NUR
Poni
RAHMAH
Sukaesih WAHYUDDIN,
Kurniati, S.IP., M.Si
S.PD., M.PD
Manusia sebagai mahluk sosial mempunyai
sifat tidak bisa hidup sendiri dan juga
sebagai mahluk politik memiliki naluri
untuk berkuasa. Oleh karena itu menurut
Thomas Hobbes, keberadaan negara sangat
diperlukan sebagai tempat berlindung bagi
individu, kelompok, dan masyarakat,
maupun penguasa yang kuat (otoriter),
karena menurutnya, manusia dengan
manusia lainnya memiliki sifat seperti
serigala (homo homini lupus).
NUR
Poni
RAHMAH
Sukaesih WAHYUDDIN,
Kurniati, S.IP., M.Si
S.PD., M.PD
Keberadaan negara sebagaimana uraian di
atas menimbulkan kesadaran masyarakat
untuk menciptakan mekanisme
pembentukan negara yang mendapat
legitimasi (pengakuan) dari seluruh
masyarakat secara bersama. Mekanisme
yang demokratis dan universal bagi
pembentukan negara adalah pemilihan
umum (Pemilu).
NUR
Poni
RAHMAH
Sukaesih WAHYUDDIN,
Kurniati, S.IP., M.Si
S.PD., M.PD
PENGERTIAN DAN DEFINISI
NEGARA
• Negara berasal dari kata State (Inggris),
Staat (Belanda), dan Etat (Prancis). State,
Staat, Etat berasal dari bahasa latin Status
atau Statum yang berarti keadaan yang
tegak dan tetap atau sesuatu yang
memiliki sifat-sifat yang tegak dan tetap.
Penduduk
Semua orang yang berdomisili serta menyatakan
kesepakatan diri ingin bersatu.
Wilayah
Wilayah Indonesia terletak diantara dua benua yaitu benua
Asia dan Australia, dan dua samudra yaitu samudra India
dan Pasifik.
Pemerintah
Sistem pemerintahan yang dianut oleh Indonesia adalah
sistem pemerintahan presidensial.
NUR RAHMAH WAHYUDDIN, S.PD., M.PD
KLASIFIKASI NEGARA
• Negara Kesatuan
Negara yang merdeka dan berdaulat,
dengan satu pemerintah pusat yang
berkuasa dan mengatur seluruh daerah.
Dalam pelaksanaannya terbagi dua, yaitu:
negara kesatuan dengan sistem sentralisasi,
dan sistem desentralisasi
KLASIFIKASI NEGARA
(SISI KONSEP DAN TEORI MODERN)
•Sifat Memaksa
•Sifat Monopoli
•Sifat Totalitas
FUNGSI NEGARA
•Badan Legislatif
•Badan Eksekutif
•Badan Yudikatif
SISTEM PEMERINTAHAN NEGARA
(BADAN LEGISLATIF)