Anda di halaman 1dari 29

3/27/2016

FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS NU SURABAYA
Menyiapkan Generasi Rahmatan Lil’alamin

ADMINISTRASI DAN
KEBIJAKAN KESEHATAN
[AKK]
KEPEMIMPINAN

Agus Aan Adriansyah


2016

POKOK BAHASAN
1. Definisi kepemimpinan
2. Relevansi konsep kepemimpinan dalam
bidang kesehatan
3. Perbedaan manajer dengan pemimpin
4. Teori kepemimpinan
5. Sifat, gaya dan tipe kepemimpinan
6. Efektivitas kepemimpinan
7. How to be a leader

1
3/27/2016

Bila Anda mendengar istilah


kepemimpinan, coba jelaskan kata apa
yang muncul di benak Anda?

Kini tentukanlah seorang yang


menurut Anda memiliki
kepemimpinan yang baik

Tuliskan alasan mengapa Anda


menyebutnya pemimpin
yang baik

2
3/27/2016

Debrief
1. Tanpa sadar sebenarnya Anda sudah
punya pra-anggapan apakah seorang
yang memiliki kepemimpinan yang baik
itu
2. Ada yang mendasarkan hal itu pada
karakter atau kepribadian orangnya
3. Ada yang mendasarkan pada hasil
kinerjanya
4. Ada yang mendasarkan pada
kompetensinya (minat, pengetahuan,
pemahaman, keterampilan dan
pandangan hidup serta kemampuannya
menggali makna pelayanannya)
5

Definisi Kepemimpinan
1. Leadership is the exercise of outhority and the making of
decisions.
Kepemimpinan adalah aktivitas para pemegang
kekuasaan dan membuat keputusan (Dubin, 1951)

2. Leadership is the initiation of act that result in a


consistent pattern of group interaction directed toward
the solution of mutual problems.
Kepemimpinan adalah langkah pertama yang hasilnya
berupa pola interaksi kelompok yang konsisten dan
bertujuan menyelesaikan problem-problem yang saling
berkaitan (Hamphill, 1954)

3. Leadership is the process of influencing group activities


toward goal setting and goal achievement
Kepemimpinan adalah suatu proses mempengaruhi
aktivitas kelompok dalam rangka perumusan dan
pencapaian tujuan (Stogdill, 1948)

3
3/27/2016

4. Kepemimpinan adalah kemampuan moral dan intelektual


untuk memvisualisasikan dan bekerja untuk yang terbaik
bagi perusahaan dan karyawannya. “Leadership is the
moral and intellectual ability to visualize and work for
what is the best for company and its employees.” (Mullins
2001)

5. Kepemimpinan adalah kemampuan untuk mempengaruhi


orang agar mau mengikuti arahan dan keputusan
seseorang.“Leadership is the ability to influence people to
willingly follow one’s guidance or adhere to one’s
decisions.” (Leslie dan Lloyd 1995)

6. Kepemimpinan adalah kemampuan untuk membujuk


orang lain untuk mencari tujuan yang jelas secara
antusias. “Leadership is the ability to persuade others to
seek defined objectives enthusiastically” (John et al.
1987)

7. Kepemimpinan adalah kemampuan untuk


mempengaruhi, memotivasi, dan mengarahkan orang lain
untuk mencapai tujuan yang diinginkan “Leadership is
the ability to influence, motivate, and direct others in
order to attain desired objectives” (Don dan John 1992)

8. Kepemimpinan adalah mempengaruhi, tidak kurang dan


tidak lebih. “Leadership is influence, nothing more and
nothing less” (John C. Maxwell)

4
3/27/2016

Kesimpulan
Kepemimpinan adalah kemampuan untuk
mempengaruhi orang lain agar mau mengikuti arahan
dengan sukarela untuk mencapai tujuan bersama.

Kepemimpinan sebagai konsep


manajemen di dalam kehidupan
organisasi mempunyai kedudukan
yang strategis dan merupakan figure
sosial yang selalu diperlu- kan dalam
kelompok.

