 46 Tahun 2014 tentang Sistem Informasi Kesehatan – Kepmenkes No. 004/Menkes/SK/I/2003 tentang kebijakan dan Strategi Desentralisasi Bidang Kesehatan – Kepmenkes No. 932/Menkes/SK/VIII/2002 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pengembangan Sistem Laporan Informasi Kesehatan Kabupaten/ Kota. – Permenkes RI No. 92 Tahuan 2014 Tentang Penyelenggaraan Komunikasi Data Dalam Sistem Informasi Kesehatan Terintegrasi – Permenkes RI No 82 Tahun 2013 tentang Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit. – Permenkes RI No 46 Tahun 2017 Tentang Strategi E-Kesehatan Nasional – Permenkes RI No 31 Tahun 2019 Tentang Sistem Informasi Puskesmas SISTEM INFORMASI KEPERAWATAN • Keperawatan melingkupi pelayanan secara otonom dan kolaboratif bagi individu dari segala usia, keluarga, kelompok, dan komunitas, sakit ataupun sehat dalam segala latar, yang mencakup promosi kesehatan, pencegahan penyakit, dan perawatan orang sakit, cacat, atau akan meninggal. • Kunci lain peran keperawatan: Pendampingan, promosi lingkungan yang aman, penelitian, partisipasi dalam pembentukan kebijakan kesehatan, manajemen klien dan sistem kesehatan, serta pendidikan (International Council of Nurses). • Informatika keperawatan adalah penggunaan teknologi informasi sehubungan dengan tiap fungsi yang ada dalam bidang keperawatan dan dilakukan oleh perawat dalam pelaksanaan tugasnya • Sistem informasi keperawatan merupakan kombinasi dari ilmu komputer, informasi dan keperawatan yang disusun untuk mempermudah manajemen, proses pengambilan keputusan, dan pelaksanaan asuhan keperawatan SEJARAH SISTEM INFORMASI • Komputer telah dikenal berpuluh-puluh tahun lalu, tetapi rumah sakit terlambat dalam menangkap revolusi komputer. • 1960-an akhir dan 1970-an awal » Automatisasi Catatan Perawat, menjelaskan: – Status dan perawatan pasien – Penyimpanan hasil sensus – Gambaran staf keperawatan – Pertengahan 1970-an » Diterapkan Sistem Informasi Manajemen Keperawatan – Akhir 1980-an » Micro Komputer mendukung pengembangan Sistem Informasi Keperawatan – Indonesia sistem informasi manajemen keperawatan masih minim penerapannya, pendokumentasian keperawatan umumnya masih menggunakan pendokumentasian tertulis. • TEKNOLOGI INFORMASI • Teknologi Informasi : Perolehan, pemprosesan, penyimpanan dan penyebaran informasi baik yang berbentuk angka, huruf, gambar maupun suara dengan alat electronic berdasarkan kombinasi antara perhitungan (computing) dan komunikasi jarak jauh (telecommunications). • Masa lalu » Informasi mengandalkan “Kertas” • 3 Komponen Utama “Teknologi Informasi” – 1. Komputer – 2. Mikro Electronik – 3. Telekomunikasi Fungsi Sistem Informasi Keperawatan
• Adapun fungsi sistem informasi
keperawatan, sbb : – Proses Perawatan Pasien – Proses Manajemen Bangsal – Proses Komunikasi – Proses Pendidikan dan Penelitian • a. Proses perawatan pasien – Proses perawatan pasien adalah apa yang telah dilakukan oleh perawat kepada pasien yaitu: pengkajian, diagnosa keperawatan, jadwal perawatan dan pengobatan, catatan keperawatan, pola makan, prospektif, beban kerja , administrasi pasien. • b. Proses managemen bangsal – Aktivitas yang berhubungan dengan fungsi bangsal untuk secara efektif menggunakan menggunakan sumber dalam merencanakan objek secara spesifik. Mentransformasikan informasi pada manajemen yang berorientasi informasi dalam pengambilan keputusan: jaminan kualitas, sudut pandang aktivitas di bangsal keperawatan, jadwal dinas karyawan, manajemen perseorangan, perencanaan keperawatan, manajemen inventarisasi dan penyediaan sarana dan prasarana, manajemen finansial, kontroling terhadap infeksi. • c. Proses Komunikas – Seluruh aktivitas dikonsentrasikan pada komunikasi pada pasien dan subjek lain yang memiliki hubungan dengan subjek pengobatan, perjanjian dan penjadwalan, review data, transformasi data, dan segala bentuk pesan. • d. Proses Pendidikan dan Penelitian – Pendokumentasian fungsi dan prosedural. Fasilitas dan Pengaruh Teknologi Informasi di Ruang Keperawatan
• Fasilitas di Ruang Keperawatan :
– 1. Komputer – 2. Telenursing – 3. Internet • Pengaruh Teknologi Informasi : “Negatif” dan “Positif” • Penerapan sistem informasi keperawatan dalam dokumentasi keperawatan bertujuan untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas dokumentasi keperawatan. • Dokumentasi yang berbasis komputer selain meningkatkan kualitas juga memungkinkan penggunaan kembali data keperawatan untuk manajemen keperawatan dan penelitian keperawatan.