OLEH:
Nur Afifah
K11113307
Kelas C
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, karena
atas segala limpahan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
tugas makalah mata kuliah Leadership Kepemimpinan dalam Kesehatan
Masyarakat.
Dalam pembuatan tugas ini penulis banyak mendapat bimbingan dan bantuan
dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini penulis ingin
mengucapkan terima kasih kepada:
1. Dosen pembimbing mata kuliah Leadership.
2. Teristimewa kedua orangtua penulis yang selalu memberi dukungan baik
moril maupun materil dan doa tulus kepada penulis.
3. Teman - teman yang memberikan saran dan semangatnya juga kepada semua
pihak yang telah membantu dalam penyelesaian tugas ini.
Penulis berharap makalah ini dapat memberikan informasi dan pengetahuan
baru kepada para pembaca serta dapat menambah wawasan bagi para pembaca.
Penulis menyadari bahwa dalam penyususnan makalah ini banyak memiliki
kekurangan dan kelemahan baik dalam segi penulisan maupun dalam segi penyajian
materi yang di paparkan. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang
bersifat membangun guna untuk memperbaiki kualitas makalah ini.
Makassar,
Maret 2015
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.....................................................................................................
DAFTAR ISI.................................................................................................................
BAB I...............................................................................................................................
PENDAHULUAN..........................................................................................................
A. Latar Belakang......................................................................................................
B. Rumusan Masalah..................................................................................................
C. Tujuan Penulisan....................................................................................................
BAB II
PEMBAHASAN..............................................................................................................
A. Definisi Kepemimpinan kesehatan Masyarakat.....................................................
B. Prinsip Prinsip Kepemimpinan Kesehatan Masyarakat......................................
C. Teori Kepemimpinan..............................................................................................
D. Etiologi dan Tugas Kepemimpinan Puskesmas.....................................................
E. Fungsi Kepemimpinan Puskesmas........................................................................
F. Langkah Langkah Meraih Kepemimpinana........................................................
G. Study Kasus...........................................................................................................
PENUTUP......................................................................................................................
3.1 Simpulan...............................................................................................................
3.2 Saran......................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kepemimpinan adalah kreativitas dalam tindakan atau kemampuan untuk
menciptakan sesuatu yang baru (creativity in action) (Rowitz, 2009)
Kepemimpinan merupakan kemampuan untuk melihat masa saat ini yang
berhubungan dengan masa depan, namun tetap menghargai masa lalu.
Kesehatan masyarakat diartikan sebagai ilmu dan seni terhadap pencegahan
penyakit, memperpanjang hidup dan mempromosikan kesehatan fisik dan
effisien melalui upaya masyarakat yang terorganisir (Winslow). Puskesmas
adalah organisasi kesehatan fungsional yang merupakan pusat pengembangan
kesehatan masyarakat yang juga membina peran serta masyarakat dan
memberikan pelayanan secara menyeluruh dan terpadu kepada masyarakat di
wilayah kerjanya dalam bentuk kegiatan pokok (Depkes RI, 1991).
Pemimpin kesehatan masyarakat sangat di yakini akan mempengaruhi
tatanan kesehatan masyarakat. Pemimpin kesehatan masyarakat memperoleh
instrumen dan keterampilan dari memonitoring kesehatan masyarakat yang
efektif. Pemimpin dalam kesehatan masyarakat tidak hanya berfungsi dalam
organisasi kesehatan masyarakat, mereka juga berfungsi antar organisasi.
Keterampilan antar organisasi sangat penting. Selain itu, pemimpin kesehatan
masyarakat mempraktikkan kepemimpinan mereka dala tatanan komunis.
Pengembangan kepemimpinan juga merupakan cara untuk menghubungkan
akademik kesehatan masyarakat dengan praktik kesehatan masyarakat karena
informasi mengintegrasikan pengetahuan riset dengan realitas praktik
kesehatan masyarakat.
Kepemimpinan kesehatan masyarakat mencakup komitmen terhadap
masyarakat dan nilai yang melingkupinya. Kepemimpinan kesehatan
masyrakat juga mencakup komitmen terhadap keadilan sosial, namun,
pemimpin kesehatan masyarakat tidak boleh membiarkan komitmen tersebut
mengurangi kemampuan mereka untuk menjalani agenda kesehatan
masyarakat yang telah disusun dengan baik. Selain itu, pemimpin dalam
BAB II
PEMBAHASAN
A. Definisi Kepemimpinan Kesehatan Masyarakat
adalah
mempengaruhi
kelompok
sebagai
sebuah
individu
untuk
proses
di
mana
individu
mencapai
tujuan
bersama
(Northouse, 2004).
Kesehatan masyarakat diartikan sebagai ilmu dan seni terhadap
pencegahan penyakit, memperpanjang hidup dan mempromosikan kesehatan
fisik dan effisien melalui upaya masyarakat yang terorganisir (Winslow).
Berdasarkan definisi kepemimpinan dan kesehatan masyarakat yang telah
diuraikan di atas dapat didefinisikan secara sederhana bahwa kepemimpinan
kesehatan masyarakat adalah penerapan teori kepemimpinan (mempengaruhi,
menginsipirasi orang lain untuk mencapai tujuan) melalui upaya masyarakat
yang terorganisir dalam meningkatkan status kesehatan masyarakat.
B. Prinsip Prinsip Kepemimpinan Kesehatan Masyarakat
Kepemimpina kesehatan masyarakat berbeda dengan kepemimpinan
dalam sektor bisnis. Terdapat 16 prinsip kepemimpinan kesehatan
masyarakat, yaitu:
1. Infastruktur kesehatan masyarakat harus diperkuat oleh penggunaan
fungsi inti dan layanan esensial kesehatan masyarakat sebagai pedoman
untuk perubahan yang harus terjadi. Pemimpin kesehtan masyarakat
harus mengevaluasi status kesehatan masyarakat, mengevaluasi kapasitas
masyarakat
untuk
memenuhi
prioritas
kesehatannya,
dan
yang
rasional
membutuhkan
masyarakat
harus
harus
mengembangkan
dengan
sedikit
memberikan
pengarahan
dan
pengarahan,
pengambilan
keputusan
dilakukan
keputusan/
kebijakan,
mendorong
keikutsertaan
bahwa
gaya
kepemimpinan
adalah
contingent/dependent
dalam
Plan
(1951),
dicetuskan
pertama
kali
pemikiran
untuk
melalui
kegiatan
pembimbingan,
pengarahan,
berusaha
membina
dan
mengembangkan
melalui
kekuasaan
dan
seharusnya
mampu
mengatur
pelayanan
yang
ada.
desa/kabupaten/kota
Serta
di
berkumpul
mana
dengan
puskesmas
berada
kepala
agar
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
mempengaruhi
dan
mengarahkan
para
anggotanya.
kepemimpinan
dari
pemimpin
kesehatan
masyarakat
yang
DAFTAR PUSTAKA
Palutturi, Sukri. 2013. Public Health Leadership. Buku. Pustaka Pelajar:
Yogyakarta
Sulaeman, endang. MANAJEMEN KESEHATAN_Teori Dan Praktik Di
Puskesmas.
Competency Development in Public Health Leadership Tahun 2000. Jurnal.
Core Principles in Public Health Leadership. Jurnal
Studi
Kasus
Puskesmas
Di
Kabupaten
Jayapura.
Kasuskabjayapura-