Strategis karena sebagai dinamisator,


katalisator, motivator, provokator,
agitator, promotor, konseptor dan
sebagainya (lihat rumusan: Ralp M.
Stogdill)

Pemimpin vs Kepemimpinan

Pemimpin adalah orang yang memimpin. Sedangkan


Kepemimpinan adalah sifat atau gaya yang melekat pada
seseorang yang memimpin

Peran pemimpin
 Pengambil keputusan
 Sebagai negosiator
 Sebagai penghubung

Peran kepemimpinan
Sebagai sarana untuk mempengaruhi orang agar mau
mengikuti arahan dan keputusan yang ditujukan untuk
mencapai tujuan.

5
3/27/2016

KEPEMIMPINAN & MANAJEMEN


Definisi Kepemimpinan Definisi Manajemen
Kepemimpinan adalah Manajemen adalah seni dan
subyek yang paling penting ilmu perencanaan,
untuk manager, karena pengorganisasian,
peran kritis yang dimainkan penyusunan, pengarahan,
oleh pemimpin adalah dan pengawasan sumber
efektifitas kelompok dalam daya untuk mencapai tujuan
organisasi. Kepemimpinan yang sudah ditetapkan.
dapat didefinisikan sebagai
proses mempengaruhi dan
mengarahkan aktifitas yang Seorang pemimpin
berkaitan dengan tugas,
seperti; Menegakan disiplin, biasanya seorang
Melaksanakan tugas
dengan benar,
manager, dan seorang
Mengarahkan kelompok dan manager bekum tentu
Memberikan motivasi seorang pemimpin

PERBEDAAN
 kepemimpinan
– menekankan pada proses perilaku yang
berfungsi di dalam dan di luar sutu organisasi,
seorang pemimpin harus dapat memotivasi dan
member inspirasi orang lain secara individu
maupun secara kelompok.

 manajemen
– pengkoordinasian dan pengintegrasian semua
sumber yang ada melalui proses perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan
dalam pencapaian tujuan

6
3/27/2016

PERBEDAAN PEMIMPIN DAN MANAJER


PEMIMPIN MANAJER

1. Pokok pekerjaan mempengaruhi orang 1. Pokok pekerjaan mengola sumber daya


2. Perencanaan berdasarkan visi 2. Perencanaan berdasar usaha
3. Daya pengaruh pada personal power 3. Daya pengaruh mengandalkan position
4. Bawahan mengolah sendiri power
5. Pengarahan dan pengendalian 4. Bawahan dikendalikan
menggunakan inspirasi 5. Pengarahan dan pengendalian
6. Berurusan dengan inovasi / perubahan menggunakan standar
7. Berusaha melakukan 6. Berurusan dengan
peningkatan/pengembangan ketatalaksanaan/ketertiban
8. Berorientasi pada manusianya 7. Menjaga/meningkatkan yang ada dengan
9. Berkaitan dengan tugas jk.panjang dan baik
strategis 8. Berorientasi pada sistem/peraturan
10.What and why ? 9. Berkaitan dengan tugas jk.pendek dan
11.Membangun komitmen operasional
12.Mengurusi perubahan 10.Bagaimana ?
13.Menetapkan arah tujuan 11.Menegakan aturan
14.Melakukan persamaan pandangan dr orang 12.Mengurusi kompleksitas
lain. 13.Menyusun anggaran
14.Mengembangkan kapasitas untuk
merealisasikan rencana

Basis Manager Leader

Origin Seseorang menjadi manajer berdasarkan Seseorang menjadi pemimpin atas


(Asal) pengangkatan (Surat keputusan (SK) dasar kualitas pribadinya

Pemimpin tidak mempunyai hak


Manajer mempunyai hak formal dalam
Formal Rights formal. Pengikutnya menurut
sebuah organisasi karena statusnya dan Para
(Hak Formal) karena segan terhadap
pengikutnya menurut karena takut
Pemimpinnya.

