Anda di halaman 1dari 46

ANALISIS VARIANSI

Kelompok 3
Sr. Maria Mangdalena Bewa Kobun
Yusa Chaves Setiawan
Sulhijrah Bola S
Sulfianty
Humairah Mustaqim Asma
Silfa. R
Analisis Variansi

01 Analisis variansi Satu jalan

02 Analisis Variansi Satu Jalan dengan


GWT ( Group Within Treatment)

03 Analisis Variansi Dua Jalan

Analisis Variansi Dua Jalan dengan


04 GWT ( Group Within Treatment)
Analisis Variansi Satu Jalan
Analisis Variansi Satu Jalan

N AVA
el A
s i Mod
/ Fu ng
fa at
Man

01 k data
entu
u ktu r/ b jian
Str u
02 en g
ah P
Langk
Uji /
tik
S t atis
t e sis /
o
Hip

03 t oh K asu
s
Con
04
Fungsi Uji Asumsi
Analisis Vari- Untuk Data berskala

ansi Satu
mengetahui minimal interval
perbedaan Data
antara 3 berdistribusi

Jalan kelompok/
perlakuan atau
Normal
Varians data
lebih homogen
Hipotesis
H0 :

H1 : Minimal ada satu pasang yang berbeda

Jika H0 ditolak,
harus dicari pasangan mana yang berbeda, dengan
menggunakan uji perbandingan berganda

Analisis Variansi Satu Jalan


Tabel ANAVA

Statistik
Nilai F
Uji
hit

untuk itu akan


dibuat sebuah
tabel yang disebut
dengan Tabel Dimana :
Anova untuk k = banyaknya kelompok/
mempermudah perlakuan
perhitungan

n = besar data =

Analisis Variansi Satu Jalan


Bentuk data

Maka :

FK = Faktor Koreksi =

SST = Sum of Square Total =

SSP = Sum of Square Perlakuan

SSE = Sum of Square Eror = SST – SSP

Analisis Variansi Satu Jalan


Analisis Variansi Satu Jalan

Penarikan Keputusan :

H0 ditolak pada tingkat signifikansi, jika :

dimana adalah tabel F dengan derajat bebas:

= derajat bebas perlakuan =

= derajat bebas sisa =

Analisis Variansi Satu Jalan


Fungsi Uji :
untuk mengetahui kondisi varians data (homogen atau heterogen)

Hipotesis :

Uji Barlet H0 : Varians data homogen


H1 : Varians data heterogen
Statistik Uji

Pengambilan Keputusan :
Digunakan tabel Chi-Square dengan derajat bebas dan tingkat
signifikansi

dimana : H0 ditolak jika :

= banyaknya data pada kelompok/ perlakuan ke-i

= varians data pada kelompok/ perlakuan ke-i

n = jumlah seluruh data =

= Mean Square Error (MSE) dari Tabel Anova Satu Arah

faktor koreksi =
Contoh Kasus
Pengukuran kadar Hb adalah sebagai berikut :
Ingin dilihat perbedaan kadar Hb dari 3 (tiga)
kelompok responden, dengan kondisi sebagai
berikut :
Kelompok I : Memperoleh suplemen Fe
Kelompok II : Memperoleh suplemen Fe
dan vitamin B1
Kelompok III : Tidak memperoleh suplemen

Pertanyaan : Dengan asumsi data berdistribusi normal, apakah


ada perbedaan kadar Hb antara ke-3 kelompok tersebut ?
(Gunakan =5%)
Analisis Variansi Satu Jalan
Langkah-Langkah pengujian

Hipotesis :

