EPISIOTOMI

Gusrida Umairo, S.SiT, M. Keb

EPISIOTOMI ?
 Episiotomi adalah suatu tindakan insisi pada perineum
untuk memperlebar jalan lahir menurut alur waktu
tertentu, insisi dilakukan pada saat kontraksi, ketika
jaringan sedang merentang, agar mudah terlihat
dearahnya, dan perdarahan dengan kemungkinan tidak
terlalu parah (Nurasiah Ai dkk,2014).
ANATOMI

Fourchette, yaitu bagian
yang terbentuk dari
pertemuan bagian ujung
bawah labia mayor dan
labia minor
INDIKASI
 Gawat janin, untuk menolong keselamatan janin, maka persalinan harus segera diakhiri.
 Persalinan pervaginam dengan penyulit, misalnya presbo, distokia bahu, akan dilakukan
ekstraksi forcep, ektraksi vacum.
 Jaringan parut pada perineum ataupun pada vagina/ Adanya rupture yang membakat pada
perineum
 Perinium kaku dan pendek
 Premature untuk mengurangi teknan pada kepala janin

(Nurasiah Ai dkk, 2014)

TIPE EPISIOTOMI
 Episiotomi medialis : Tipe ini akan dilakukan
insisi garis tengah vertikal dari fourchette posterior
sampai ke rektum. Namun, tipe ini berhubungan
dengan meningkatnya trauma perineum parah
dengan perluasan derajat 3 dan 4 (Norwitz &
Schorge, 2008).
 Episiotomi Mediolateral : Tipe episiotomi ini
adalah pengirisan pada posisi 45 derajat terhadap
fourchette posterior pada satu sisi. Insisi semacam
ini akan mencegah terjadinya trauma perineum
yang parah (Norwitz & Schorge, 2008).
DAFTAR PUSTAKA
 Ai Nurasiah, S., & dkk. 2012. Asuhan Persalinan Normal Bagi Bidan. Bandung: PT Refika
Aditama
 Norwitz, E. & Schorge, J. 2008. At A Glance Obstetri dan Ginekologi. Jakarta: Erlangga