Para bawahan adalah pengikut manajer. Pengikut pemimpin tidak hanya


Followers
Orang-orang mengikuti manajer berdasarkan bawahan, tetapi orang-orang yang
(Pengikut)
deskripsi pekerjaan. mengikuti mereka secara sukarela.

Pemimpin menciptakan sistem


Necessity Membawa tim bekerja dalam sistem.
yang akan digunakan oleh
(Kebutuhan) Mengarahkan tim untuk mentaati peraturan.
pengikutnya.

Stability
Tidak stabil. Lebih stabil.
(Stabilitas)

Accountability Manajer bertanggung jawab untuk perilaku Pemimpin tidak memiliki standar
(akuntabilitas) dan kinerja bagi diri sendiri dan bawahan penilaian secara baku

7
3/27/2016

Basis Manager Leader

Perhatian seorang pemimpin


Concern Perhatian seorang manajer adalah tujuan
adalah tujuan kelompok dan
(Perhatian) organisasi.
kepuasan anggota.

Role Seorang manajer dapat terus Seorang pemimpin dapat


continuation mempertahankan posisi jika melakukan mempertahankan posisinya hanya
(Kelanjutan tugasnya dengan baik dan masih memegang melalui hari ke hari keinginan
peran) jabatan. pengikut.

Seorang pemimpin memiliki


perintah di atas sanksi yang
Sanctions Manager memiliki perintah di atas alokasi
berbeda dan catatan tugas terkait.
(Sanksi) dan distribusi sanksi.
Sanksi-sanksi ini pada dasarnya
alam informal.

Seorang pemimpin biasanya seorang manager, dan


seorang manager belum tentu seorang pemimpin

KEPEMIMPINAN
Seni – Proses
Mempengaruhi Bekerja Sungguh
sungguh

Fungsi Manajemen:
Perencanaan,
TUJUAN
pengorganisasian,
pelaksanaan dan
pengendalian

Kegiatan Bekerjasama

MANAJER Mengkoordinasi

8
3/27/2016

PEMIMPIN
TUJUAN

Mampu & Pandai

Mempengaruhi dan
Menggerakkan

PERILAKU KEPEMIMPINAN

Berorientasi Pada Tugas

1. Menetapkan-merumuskan : tujuan (sukar tapi


dapat dicaai secara jelas).
2. Beritahu orang lain: apa yang mereka
harapkan.
3. Tentukan prosedur pengukuran tujuan secara
rinci dan mengukur pencapaian tujuan itu
4. Berminat mencapai peningkatan produktivitas
5. Melaksanakan peranan kepemimpinan secara
aktif dalam: merencanakan, mengarahkan,
membimbing dan mengendalikan kegiatan
yang berorientasi tujuan
6. Pemimpin yang efektif harus membekali diri
dengan keterampilan: teknis, kemanusiaan,
konseptual, mengambil keputusan

9
3/27/2016

PERILAKU KEPEMIMPINAN

Berorientasi Pada Orang Lain

1. Perhatian besar pada terciptanya


keharmonisan dalam berorganisasi
2. Menciptakan komunikasi timbal balik
antar karyawan
3. Menciptakan suasana kerjasama dan
gugus kerja dalam organisasi.
4. Menunjukkan pengertian & rasa
hormat pada; kebutuhan, tujuan, ide
dan perasaan pada karyawan.
5. Pendelegasian kekuasaan dan
tanggung jawab, mendorong inisiatif.

TEORI KEPEMIMPINAN
Leader are born and not made : Teori Genetis
Leader are made not born : Teori Sosial

SIFAT YANG
DIBUTUHKAN

Berkembang melalui
Bakat (Pemimpin) Pendidikan dan
Pengalaman Memiliki pengetahuan &
teknologi, mampu
Kriteria yang harus dimiliki menghub. Ilmu dan
teknologi yang dimiliki
(Terry – 1960) dengan tugas,
Kekuatan, keseimbangan kemandirian mantap,
emosi, pengetahuan teguh dalam prinsip-
hubungan kemanusiaan, prinsip kerja, kreativitas
motivasi pribadi, kecakapan tinggi, cermat, berani
berkomunikasi, kecakapan bertindak, kepribadian
mengajar kecakapan bergaul, menarik, kecerdasan
BERHASIL kemampuan teknis tinggi

10
3/27/2016

TEORI KEPEMIMPINAN
Leader are born and not made : Teori Genetis
Leader are made not born : Teori Sosial

• Trait Theory ( Teori Sifat )


– Bennis & Nanus (1990) menjelaskan bahwa teori ini
berasumsi pemimpin dilahirkan bukan diciptakan.