H0 : 1 = 2 = 3
H1 : minimal ada satu pasang  yang berbeda

Atau

H0 : Tidak ada perbedaan kadar Hb untuk ke-3


kelompok
H1 : Ada perbedaan kadar Hb (minimal satu
pasang) untuk ke-3 kelompok

Analisis Variansi Satu Jalan


Dari data diperoleh

 Jumlah Kelompok Kelompok Kelompok Jumlah


1 2 3
  11,5 12,4 11,1  
  11,7 11,6 10,5  
  12,5 12,1 11,2  
  11,6 11,8 10,5  
  12,0 11,8 11,2  
  12,4 12,3 10,6  
  12,0 12,2    
    12,1    
Jumlah 83,7 96,3 65,1 245,1

Analisis Variansi Satu Jalan


Uraian perhitungan Sum Of Quare

Sbr var db SS MS Fhit


Perlakuan 2 5,692 2,846 24,965

Sisa 18 2,051 0,114


Total 20 7,743    
Analisis Variansi Satu Jalan
kesimpulan

Dengan menggunakan  = 5% dapat disimpulkan :


Fhit = 24,967
F(2,18)(5%) = 3,55

Karena  Fhit > F(2,18)(5%) maka Ho ditolak


Artinya : ada perbedaan kadar Hb (minimal
satu pasang )

Analisis Variansi Satu Jalan


Uji Variansi
Hipotesis :
H0 : Varians data homogen
kesimpulan
H1 : Varians data heterogen
  Kelompok Kelompok Kelompok
1 2 3 Dengan menggunakan  = 5% dapat disimpulkan :
 2 0,149 0,077 0,123 2 = 0,7068
si
2 (5%)(2) = 5,99

Proses perhitungan
Karena 2 < 2 (5%)(2) maka Ho diterima
 
Artinya : Varians data homogen

Analisis Variansi Satu Jalan


Analisis Variansi Satu Jalan dengan
Group Within Treatmen (GWT)
 Teknik ini biasa digunakan pada kelompok (group) dalam jumlah yang sama, dimana
Analisis Varians
setiap kelompok diberikan perlakuan-perlakuan. Melalui pengelompokan yang tepat
Satu Jalan Group
atau efektif, maka desain ini dapat mengurangi galat atau error perlakuan.
Within Treatment
(GWT) adalah salah  Oleh karena itu desain ini juga merupakan pilihan jika randomisasi subjek terpaksa
satu bentuk teknik tidak bisa dilakukan. Jika dalam analisis varians satu jalan (one way of Anova) yang
analisis statistik dipelajari adalah satu keragaman yang menyebabkan nilai-nilai observasi beragam,
dalam penelitian yaitu perlakuan yang dicobakan maka pada GWT yang menjadi perhatian adalah
eksperimen. disamping perlakuan dan error, juga masih dilihat adanya kelompok yang berbeda.
Dengan satu observasi perkelompok perlakuan, Model Linear dan
maka model linear untuk GWT adalah: Analisis Varians
untuk GWT
Yij = µ + Ԏi + βj + Ԑij,
i = 1, 2, 3, ....n; j = 1, 2, 3,...m
Dimana: Yij = nilai observasi dari perlakuan ke-i dan kelompok ke-j
µ = rata-rata populasi
Ԏi = pengaruh aditif dari perlakuan ke-i
βj = pengaruh aditif dari kelompok ke-j
Ԑij = pangaruh galat percobaan dari perlakuan ke-i pada kelompok ke-j.

Analisis Variansi Satu Jalan dengan GWT


A1… A2… A3…
G1 G2 G3… G4G5G6… G7G8G9…
Model
Y11 Y12 Y14 Y15 Y17 Y18
desain(One way
Y13… Y16… Y19… of Anova GWT)
Y21 Y22 Y24 Y25 Y26 Y27 Y28 Y29
Y23…
Y31 Y32 Y33 Y34 Y35 Y36 Y37 Y38 Y39
. . . . . . . . .
. . . . . . . . .
. . . . . . . . .
. . . . . . . . .
Ym1 Ym2 Yn1 Yn2 Yn3 Ys1 Ys2 Ys3
Ym3

