Mikrotom faust
Instrument ini berukuran
kecil, ketebalan sayatan
maksimum 25 milimikron.
Mikrotom base sledge
Untuk menyayat jaringan dengan ukuran
yang sangat besar misal: otak
Ukurannya besar dan berat
Jenis pisau: wedge atau planar
3.Chisel Profil
Bentuk mata pisau tumpul, stabil
bentuk potongan, ukuran
potongan relatif besar
Pewarnaan Giemsa
Preparat apus harus benar-benar kering, kemudian
difiksasi minimal 5 menit.
Teknik pewarnaan
bertujuan untuk identifikasi morfologi sel, inti sel
maupun sitoplasma sel, sehingga bisa memberikan
gambaran menyeluruh kondisi morfologi sel yang
diperiksa
Pertimbangan fixative:
1. Kecepatan – ukuran jaringan
2. Penetrasi – Jenis jaringan
3. Volume – volume 10-20 ukuran
jaringan
4. Lama fixasi – pilih fixative sesuai
kebutuhan
NBF:
Formalin 10% ...............................
1000 ml
Sodium acid phosphate ................ 4 g
Anhidrous disodium phosphate ...6,5
g
Fiksasi
…..
Target Fixative of choice Fixative to avoid
Neutral buffered formalin,
Proteins Osmium tetroxide
paraformaldehyde
Enzymes Frozen sections Chemical fixatives
Frozen sections*,
Alcoholic fixatives, neutral
Lipids glutaraldehyde/osmium
buffered formalin
tetroxide
Nucleic acids Alcoholic fixatives Aldehyde fixatives
Mucopolysaccharides Frozen sections Chemical fixatives
Bouin solution, neutral
Biogenic amines
buffered formalin
Glycogen Alcoholic based fixatives Osmium tetroxide
2. TRIMING
• Triming berarti mengiris-iris jaringan menjadi lebih
kecil yang bertujuan agar bisa dimasukkan dalam
tissue cassete untuk proses dehidrasi
25/02/2018
5.
CUTTING/SECTIONING
• Menggunakan mikrotom – berbagai merk
• Ketebalan pemotongan : 4-6 µm
• Dekat dengan waterbath 56oC, untuk
tempat pengembangan potongan jaringan
• Jika sudah mengembang, tangkap jaringan
dengan objek glas.
• Dikeringkan dalam suhu kamar, kemudian
masukkan dalam inkubator sebelum
diwarnai.
5. CUTTING/SECTIONING
……