• Behavior Theory
– keberhasilan seorang pemimpin sangat tergantung pada
perilakunya dalam melaksanakan fungsi-fungsi
kepemimpinan.
– McGregor’s Theory X & Theory Y Managers. publikasi
dari Douglas McGregor’s dengan bukunya The Human
Side of Enterprise pada tahun 1960.
– X lebih mengarah kepada gaya autocratic.
– Y lebih mengarah kepada gaya partisipasive.

TEORI KEPEMIMPINAN
Leader are born and not made : Teori Genetis
Leader are made not born : Teori Sosial

• Skill Theory ( Teori Keahlian )


– Pemimpin yang bagus sudah punya keahlian yang diatur
dan dikembangkan dari waktu ke waktu.

• Situational Theory or Contingency Theory


– Efektivitas pimpinan yang berorientasi pada tugas (task
oriented) atau berorientasi pada relasi (relation oriented)
akan bergantung pada corak tuntunan situasi (Fiedler,
1974).

• Path Goal Theory


– menjelaskan pengaruh perilaku pemimpin thd motivasi,
kepuasan, dan pelaksanaan pekerjaan bawahannya.

11
3/27/2016

TEORI KEPEMIMPINAN
Leader are born and not made : Teori Genetis
Leader are made not born : Teori Sosial

• Charismatic Theory ( Teori Kharismatik )


– Charismatic leader memang terbukti memberikan
pengaruh positif pada peningkatan kinerja organisasional
(House, Woycke & Fodor, 1988).

• Managerial Grid
– Menekankan bagaimana manajer memikirkan produksi
dan hubungan manajer serta memikirkan produksi dan
hubungan kerja dengan manusianya Robert Blake dan
Jane Mouton dalam Thoha (2001:53).

KEPEMIMPINAN IDEAL

KEMAMPUAN
MANAJERIAL

12
3/27/2016

Gaya Kepemimpinan

 Gaya kepemimpinan pada dasarnya


mengandung pengertian sebagai suatu
perwujudan tingkah laku dari seorang
pemimpin, yang menyangkut
kemampuannya dalam memimpin
 Perwujudan tersebut biasanya
membentuk suatu pola atau bentuk
tertentu

LEADERSHIP MODEL

Telling (Kwadran I)

(Agar bawahan mampu


Dan mau melaksanakan Tingkat kematangan rendah
tugas Sesuai ketentuan) (perlu pengarahan)

13
3/27/2016

LEADERSHIP MODEL

Selling (Kwadran II)

Tingkat kematangan rendah-sedang


(telah memiliki kemauan)

LEADERSHIP MODEL

Participating (Kwadran III)

Tingkat kematangan sedang-tinggi


(telah ada kemampuan, tapi kemauan
Masih rendah)

14
3/27/2016

LEADERSHIP MODEL

Delegating (Kwadran IV)

Tingkat kematangan tinggi


(kemauan tinggi)

MODEL ATAU GAYA


KEPEMIMPINAN
OTORITER LAISSEZ FAIRE DEMOKRATIS SITUASIONAL
Adalah gaya Adalah Adalah Adalah pemimpin
pemimpin pemimpin yang pemimpin yang bersikap
yang memberikan yang bersikap lebih melihat
“otokritik” kebebasan tengah antara pada situasinya.
artinya sangat kepada memaksakan Kapan harus
memaksakan bawahan. kehendak dan bersikap
dan mendesak memberi memaksa dan
kekuasaannya kelonggaran kapan harus
kepada kepada moderat, serta
bawahan. bawahan pada situasi apa
pemimpin harus
memberi
kebebasan
kepada bawahan

