Anda di halaman 1dari 17

Analisis Derivaisotop dan

Pengenceran Isotop
Radiokimia

Dwi Novelia
196120304
Pendidikan Kimia
Pengertian Teknik
Analisis Pengenceran
Isotop
Pengertian Teknik Analisis
Pengenceran Isotop

Analisis pengenceran isotop merupakan teknik


untuk menentukan kadar suatu zat dalam sampel
dengan cara pengenceran dan penambahan zat
radioaktif atau isotopnya. Analisis ini berdasarkan
pada suatu komponen yang telah diketahui
aktivitas jenisnya. Penentuan kuantitatif senyawa
dalam campuran yang rumit dapat dilaksanakan
dengan menambahkan senyawa bertanda dengan
keaktifan jenis dan jumlah yang diketahui dengan
teliti.
Jenis dari API
(Analisis
Pengenceran Isotop)
Pembagian /Jenis API
1) API langsung (direct IDA), atau API tunggal, sampel non
radioaktif diencerkan dengan perunut radioaktif
2) Kebalikan API (reverse IDA), bahan radioaktif diencerkan
dengan bahan stabil.
3) API derivatif (derivatif IDA), bahan yang dianalisis pada
awalnya adalah nonradioaktif, tetapi dibuat menjadi radioaktif
melalui reaksi stoikiometrik dengan menggunakan reagent
radioaktif.
4) Pengenceran isotop ganda (dauble isotope dilution), dua isotop
radioaktif dari unsur yang sama digunakan.
5) API setelah aktivasi, radioaktivitas bahan yang dianalisis
diinduksi dengan teknik aktivasi yang sesuai.
6) Pseudo API, bahan yang dianalisis yang telah diencerkan dari
unsur yang tidak sama dengan perunut, tetapi memiliki sifat
kimia yang cukup sama.
Sensitivitas
dari API
Sensitivitas dari API
Sensitivitas API dibatasi oleh beberapa faktor berikut ini:
• Jumlah terkecil yang dapat ditentukan atau dimurnikan pada API langsung.
• Aktivitas jenis awal pada kebalikan API.
• Aktivitas jenis dan perunut radioaktif yang telah diencerkan atau reagent
radioaktif pada API derivatif.
• Konstanta kesetimbangan pada ekstraksi, hidrolisis, presipitasi dan reaksi
pemisahan sejenisnya yang digunakan pada API substoikiometnik.
• Kontaminasi reagent
• Stabilitas reagent pada konsentrasi rendah, serapan pada permukaan, dll
pada API substoikiometrik dan sub-superekivalen.
• Volume larutan yang digunakan pada API substoikiometrik
• Fluks neutron, foton, partikel bermuatan pada API setelah aktivasi.
• Pengganggu.
.
Cara Analisis Aktivasi
dan Perhitungan
Perhitungan Analisis Aktivasi

●  
Analisis Aktivasi
Hasil reaksi Y* ini tidak dapat dipisahkan semuanya,
meskipun demikian aktivitas jenis dari senyawa Y* ini masih
sebesar S 2, karena perbandingan antar atom radioaktif
dengan atom sejenis yang tidak radioaktif tidak dapat diubah
oleh reaksi kimia. Apabila berat Y yang dipisahkan adalah x y
gram,maka massa jenisnya adalah:
dengan Ay adalah aktivitas Y yang dipisahkan dari campuran

dan My adalah berat molekul senyawa Y.


Aplikasi dari Teknik
Analisis
Aplikasi dari Teknik Analisis
Aplikasi teknik pengenceran isotop juga telah ditemukan di geologi, ilmu
nuklir, dan ilmu material. Aplikasi ini umumnya berfokus pada sensitivitas
yang sangat tinggi yang dapat dicapaidengan teknik ini . Isotop argon,
uranium, timah, thorium, strontium, dan rubidium telah digunakan dalam
penentuan umur geologi mineral dan meteorit.

1. Bidang Hidrologi
Dalam bidang hidrologi, banyak dijumpai masalah menyangkut
dinamika air dimana teknik perunut dengan radioisotop sangat sering
berperan dalam memberikan informasi tentang masalah yang
menyangkut dinamikanya dan mengungkapkan anomali yang terjadi.
Aplikasi dari Teknik Analisis
2 Bidang Kesehatan dan Nutrisi

Aplikasi pengenceran radioisotope pada bidang kesehatan dan


nutrisi adalah mempelajari maltrunisi mikronutrien seperti besi,
seng, dan vitamin A.Prinsip metoda pengenceran isotop untuk
mengetahui status vitamin A adalah mengkonversi karoten
bertanda menjadi vitamin A yang dapat dirunut dengan karoten
Karbon-13. Teknik ini dapat digunakan untuk mengukur efektivitas
vitamin A, penyediaan karoten, dan petunjuk fortifikasi dalam
mempelajari nutrisi.
Aplikasi dari Teknik Analisis
3. Bidang Geologi,Nuklir,dan Material

• Analisis uranium dan Thorium dalam limbah radioaktif dari proses


daur bahan bakar nuklir
• Penentuan umur geologi mineral dan meteorit dengan isotope
argon,uranium,timah,thorium,stronsium,dan rubidium
• Jalur reaksi nuklir dari penentuan konsentrasi isotope
• Pada pertambangan minyak bumi,radioisotope membantu mencari
jejak air di dalam lapisan batuan
Aplikasi dari Teknik Analisis
4 Bidang Geologi, Nuklir dan Material

• Analisis Uranium dan Thorium dalam Limbah radioaktif dari proses


daur bahan bakar nuklir.
• Penentuan umur geologi mineral dan meteorit dengan isotop argon,
uranium, timah, thorium,stronsium, dan rubidium.
• Jalur reaksi nuklir dari penentuan konsentr asi isotop.
• Pada pertambangan minyak bumi, radioisotope membantu mencari
jejak air di dalam lapisan batuan.
Aplikasi dari Teknik Analisis

5 Bidang Kimia Analitik dan Lingkungan Analisis logam

• Penentuan logam beracun dalam sampel lingkungan


menggunakan timah, kadmium, dan thaliumAnalisis non
logam
• Penentuan limbah klorida dan bromida pada salju
Thank You

Anda mungkin juga menyukai