E.Elda Ernawati
Penanganan Hewan Percobaan dan Dosis Obat
1. Perlu diingat bahwa dalam percobaan yang menggunakan hewan
percobaan tidak selalu' diperoleh hasil yang tepat. Penanganan
yang tidak wajar terhadap hewan percobaan dapat memperbesar
penyimpangan hasil percobaan. Perlakukan hewan percobaan
secara benar.
2. Penanganan hewan percobaan: Hewan percobaan yang paling
banyak dipakai adalah mencit, tikus, marmut, dan kelinci.
Penanganan hewan percobaan adalah cara memperlakukan hewan
selama masa pemeliharaan maupun selama masa percobaan.
Mencit
• Mencit bersifat penakut, fotofobia, cenderung berkumpul sesamanya,
dan lebih aktif pada malam hari dibandingkan siang hari.
• Cara mengambil dan memegang mencit: Buka kandang hati-hati, kira-
kira cukup untuk masuk tangan saja. angkat mencit dengan cara
memegang ekor (3-4 cm dari ujung). Letakkan pada lembaran kawat
atau alas kasar lainnya. Dengan tangan kiri, jepit tengkuk di antara
telunjuk dan ibu jari. Pindahkan ekor dari tangan kanan ke antara jari
manis dan jari kelingking tangan kiri. Mencit siap mendapat
perlakuan.
Tikus
• Tikus Tenang dan mudah ditangani. Tidak seperti mencit, tikus tidak
begitu fotofobik. Aktivitasnya tidak demikian terganggu dengan
adanya manusia. Jika diperlakukan kasar tikus menjadi galak.
• Cara mengambil dan memegang tikus: Buka kandang, angkat tikus
pada pangkal ekornya dengan tangan kanan, letakkan di atas
permukaan kasar/kawat. Letakkan tangan kiri di belakang
tubuhfpunggung ke arah kepala. selipkan kepala di antara jari
telunjuk dan jari tengah, sedangkan ibu jari, inti manik, dan
kelingking diselipkan di sekitar perut sehingga kaki depan kiri
Kelinci
• Kelinci harus diperlakukan dengan halus, namun
sigap karena cenderung berontak.
• Cara mengambil dan memegang kelinci: Jangan
memegang telinga karena dapat mengganggu
pembuluh darah dan saraf. Pegang kulit pada
leher kelinci dengan tangan kiri, dan angkat ke
belakang dengan tangan kanan .
Marmut
• Marmut Marmut amat jinak dan jarang
menggigit.
• Cara mengambil dan memegang marmut:
Pegang badan bagian atas dengan tangan yang
satu dan pegang badan bagian belakang
dengan tangan yang lain.
Cara Pemberiaan Obat
Ukuran jarum kateter yang sesuai untuk pemberian pada bagian hewan
dapat dilihat pada tabel
IV IP SC IM Oral
Mencit Jarum Jarum 25 g Jarum25 g Jarum 18 g Ujung Tumpul
27.5 g ¼ inci ¾ inci ¾ inci 15g/16g
½Inci 2 inci
Kelinci Jarum 25 g Jarum 21g 1¼inci Jarum 25 g Jarum 25 g Kateter karet no. 9
1 inci 1 inci 1 inci
1 10 1 0 0 -
2 20 1.301 1 20 4.16
3 40 1.602 3 60 5.25
1 0.4 0
2 0.8 1
3 1.6 2
4 3.2 5
Tugas Konversi Dosis
1. Dosis Amoxicilin, Konversi ke Mencit
2. Dosis Metamizole, Konversi ke Marmut
3. Dosis Paracetamol, Konversi ke Tikus
4. Dosis Chloramfenicol, Konversi ke Mencit
5. Dosis Amoxcilin, Konversi ke Kelinci