15
3/27/2016

CIRI-CIRI GAYA KEPEMIMPINAN


OTORITER
• Tanpa musyawarah • Tanpa kenal ampun atas
kesalahan bawahan
• Tidak mau menerima saran dari • Kurang percaya pada anak buah
bawahan • Kurang memberi dorongan
• Mementingkan diri sendiri dan semangat kerja bawahan
kelompok • Kurang mawas diri
• Selalu memerintah • Selalu tertutup
• Memberikan tugas mendadak • Suka mengancam
• Kurang menghiraukan usulan
• Cenderung menyukai bawahan bawahan
“ABS” • Ada rasa bangga bila bawahannya
• Memaksakan kehendak takut
• Setiap keputusan tidak dapat • Tidak suka bawahannya maju dan
berkembang
dibantah • Kurang adanya rasa kekeluargaan
• Kekuasaan mutlak ada pada • Senang sanjungan
pimpinan
• Hubungan dengan bawahan
kurang harmonis

CIRI-CIRI KEPEMIMPINAN
SITUASIONAL
• Supel / luwes • Mengutakan produktifitas kerja
• Berwawasan luas • Bertanggungjawab terhadap
• Mudah menyesuaikan dengan masalah yang dihadapinya
lingkungan • Bawahan diberi kesempatan untuk
• Mampu menggerakan bawahan mengutarakan pendapat
• Bersikap keras pada saat tertentu • Mengutamakan kontrol
• Berprinsip dan konsisten terhadap • mengetahui kelebihan dan
suatu masalah kekurangan bawahan
• Mempunyai tujuan yang jelas • mengutamakan kepentingan
• Bersikap terbuka bersama
• Mau membantu memecahkan • Mempunyai ketegasan dalam
permasalahan bawahan situasi dan kondisi tertentu
• Mengutamakan suatu • Mau menerima saran dan kritik
kekeluargaan dari bawahan
• Ada komunikasi baik satu
arah/dua arah

16
3/27/2016

CIRI-CIRI GAYA KEPEMIMPINAN


LAISSEZ FAIRE
• Pemimpin bersikap pasif • Kurang mawas diri
• Semua target diberikan kepada • Perencanaan dan tujuan
bawahan kurang jelas
• Tidak tegas • Bawahan merasa sebagai
• Kurang memperhatikan orang yang berkuasa
kekurangan dan kelebihan • Kurang memberikan dorongan
bawahan pada bawahan
• Percaya kepada bawahan • Rasa tanggungjawab kurang
• Pelaksanaan pekerjaan tidak • Kurang berwibawa
terkendali • Menjungjung tinggi hak asasi
• Mudah dibohongi bawahan • Menghargai pendapat
• Pemimpin kurang kreatif bawahan
• Kurang bermusyawarah

CIRI-CIRI GAYA KEPEMIMPINAN


DEMOKRATIS
• Pendapat terfokus pada hasil • Senang kepada bawahan yang kreatif
musyawarah dan inovatif
• Tenggang rasa • Mau menerima usulan atau pendapat
• Memberi kesempatan bawahan
mengembangkan karir bawahan • Lapang dada dan terbuka
• Selalu menerima kritik dari bawahan • Mendorong bawahan untuk mencapai
• Menciptakan suasana kekeluargaan hasil baik
• Mengetahui kekurangan dan kelebihan • Tidak sombong
bawahan • Menghargai pendapat bawahan
• Komunikatif dengan bawahan • Mau membimbing bawahan
• Partisipatif dengan bawahan • Tidak mudah putus asa
• Tanggap terhadap situasi • Percaya pada bawahan
• Tidak mementingkan diri sendiri • Tidak ada jarak dengan bawahan
• Selalu mawas diri • Adil dan bijaksana
• Suka bermusyawarah
• Mau mendelegasikan tugas kepada
bawahan selalu mendahulukan hal-hal
yang lebih penting

