Anda di halaman 1dari 29

The Five Levels of Leaderhip

Haitham Taleb Salem (102024153001)


Siti Khoirotun Nisak (102114153008)
Nur Mufida Wulan Sari (102114153012)
Muhammad Anwarul 'Izzat (102114153017)
Audia Fijratullah Santoso (102114153027)
Personal Leadership Development
Bagian ini mempertimbangkan beberapa prasyarat untuk menjadi
pemimpin kesehatan masyarakat yang efektif di tingkat manapun. Prasyarat
tersebut meliputi komitmen terhadap keadilan sosial, pemahaman
demokrasi, pemahaman proses politik, keterampilan komunikasi,
keterampilan pendampingan, keterampilan pengambilan keputusan, dan
kemampuan untuk menyeimbangkan pekerjaan dan kehidupan di luar
pekerjaan.
8 Strategi Pembelajaran Yang Dapat Meningkatkan Kegiatan Pengembangan
Kepemimpinan Pribadi:

1. Pembelajaran multidisiplin seumur hidup


2. Pemikiran dan kompleksitas sistem
3. Membaca
4. Menjelajahi seni
5. Kreativitas
6. Keseimbangan keluarga-pekerjaan
7. Retret dan refleksi
8. Pembelajaran berdasarkan pengalaman
HAMBATAN UNTUK EFEKTIVITAS
● Kurangnya konsensus tentang isi misi kesehatan masyarakat
● Kapasitas yang tidak memadai untuk melaksanakan fungsi kesehatan
masyarakat yang esensial dari pengkajian, pengembangan kebijakan, dan
jaminan layanan
● Pengambilan keputusan terputus-putus yang tidak diinformasikan oleh data dan
pengetahuan yang diperlukan
● Ketidakadilan dalam distribusi layanan dan manfaat kesehatan masyarakat
● Ketidakharmonisan antara aspek teknis dan politik dari keputusan
● Hubungan yang tidak memadai antara kesehatan masyarakat dan profesi medis
● Fragmentasi organisasi
● Masalah dalam hubungan antar lapisan pemerintahan
● Pengembangan pengetahuan yang diperlukan yang tidak memadai di seluruh
rangkaian kebutuhan kesehatan masyarakat • citra publik yang buruk tentang
kesehatan masyarakat, menghambat dukungan yang diperlukan
● Masalah khusus yang terlalu membatasi sumber daya keuangan yang tersedia untuk
kesehatan masyarakat
STRATEGI KEPEMIMPINAN UNTUK ENINGKATKAN KETERAMPILAN
DAN KEMAMPUAN KEPEMIMPINAN SESEORANG
• Menjadi panutan nilai. Menghayati nilai-nilai yang dianut masyarakat.
• Memahami proses demokrasi dan bagaimana hal itu mempengaruhi sistem
kesehatan masyarakat.
• Terjemahkan kebijakan politik ke dalam tindakan.
• Meningkatkan keterampilan komunikasi.
• Jadilah mentor bagi orang lain.
• Belajarlah untuk mengikuti bila perlu.
• Bermitra dengan dewan pengatur agensi.
• Pelajari keterampilan penetapan agenda
• Mengatasi hambatan terhadap praktik kesehatan masyarakat
yang efektif
• Jelajahi kemitraan masyarakat
• Kreatif dalam mencari sumber pendanaan baru
• Seimbangkan pekerjaan dan keluarga
• Meningkatkan kesempatan kepemimpinan bagi orang lain
Leadership at the Team Level
Pemimpin kesehatan masyarakat tidak bekerja sendiri.
Praktik kesehatan masyarakat adalah kegiatan kelompok.
Seorang pemimpin harus memiliki keterampilan untuk
membangun, menjaga dan meningkatkan efektivitas mereka.
Pemimpin akan membangun kepercayaan, otoritas dan
kekuasaan dengan anggota lain. Apabila didalam sebuah tim
terdapat anggota yang juga anggota badan kesehatan
masyarakat dapat berperan sebagai peghubung antara tim,
lembaga dan konstituen masyarakat
Alasan untuk membuat tim
1. Pembuatan tim memungkinkan untuk menggunakan
keterampilan kepemimpinan dan berbagai latar belakang
multidisiplin dari anggotanya
2. Membuat tim memberikan waktu kepada anggota untuk
mengenal satu sama lain dan mengembangkan diri dan
menimbulkan rasa kebersamaan
3. Membuat tim dapat memberikan tekanan bahwa mereka
sepenuhnya bertanggung jawab atas aktivitas yang
mereka perbuat sebab akan dilakukan pengawasan oleh
tim manajemen
Tim kepemimpinan bekerja secara berbeda dari tim manajemen. Tim
manajemen melaksanakan instruksi dari seorang pengawas. Tugas mereka
dibatasi, dan hanya ada sedikit ruang untuk kreativitas atau inovasi
sedangkan tim kepemimpinan berbagi kepemimpinan dengan administrator
kesehatan masyarakat namun dibeberapa tim kepemimpinan, administrator
kesehatan menjadi anggota tim.
Klasifikasi Tim
1. Natural work teams, terdiri dari individu individu yang
bekerja sama sebagai bagian dari kegiatan rutin mereka
biasanya mereka akan diberikan serangkaian kegiatan yang
telah ditentukan
2. Cross-functional teams, terdiri dari individu yang memiliki
fungsi berbeda didalam organisasi
3. Corrective action teams, adalah tim manajemen yang
ditugaskan untuk bekerja untuk memberikan solusi dari suatu
masalah
4. Hybrid teams, adalah tim yang berkeja untuk menangani
masalah organisasi di tempat lain
Tugas Pemimpin
1. Pemimpin harus jelas, fokus dan memperhatikan tujuan
organisasi
2. Sifat kritis dan kolaborasi antar tim untuk
menyelesaikan pekerjaan adalah aktivitas kepemimpinan
yang penting
3. Aktivitas kepemimpinan adalah menjaga tim didalam
jalur kerjanya dan menejalankan prioritas yang telah
ditentukan
4. Tugas pemimpin juga berkaitan dengan mengelola
kinerja, memerikan tanggapan dan menghasilkan
The Life Cycle of Teams
Pemimpin organisasi harus mengembangkan kemampuan untuk berfungsi sebagai
pemimpin di setiap tahap siklus hidup tim. Hal ini terutama berlaku di bidang
kesehatan masyarakat, di mana begitu banyak kegiatan kepemimpinan terjadi dalam
pengaturan tim. Berikut adalah panduan yang harus digunakan pemimpin organisasi
saat membuat dan bekerja dengan tim:

1. Mengembangkan tim untuk menangani masalah kesehatan masyarakat


2. Memilih anggota tim multidisplin karena keahlian dan kualitas kepemimpinan
mereka
3. Membiarkan tim untuk membuat keputusan dan memberikan perubahan
(membagikan kekuatan dan kendali dalam tim)
4. Intervensi dalam proses tim bila perlu
Leadership at the Agency Level
Sebagai manajer dalam instansi kesehatan masyarakat
haru memiliki jiwa keterampilan sebagai praktisi kesehatan
masyarakat, memiliki ilmu manajemen dan keterampilan
leadership / kepemimpinan.
Semakin berkembangnya zaman keahlian seorang
pemimpin instansi/lembaga serta para staff perlu
ditingkatkan jika lembaga ingin mengikuti percepatan
perubahan zaman.
Lanjutan...
Dalam sebuah birokrasi para pemimpin dan manajer
seringkali jauh dari aktifitas sehari - hari para staf. Menurut
Peters dan Austin seorang pemipin perlu memantau kinerja
anggota secara langsung dan mengetahui serta mengarahkan
tugas anggota sesuai dengan kapasitas masing - masing
anggota. Dari pendapat tersebut diharapkan para staff /
anggota lebih bersemangat untuk datang bekerja di pagi
hari. Para pemimpin perlu mengingat bahwa staff dan
anggota juga merupakan pelanggan dari suatu lembaga /
instansi.
Karakteristik Peran
Manajemen Pelayanan
Kesehatan
GAMBAR Karakteristik Peran Manajemen
Pelayanan Kesehatan. Sumber : J. G.
Liebler dan C. R. McConnell, Prinsip
Manajemen untuk Profesional Kesehatan,
edisi ke-4. Sudbury, MA: Jones & Bartlett,
2004.
Public Health Leader
Komitmen Pemimpin Kesehatan masyarakat untuk
mengatasi lingkungan yang selalu berubah :
1. Berkomitmen untuk berubah
2. Fokus pada kepuasan pelanggan
3. Mendorong inovasi
4. Memberdayakan staf
5. Melakukan perubahan struktural yang tepat
Kepemimpinan bukan hanya soal karisma, namun ini adalah
suatu kerja keras
4 Peran Utama Kepemimpinan, menurut Nanus :

