Disusun oleh :
Kelompok 2
Luki (C1AA19047)
2021
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pelaksanaan diskusi tutorial dikenal menggunakan metode seven jumps. Metode The
Seven Jumps merupakan tujuh tahapan di dalam proses tutorial diskusi kelompok kecil,
dimana tahap-tahap tersebut terdiri dari mengidentifikasi dan menyamakan persepsi
tentang kata-kata sulit dalam skenario, mencari masalah yang terdapat di dalam skenario,
brainstorming dan hipotesis dari masalah, menyusun permasalahan dalam bentuk skema,
menentukan tujuan pembelajaran yang harus dikuasai, belajar mandiri, dan terakhir
menyamakan hasil belajar mandiri. Metode inilah yang diharapkan dapat membantu
mahasiswa dalam berfikir kritis sehingga dapat terbiasa dengan adanya masalah dan dapat
dengan mudah memecahkan masalah
B. SKENARIO KASUS
Seorang perempuan berusia 30 tahun G3P2A0 dengan usia kehamilan 29 minggu
datang ke Rumah Sakit untuk memeriksakan kehamilannya . pasien mengeluh sering
mengalami pusing, nyeri kepala dan disertai dengan mual. Perawat melakukan pengkajian
pada pasien tersebut dan didapatkan data: TD 170/100 mmHg, frekuensi denyut nadi 90
x/menit, frekuensi 22 x/menit, Frekuensi denyut jantung janin 130 x/menit, terdapat nyeri
tekan epigastrium, Tinggi Fundus Uteri pertengahan antara pusat dengan prosesus
xipoideus, terdapat odema pada area kaki dengan pitting odema +2. Dari hasil
pemeriksaan laboratorium didapatkan proteinuria +3. Berdasarkan hasil pengkajian dan
pemeriksaan laboratorium perawat melakukan tindakan untuk penanganan segera kepada
pasien dengan membaringkan pasien untuk berbaring miring kiri, dan selanjutnya perawat
segera mempersiapkan tindakan lain.
1
D. Daftar Pertanyaan
1. Apakah pada ibu hamil selalu terjadi nyeri tekanan epigastrium?
2. Mengapa proteinuria dapat terjadi pada kasus ibu hamil ?
3. Berapa tinggi fundus uteri yang normal bagi ibu hamil ?
4. Apa yang menjadi faktor terjadinya pitting edema pada ibu hamil ?
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. SKENARIO KASUS
Seorang perempuan berusia 30 tahun G3P2A0 dengan usia kehamilan 29 minggu
datang ke Rumah Sakit untuk memeriksakan kehamilannya . pasien mengeluh sering
mengalami pusing, nyeri kepala dan disertai dengan mual. Perawat melakukan pengkajian
pada pasien tersebut dan didapatkan data: TD 170/100 mmHg, frekuensi denyut nadi 90
x/menit, frekuensi 22 x/menit, Frekuensi denyut jantung janin 130 x/menit, terdapat nyeri
tekan epigastrium, Tinggi Fundus Uteri pertengahan antara pusat dengan prosesus
xipoideus, terdapat odema pada area kaki dengan pitting odema +2. Dari hasil
pemeriksaan laboratorium didapatkan proteinuria +3. Berdasarkan hasil pengkajian dan
pemeriksaan laboratorium perawat melakukan tindakan untuk penanganan segera kepada
pasien dengan membaringkan pasien untuk berbaring miring kiri, dan selanjutnya perawat
segera mempersiapkan tindakan lain.
3
d. Apa yang menjadi faktor terjadinya pitting edema pada ibu hamil ?
4
c. Menurut mufdlilah, 2009.p.29 pengukuran Tinggi Fundus
Uteri (TFU) dilakukan secara rutin dengan tujuan mendeteksi secara dini
terhadap berat badan janin. Indikator pertumbuhan berat janin intra uterine, tinggi
fundus uteri dapat juga mendeteksi secara dini terhadap terjadinya molahidatidosa
(kehamilan mola/kehamilan anggur), janin ganda atau hidramnion dimana
ketiganya dapat mempengaruhi terjadinya kematian maternal.