17
3/27/2016

Kesimpulan

 Gillies (1994) menyimpulkan bahwa


tidak ada gaya kepemimpinan yang
jelek dan tidak ada kepemimpinan
yang selalu tepat untuk semua situasi

PEMIMPIN WAJIB
1.Hindari kepemimpinan “Laisser Faire”
(bebas/masa bodoh)
2.Hindari otokratis (mementingkan peran
pemimpin), kecuali pada situasi tertentu
3.Gunakan “persuasif”, “konsultatif” dan
kompromis
4.Gunakan partisipatif dan demokratik type dalam
menggerakkan bawahan
5.Kekeluargaan dan gotong royong
6.Humanistik approach
7.Aspirasi bersama terletak di atas selera pribadi
8.Menjadi guru (pendidik), Bapak (pelindung,
Kawan (diskusi), Dokter (penasehat), Polisi
(disiplin) dan Militer (proaktif menyerang)

18
3/27/2016

MENGEMBANGKAN SIFAT KEPEMIMPINAN


 Wirausaha individu yang telah mampu
mengembangkan gaya kepemimpinan
mereka sendiri.
 Kepribadian seseorang mempunyai
pengaruh ada perilaku kepemimpinan
 Cara yang baik untuk mempraktekkan
keterampilan kepemimpinan adalah
menyadari bahwa ada peluang untuk
menunjukkan kemampuan memimpin
dalam kegiatan sehari-hari.
 Pemimpin yang kreatif pada hakekatnya
selalu berusaha menemukan ide-ide baru
dalam memimpin.
 Pedoman bagi kepemimpinan yang baik
adalah perlakukan orang lain
sebagaimana anda ingin diperlakukan

KEPEMIMPINAN SEORANG PENJUAL

Setiap salesman yang berhasil adalah


pemimpin yang besar dan setiap
pemimpin yang berhasil adalah salesman
yang besar (Paul Meyer)

Pemimpin = Penjual
Apa yang dijual? Yang dijual adalah
Ide / gagasan
Sasaran?
Minimal terhadap pengikutnya/bawahannya

19
3/27/2016

Pemimpin yang Sukses perlu Memiliki


Syarat-syarat dan Seni Memimpin

Syarat-syarat

1. Berkepribadian menarik
2. Pandai bergaul
3. Mampu memanfaatkan waktu
4. Disiplin tinggi
5. Dapat memperlakukan orang
lain sebagai kolega
6. Mampu mengendalikan emosi
dengan baik

Ciri-ciri Pemimpin yang Berinisiatif

1. Dengan kemampuan sendiri


mau mengerjakan sesuatu
dengan baik tanpa tunggu
perintah orang lain
2. Dengan kesadaran dan
tanggung jawab tinggi atas
tindakannya
3. Memiliki daya kreativitas tinggi

20
3/27/2016

PEMIMPIN ADALAH PENJUAL YANG BAIK

1. Mengetahui tujuan dengan jelas


2. Mampu menyusun rencana usaha
3. Mampu mengorganisasikan orang dalam
manajemen usaha
4. Memiliki optimisme yang tinggi
5. Pantang menyerah dalam menghadapi berbagai
kesulitan
6. Mampu mencari solusi yang tepat dalam
pemecahan masalah
7. Tidak menggunakan “Trial and Error” dalam
berusaha
8. Tidak menggunakan jam kerja yang baku/tetap
9. Bekerja dengan enjoy tanpa keterpaksaan
10. Mampu mendelegasikan wewenang untuk hal-hal
yang bersifat teknis

JADILAH PEMIMPIN YANG


1. Nglurug tanpa bala
2. Menang tanpa ngasorake
3. Sakti tanpa jimat
4. Pinter ora nggo minteri

PENGANUT PAHAM
“Bahwa untuk memperoleh
sesuatu harus bersedia
membayar kebahagiaan itu
dengan pengorbanan atau jerih
payah”

21
3/27/2016

Pemimpin yang berhasil


Adalah mereka yang mempunyai perasaan yang
tajam terhadap keadilan dan memperlakukan anak
buahnya dengan jujur dan tidak memihak