Analisis Variansi Satu Jalan dengan GWT


Sumber Varians
Sumber varians dalam desain
GWT meliputi: Antar, Group Within
Treatment, Dalam Group dan Total.
Untuk masing-masing sumber
varians tersebut akan dihitung
Jumlah Kuadrat (JK)-nya, seperti
disamping

Analisis Variansi Satu Jalan dengan GWT


Menyusun Tabel Anava

Sumber JK db RJK Fo
Varians
Antar JK(A) RJK(A)
G.W.T JK(GWT) RJK(GWT)

Dalam JK(DG) RJK(DG)


Total JK(T) - - -

Analisis Variansi Satu Jalan dengan GWT


 

Analisis Variansi Satu Jalan dengan GWT


Analisis Variansi Dua Jalan
Analisis Variansi Dua Jalan

N AVA
el A
s i Mod
/ Fu ng
fa at
Man

01 ata
u k tur d
Str u jian
02 en g
ah P
L angk
Uji /
tik
/S tatis
ot e sis
Hip a sus

03
K
toh
Con
04
Fungsi Uji Asumsi

Analisis Vari- Untuk


mengetahui
apakah ada
• Data berdistribusi
normal

ansi dua
• Varians antar data
pengaruh dari
keolompok sama
berbagai kriteria
yang diuji
Jalan terhadap hasil
yang diinginkan
Jenis Analisis Variansi Dua Arah

Tanpa Interaksi
Faktor A Faktor B
1 2
1
2
Hipotesis

Analisis Variansi Dua Jalan


Tanpa Interaksi
Score of
Sum square
Degree of Mean
Fhitung  
variations freedom Square

Factor A SSA J–1 MSA

Factor B SSB J–1 MSB


 

Interaksi A
SSAB (I – 1) (J – 1) MSAB
dan B

Error SSE IJ (K – 1) MSE

Total SST IJK - 1

Analisis Variansi Dua Jalan


Contoh
 
Sekretaris Mesin Ketik
Royal IBM Underwood Ollivetti
Kiki 78 62 71 77
Rina 57 49 62 60
Rendi 69 78 72 83
Kevin 71 66 59 67

Gunakan taraf signifikan 5% untuk menguji hipotesis


a. Keempat sekretaris tersebut mengetik sama cepatnya
b. Jenis mesin ketiknya tidk berpengaruh pada kecepatan mesin ketik

Analisis Variansi Dua Jalan


 
Sekretaris Mesin Ketik
Royal IBM Underw Ollivetti
ood
Kiki 78 62 71 77
Rina 57 49 62 60
Rendi 69 78 72 83
Kevin 71 66 59 67

 
 

Analisis Variansi Dua Jalan


Infographic Style
 

Taraf Signnifikansi 5 persen


Ho: Keempat sekretaris mengetik sama cepatnya
H1: Keempat sekretaris mengetik berbeda cepatnya
Maka, Ho ditolak (Keempat sekretaris mengetik berbeda
cepatnya)

Ho: Jenis mesin ketik tidak berpengaruh pada kecepatan


mengetik
H1: Jenis mesin ketik berbeda berpengaruh pada kecepatan
mengetik
Maka, Ho diterima (Jenis mesin ketik berpengaruh pada
kecepatan mengetik)

Analisis Variansi Dua Jalan


Jenis Analisis Variansi Dua Arah
Dengan
Interaksi
Faktor A Faktor B
1 2
1
2

Analisis Variansi Dua Jalan


Hipotesis

Analisis Variansi Dua Jalan


Contoh
Mobil
Cairan
penghema
t BBM A B C

15 20 22
Merk 1 19 24 17
12 18 14
17 24 26
Merk 2 10 18 19
13 22 21
9 12 10
Merk 3 12 15 5
6 10 8
Gunakan taraf signifikan 5% untuk menguji hipotesis
a. Ketiga mobil bisa irit BBM sama banyaknya
b. Ketiga cairan penghemat BBM punya efek yang berbeda terhadap
konsumsi BBM
c. Interaksi merk mobil dan merk cairan penghemat BBM berpengaruh
terhadap konsumsi BBM