Tabel Tinggi Fundus Normal Pada Ibu Hamil
d. Salah satu ciri utama terjadinya pitting edema adalah ketika bagian tubuh,
biasanya kaki bengkak ditekan lama. Dalam hal ini, jika ditekan, kaki bengkak
pada pitting edema akan membentuk cekungan yang lama kembali seperti bentuk
semula. Umumnya, pitting edema ditemukan bagian tubuh bawah seperti kaki,
lutut, atau pergelangan kaki. Secara umum, edema, termasuk pitting edema terjadi
akibat retensi cairan. Dalam hal ini, retensi cairan adalah adanya jumlah cairan
lebih yang ditahan oleh tubuh. Beberapa faktor lain yang menjadi penyebab
bengkak pada ibu hamil yang juga menyebabkan pitting edema di antaranya:
1) Terbang jarak jauh di mana peredaran darah menjadi lebih lambat karena
banyak duduk
2) Sirkulasi darah tidak lancer
3) Obesitas
4) Kehamilan
5) Dehidrasi
5
6) Kurang protein
7) Gagal jantung kongestif
8) Trauma
9) Cedera
10) Tekanan darah tinggi
11) Diabetes
12) Masalah pada paru-paru, hati, dan ginjal
6
hangat campuran kencur efektif dalam mengurangi edema kaki fisiologis pada ibu
hamil yang belum mendapatkan pengobatan apapun.
b. Dari artikel yang kami baca perawatan untuk kasus proteinuria pada ibu hamil
yaitu dengan gaya hidup sehat seperti mengatur pola makan, cukup beristirahat
dan cukup minum air putih. Namun, bila kondisi disebabkan oleh penyakit ginjal
atau penyakit lainnya, perawatan medis yang tepat sangat penting dilakukan.
Perawatan medis yang dilakukan yaitu dengan pemberian obat-obatan, terutama
pada orang dengan diabetes atau tekanan darah tinggi. Obat dapat berasal dari dua
kelas obat, yaitu ACE (angiotensin-converting enzyme) inhibitors dan ARB
(angiotensin receptor blockers).
7. Step 7 : Sintesis
Kesimpulan yang dapat diambil dalam skenario kasus adalah ibu hamil tersebut
mengalami pitting edema dikarenakan penumpukan cairan berlebih yang diproduksi
oleh tubuh hal ini menyebabkan pitting edema pada kaki pasien. Selain itu, Pasien
juga mengalami proteinuria yang dapat menyebabkan gangguan fungsi penyaringan
ginjal pada ibu hamil tersebut, dan dipicu oleh adanya tekanan darah tinggi yang
dialami oleh ibu hamil tersebut, disebutkan juga bahwa pasien mengalami tekanan
darah 170/100 mmHg. Jadi ibu hamil tersebut mengalami permasalahan
kesehatannya, sebagaimana yang telah disebutkan diawal kesimpulan.
7
DAFTAR PUSTAKA
Tri Endah Widi Lestari, Melyana Nurul W dan Admini. 2018. Literatur Review: Penerapan
Pijat Kaki Dan Rendam Air Hangat Campuran Kencur Terhadap Edema Kaki Ibu
Hamil Trismester III Di Wilayah Kerja Puskesmas I Wangon, Banyumas. Jurnal
Kebidanan. Vol. 8 No. 2 October 2018
Sehatq.com. (2019). Saat Protein dalam Urine Berlebih, Proteinuria Adalah Konsekuensinya.
Diakses pada 26 Maret 2021, di https://www.sehatq.com/artikel/saat-protein-dalam-
urine-berlebih-proteinuria-adalah-konsekuensinya