Pemimpin yang Efisien


Adalah pemimpin yang memiliki syarat-syarat
pendidikan dan guru yang mampu mengambil
keputusan yang tepat

Bila kita bisa mengambil sari kegagalan, maka


kadang-kadang tersembunyi keuntungan yang
sangat besar sebagai modal perjuangan masa
depan” (Napoleon Hill)

Pemimpin yang sejati dapat menjual isi


pikirannya ke dalam benak pengikutnya:
- Ikuti perkembangan
- Seirama
- Kesadaran

Orientasi pemeriksaan oleh pemimpin


- Bukan orientasi kekuasaan tetapi melalui ajakan
(persuasif) dalam menjual ide
- Gunakan positif thinking

22
3/27/2016

(a) (f)
Jabatan
Lingkungan
Pimpinan
Ekstern
Direncanakan

(b) (d) (e) (1) (2)


Rekruitmen, Orientasi Penampilan
Persyaratan Penampilan
Seleksi, dan Kepemimpi
Jabatan Organisasi
Penempatan Sosialisasi nan

(3) (4)
(c) (g) Pembi Pengharga
Ciri-ciri Lingkungan naan an & Hadiah
Kepribadian Intern
(5)
Promosi
Mutasi
Penempatan
Kembali
Pensiun

Kepemimpinan Kepemimpinan
Terpusat pada atasan Terpusat pada bawahan

Penggunaan
Otoritas oleh
Pemimpin

Daerah
Kebebasan untuk
Bawahan

Pemimpin Pemimpin Pemimpin Pemimpin Pimpinan Pimpinan Pimpinan/


membuat menjual memberikan ide memberikan memberikan merumuskan mengizinkan
keputusan dan keputusan dan mengundang keputusan persoalan batas-batasnya bawahan untuk
mengumum pertanyaan sementara yang meminta saran- meminta pada melakukan fungsi
kannya bisa diubah saran dan kelompok untuk dalam batas yang
membuat membuat telah dirumuskan
keputusan keputusan oleh atasan

DERETAN PERILAKU

23
3/27/2016

BAGAN EFISIENSI DUKUNGAN STAF


KEGIATAN TUJUAN
LINI ORGANI
SASI

Faktor Intern
Keinginan
Kemampuan
Kemahiran

KEGIATAN
Planning
Organizing
Actualing
ORGA Controlling
NISASI

PELAYANAN
Perencanaan

EFISIENSI
Effective
Penghapusan
Valid
Penyederhanaan
Sound
Penghematan
Satisfactory
PEnggabungan
KEGIATAN
STAF

Faktor Ekstern
SUMBER

Man
Susunan Kerja
Money
Organisasi
Material
Lingkungan
Method
Tempat kerja
Perlengkapan

EFEKTIVITAS KEPEMIMPINAN

Harapan dan
Perilaku teman
kerja
Kepribadian, Karakteristik
Latar belakang, harapan dan
Harapan perilaku
pemimpin bawahan

Iklim dan
Efektivitas
Tipe Pekerjaan Kepemimpinan kebijakan
organisasi

24
3/27/2016

RELEVANSI KEPEMIMPINAN DALAM BIDANG KESEHATAN

Kepemimpinan mutlak diperlukan di berbagai bidang,


begitu pula di bidang kesehatan.

Seorang pemimpin kesehatan dapat menciptakan sistem


terbaik dalam kelompok, sehingga program-program
kesehatan yang telah dirancang dapat berjalan
maksimal.

Selain itu, sosok pemimpin juga merupakan hal sentral


untuk kesuksesan tujuan kesehatan, karena ia
merupakan panutan yang akan mempengaruhi perilaku
pengikutnya sehingga ia harus menunjukkan perilaku
yang dapat menunjang kesehatan bukan sebaliknya

CONTOH

Kebiasaan gosok gigi malam yang dilakukan seorang ayah yang menjadi
pimpinan sekaligus pemimpin dalam rumah.
Anggota keluarga akan lebih segan dan cenderung menuruti apa yang
diperintahkan oleh ayah. Selain itu, kebiasaan ayah yang rajin menggosok gigi
malam merupakan contoh yang baik dan patut ditiru oleh anggota keluarga.

