IKAN
BIOLOGI PERIKANAN
D H I TA P R A M E S T YA , S . P I
REPRODUKSI
Ikan melakukan reproduksi secara eksternal
Dalam melakukannya ikan jantan dan ikan betina akan
saling mendekat, lalu ikan betina akan mengeluarkan
telur. Kemudian, ikan jantan akan akan mengeluarkan
spermanya, sperma dan telur akan bercampur di dalam
air (yang disebut dengan oviparus).
TIPE
REPRODUKSI
1. Biseksual : sel sperma dan sel telur
berkembang terpisah dalam individu
jantan dan betina
2. Hermaprodit : sel sperma dan sel
telur terdapat dalam satu individu.
Type ini dibedakan menjadi 3 macam :
a. Hermaprodit synchroni
golongan ikan yang gonadnya sel kelamin
betina dan jantan dapat matang dalam
waktu yang bersamaaan misalnya pada
ikan Serranus sp dan Hepatus hepatus
B. HERMAPRODIT PROTANDRI
GOLONGAN IKAN YANG DALAM HIDUPNYA
MENGALAMI PERUBAHAN DARI JENIS
JANTAN MENJADI JENIS BETINA. MISALNYA
PADA IKAN KAKAP MERAH
c. Hermaprodit protogyni
golongan ikan yang mengalami
perubahan jenis dari betina menjadi
jantan contohnya adalah belut
sawah (Fluta alba), kerapu (kerapu
teke’an= nama lokal sendang biru).
3.. Partenogenesis : terjadinya embrio
tanpa fertilisasi.
Ada 2 tipe partenogenesis :
a. Androgenesis: Sperma mengaktifkan
telur ttp perkembangan telur dalam inti
(nucleus) tanpa kontribusi sel telur
teknik pembentukan individu baru yang
materi genetisnya hanya berasal dari induk
jantan
b. Gynogenesis : sel sperma memacu
perkembangan telur, tanpa menurunkan
hereditas yang dimiliki (tanpa kontribusi
genetik dari sperma). Embrio yang di hasilkan
selalu berkelamin betina yg tidak mempunyai
sifat-sifat genotip jantan
Sistem Genetalia
Teleostei
Jantan: Terdiri dari testes, ductus
spermaticus dan lubang
pengeluaran spermatozoa
Betina : Ovarium, oviduct dan lubang
pelepasan telur
ELASMOBRANCHI
Testis jantan berpasangan dan disimpan dalam kantong
disekitar oesophagus ,dikeluarkan melalui clasper sirip
anal.