Leadership Roles. Source: Reprinted


with permission from B. Nanus,
Visionary Leadership, p. 13, © 1992,
JosseyBass Inc., Publishers.
Perubahan Sosial dan Organisasi

Ilmuwan sosial Alvin Toffler mengidentifikasi tiga gelombang


perubahan sosial dan organisasi, yaitu :
1. Revolusi pertanian
2. Revolusi industri
3. Revolusi informasi, yang terjadi sekarang
Hubungan dengan Kesehatan Masyarakat?
Dalam Menciptakan Peradaban Baru, Heidi Toffler meneliti efek
pergeseran dari gelombang kedua ke gelombang ketiga. Ketegangan
politik telah muncul antara mereka yang pemikirannya terbentuk selama
periode industri dan para pemimpin baru di era informasi. Sebuah
pertanyaan menarik mengenai struktur pemerintahan saat ini. Jika
pemerintahan mencerminkan zamannya, apakah ini berarti bahwa struktur
organisasi pemerintahan yang lama, yang dibuat sebelum zaman industri
tetapi dibentuk kembali pada zaman itu, sekarang sudah usang dan perlu
dikerjakan ulang agar sesuai dengan zaman informasi?
Lanjutan...
Jika Alvin Toffler benar, maka kesehatan masyarakat akan
mengalami reformasi besar di abad ke-21. Bahkan jika tidak,
tidak dapat dibayangkan bahwa kesehatan masyarakat akan
tetap statis. Perkembangan dan tren yang mungkin
mendorong perubahan di lembaga kesehatan masyarakat di
abad ke-21 meliputi hal-hal berikut :
Lanjutan...
1. Model baru kesehatan masyarakat
2. Pemecahan masalah berbasis tim
3. Kerjasama kesehatan masyarakat berbasis kemitraan
4. Asuransi individu
5. Desentralisasi tanggung jawab
6. Tata kelola masyarakat luas
7. Perubahan Nilai
8. Struktur politik baru
9. Pemimpin gelombang ketiga
10.Integrasi tujuan individu dan masyarakat
11.Pemberdayaan masyarakat secara utuh
The Nature of Community

• Membutuhkan lebih banyak


keterampilan berbasis sistem
• Pemimpin pada level ini bekerja untuk
meningkatkan visibilitas badan
kesehatan masyarakat
• Public health Leader memiliki tugas
untuk memberikan informasi kesehatan
kepada komunitas bisnis, komunitas
industri medis dan kesehatan, lembaga
sosial, dan masyarakat umum. Organizational
• Public health Leader harus change cycle
mengembangkan keterampilan dalam
membangun komunitas agar dapat
FIG.6.5: Dimensions of Public Health Leadership (Public
bekerjasama dengan kelompok
Health Leadership)
masyarakat untuk menciptakan
lingkungan perubahan sosial yang
positif.
Leadership at The Community Level
Advocation through the Media
Media advocacy is an important way to promote
public health programs and services. Linking Program
these centers rely on community support to
carry out their activities
Comunity Building
The best achieved through the use of
collaborative leadership. Coalition Building
create a network for the sharing of information,
and influence emerging grassroots organizations as
Community Engagement they explore their roles in the community
multiple levels of the social environment, rather
than only individual behaviors, to bring about National and International Communities
desired changes They work on the construction of a national
mission and vision as well as public health goals
for the future
Advocation through the Media
Media advocacy is an important way to promote
public health programs and services.

⮚ Public health leaders harus mempelajari bagaimana menggunakan media


untuk mendukung tujuan dari badan/organisasi kesehatan.
⮚ Public health leader memiliki ketrampilan untuk meredakan krisis dan
membuat konstituen masyarakat menjadi mitra dalam menangani
masalah.
⮚ Salah satu Tanggung jawab terpenting dari seorang pemimpin kesehatan
masyarakat adalah untuk mempromosikan pencegahan masalah
kesehatan pada level masyarakat.