Analisis Variansi Satu Jalan Analisis Variansi Dua Jalan


Mobil
Cairan    
penghemat
BBM A B C

15 20 22
Merk 1 19 24 17
12 18 14
17 24 26
Merk 2 10 18 19
13 22 21
9 12 10
Merk 3 12 15 5
6 10 8

Analisis Variansi Dua Jalan


   

Tolak H0

Tolak H0

Gagal Tolak H0

Gunakan taraf signifikan 5 persen untuk mengujji hipotesis


a. Ketiga Mobil bisa irit BBM sama banyaknya => H0
Dengan taraf signifikan 5 persen ketiga mobil irit BBM tidak sama banyak
b. Ketiga cairan penghemat BBM punya efek yang berbeda terhadap Konsumsi BBM => H 1

Dengan taraf signifikan 5 persen ketiga cairan penghemat BBM punya efek berbeda
c. Interaksi Merk mobil dan merk cairan penghemat BBM berpengaruh terhadap konsumsi BBM => H 0
Dengan taraf signifikan 5 persen interaksi antara merk mobil dan merk cairan penghemat BBM yang berbeda
tidak berpengaruh terhadap konsumsi BBM

Analisis Variansi Dua Jalan


Analisis Variansi Dua Jalan dengan
Group Within Treatmen (GWT)
Prinsipnya kerja analisis varians dua Jalan dengan GWT dan analisis
Analisis varians varians satu jalan dengan GWT adalah sama.
dua Jalan
dengan GWT, Perbedaannya pada analisis varians dua Jalan dengan GWT juga
adalah mempelajari faktor interaksi di antara variabel bebas.
penggunaan
desain GWT Dengan demikian model analisis varians dua Jalan dengan GWT
dalam desain dapat digunakan dalam desain faktorial atau treatment by level design.
eksperimen untuk
lebih dari dua
jalan atau lebih.
Model Linear dan Analisis Varians untuk GWT

Dengan satu observasi perkelompok perlakuan,


maka model linear untuk GWT adalah:

Yij = µ + Ԏi + Ai + Bj + (AB)ij + Ԑijk


i = 1, 2, 3, ....n; j = 1, 2, 3,...m, dan k=1,2,3.....k
Dimana: Yij = nilai respon dari kelompok ke-i yang memperoleh taraf ke-i dari faktor ke A dan tarif ke-j dari faktor B.
µ = rata-rata populasi
Ԏi = pengaruh aditif dari perlakuan ke-i
Ai= pengaruh aditif dari kelompok ke-i faktor A
Bj= pengaruh aditif dari kelompok ke-j faktor B
(AB)ij=pengaruh interaksi tarif ke-i fktor A dan faktortarif ke-j faktor B
Ԑij = pangaruh galat percobaan dari kelompok ke-iyang memperoleh tarif ke-i fakotr a, dan faktor ke-jfaktor B.
Sumber Varians
Sumber varians dalam eksperimen faktorial desain GWT
meliputi antar A, Antar B, Interaksi AB, Group within
treatment (GWT), dalam group (DG) dan total. Untuk
masing-masing sumber varians tersebut akan dihitung
jumlah kuadrat (JK)-nya, sebagai berikut:

Analisis Variansi Dua Jalan dengan GWT


 

Analisis Variansi Dua Jalan dengan GWT


Sumber JK db RJK Fhitun Ftab
Menentukan
varians
Antar (A) JK(A) RJK(A)
g
tabel anova
Antar (B) JK(B) RJK(B) GWT
Interaksi JK(AB) RJK(AB)
(AB)

G.W.T JK(GW RJK(GWT)


T)
Dalam JK(DG) RJK(DG)

Total JK(T) - - -

Analisis Variansi Dua Jalan dengan GWT


 

Analisis Variansi Dua Jalan dengan GWT


Thank You

Anda mungkin juga menyukai