Ayah juga berfungsi sebagai motivator saat ada anggota keluarga yang tidak
melakukan hal tersebut. Motivasi yang dimaksud dapat dilakukan dengan
pendekatan personal, sehingga apa yang diinginkannya dapat terpenuhi dan
hal itu dapat meningkatkan status kesehatan anggota keluarga

25
3/27/2016

Menseleksi Calon Pemimpin

• Do The Right Things - Do Things Right


• Transformasi Dan Gerak -- Pengelolaan (Man, Money,
Machine, Method)

MANAJEMEN ADALAH FUNGSI SEDANG


KEPEMIMPINAN ADALAH PANGGILAN PEMIMPIN
ATAU KUALITAS DIRI/HATI BAIK LEMAH

BAIK

MANAJER
LEMAH

51

• Pemimpin yang baik dan pengelola yang baik = ini


yang kita butuhkan
• Pemimpin yang baik namun merupakan pengelola
yang buruk = orang yang jelas mau pergi kemana
dengan mobilnya, namun tidak bisa menyetir dengan
baik
• Pemimpin yang buruk namun merupakan pengelola
yang baik = menyupir dengan baik, hanya tidak jelas
mau pergi kemana
• Pemimpin yang buruk dan pengelola yang buruk =
kasihan sekali

52

26
3/27/2016

Have a vision
How to be
Study yourself
a Leader
Be confident
Build teams
Honest
Communicate effectively
Display integrity
Be an expert
Creativity
Firm but fair
Opennes
Consistent
Responsibility
Make decision and take risks
Dedication

53

How to be a Exemplary character


good Leader
Remaining calm under pressure

Magnanimity

Care about others

Lets bygones be bygones

Sense of humor

Says “we” instead of “I”

Optimistic

Humility
Persistent

54

27
3/27/2016

HAL-HAL YANG HARUS DIMILIKI


SEORANG PEMIMPIN

1. MEMOTIVASI DIRI
2. KEMAMPUAN BERBICARA DIMUKA UMUM
3. PEMAHAMAN TEKNIK/ALAT KENDALI MUTU
4. KEMAMPUAN MEMECAHKAN MASALAH DENGAN
SYSTEM
5. TRANSFER PENGETAHUAN KEPADA BAWAHAN
6. MEMOTIVASI BAWAHAN
7. MENGENALI KARAKTERISTIK BAWAHAN
8. KEINGINAN MENGETAHUI PERKEMBANGAN
9. KEINGINAN MELAKUKAN PERUBAHAN/PERBAIKAN
10. SIKAP MENTAL
11. CITRA DIRI

10 ketrampilan untuk menjadi


seorang pemimpin yang sukses
 Tentukan Visi Anda
 Jelaskan Visi Anda
 Kenali Gaya Kepemimpinan Anda
 Bedakan Kepemimpinan dengan Manajemen
 Pelajari dan Taati Aturan
 Jaga Kepercayaan Kolega Anda
 Pahami Aturan Kekuasaan
 Bertindaklah seperti Seorang Pemimpinng
 Kaderisasi kepemimpinan
 Jaga Keseimbangan Hidup Anda

28
3/27/2016

PRINSIP – HINDARI PEMIMPIN


“A I D S “ ( Aku – Iri - Dengki – Sirik )

Apakah saya bisa menerima kritikan ?


Apakah saya terlalu suka mencela orang lain ?
Jika terjadi ketidakberesan, apakah saya menyalahkan
semua orang kecuali saya ?
Apakah saya berprasangka buruk ?

JIKA YA > 2 … ANDA BESAR KEPALA


Bagaimana untuk mengurangi kepala yang kebesaran :
Mintalah teman akrab anda untuk menyebut 4 hal yang
tidak baik tentang anda !

58

29

Anda mungkin juga menyukai