Linking Program
Keterkaitan Program

• Public Health Leader mampu mengetahui


FIG. 6-6 : Community Constituents (Public Health
keterkaitan antar program, pelaksanaan Leadership).
program, dan keterlibatan program akademis
yang saling mendukung serta mampu
meningkatkan pelayanan dan infrastruktur
kesehatan masyarakat.
Comunity Building Coalition Building
Membangun Kemitraan
Pembangunan Masyarakat

Membangun koalisi 🡺Pemberdayan Masyarakat


Pembangunan komunitas paling baik dicapai melalui penggunaan Membangun komunitas melalui koalisi yang bertanggung jawab
kepemimpinan kolaboratif
dan memiliki kredibilitas merupakan tujuan penting Public
10 faktor yang berperan dalam kolaborasi dan health leaders
membangun komunitas: 8 Langkah membangun Koalisi :
1. Waktu yang tepat dan kebutuhan yang jelas Langkah 1: Analisis tujuan program dan tentukan apakah
2. Kelompok pemangku kepentingan (stakeholder) akan membentuk koalisi.
3. Keteribatan yang luas Langkah 2: Rekrut orang yang tepat.
4. Kredibilitas dan keterbukaan Langkah 3: Merancang serangkaian tujuan dan kegiatan
awal.
5. Komitmen dan/atau keterlibatan pimpinan tinggi
Langkah 4: Mengadakan koalisi.
6. Dukungan atau persetujuan dari pemegang
Langkah 5: Antisipasi sumber daya yang diperlukan.
kekuasaan
Langkah 6: Tentukan elemen struktur koalisi yang sukses.
7. Mengatasi ketidakpercayaan dan skeptisisme
Langkah 7: Pertahankan vitalitas koalisi.
8. Proses kepemimpinan yang kuat
Langkah 8: Lakukan perbaikan melalui evaluasi.
9. Interim succes
10. Pergeseran pada permasalahan yang lebih luas Source: Reprinted with permission of Contra Costa Health Services, Developing
Effective Coalitions: An Eight Step Guide. © 1994, Contra Costa
Source : Chrislip and Larson, Collaborative Leadership County Health Services Department Prevention Programs.
Community Engagement National and International Communities
Keterlibatan Masyarakat ⇒ Menuju Visi Misi Kesehatan Masyarakat

Upaya keterlibatan masyarakat harus mengatasi berbagai tingkat lingkungan sosial,


Public Health Leader di tingkat masyarakat lokal dapat
bukan hanya perilaku individu, untuk membawa tentang perubahan yang diinginkan. bekerjasama dalam mendukung program kesehatan baik
program kesehatan pemerintah daerah, nasional maupun
⮚ Perilaku kesehatan dipengaruhi oleh budaya, harus
internasional.
dikembangkan dari pengetahuan dan respect
Public Health Leader di tingkat daerah dapat berkontribusi
terhadap budaya masyarakat sasaran
dalam :
• Partisipasi Masyarakat
• Memberikan informasi kepada masyarakat tentang
• Rasa pemberdayaan—kemampuan untuk masalah kesehatan.
mengambil tindakan, mempengaruhi, dan • Bekerja pada pembangunan misi dan visi nasional serta
membuat keputusan tentang isu-isu kritis-sangat tujuan kesehatan masyarakat untuk masa depan.
penting untuk membangun keterlibatan masyarakat • Berkolaborasi dengan para pemimpin di tingkat negara
• Peningkatan / tambahan pengetahuan, bagian tentang penciptaan pendekatan nasional yang
keterampilan, dan sumber daya. terkoordinasi untuk kesehatan masyarakat.
• Pemahaman bahwa pemberdayaan dan • Berkolaborasi dengan pejabat terpilih nasional untuk
keterlibatan masyarakat lebih menguntungkan mengatasi masalah kesehatan masyarakat utama,
termasuk pelatihan tenaga kesehatan masyarakat
Leadership at the Professional Level
Kesehatan masyarakat sebagai profesi memiliki peranan penting
dalam menyuarakan permasalahan kesehatan masyarakat untuk
mempengaruhi kebijakan yang berlaku dalam masyarakat
tersebut.
Kepemimpinan pada level Profesional diharapkan mampu
mempengaruhi pengambilan kebijakan dan pelaksanaan program
kesehatan masyarakat
Implementasi dalam Kesehatan
Masyarakat Summary
➔ Pemimpin dalam kesehatan
masyarakat sebaiknya mengetahui
dan dapat memposisikan diri pada
ke lima level kepemimpinan
tersebut.
➔ Pemimpin juga membutuhkan
berbagai macam keterampilan dan
kemampuan, dari keterampilan
komunikasi, membangun kemitraan,
hingga kemampuan untuk
menyeimbangkan antara pekerjaan
dengan kehidupan pribadi.

Anda mungkin juga menyukai