Anda di halaman 1dari 6

RAGAM KARYA ILMIAH

Dilihat dari tujuan penulisannya karangan ilmiah dapat dibedakan ke dalam dua jenis.
Pertama adalah tugas-tugas perkuliahan, seperti makalah dan laporan buku atau laporan bab.
Kedua adalah karangan ilmuah yang merupakan syarat yang dituntut dari mahasiswa ketika
menyelesaikan satu program studi, seperti skripsi, tesis, dan disertasi.
 
MAKALAH
Makalah merupakan karangan ilmiah mengenai suatu topik tertentu yang tercakup dalam
ruang lingkup suatu perkuliahan. Makalah merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan
suatu perkuliahan 
Karakteristik Makalah :
# Merupakan hasil kajian literature atau laporan pelaksanaan suatu kegiatan lapangan yang
sesuai dengan cakupan permalsalahan suatu perkuliahan.
# Mendemonstrasikan pemahaman mahawasiswa tentang permasalahan teoritik yang dikaji
atau kemampuan mahasiswa dalam menerapkan suatu prosedur, prinsip, atau teori yang
berhubungan dengan perkuliahan.
# Menunjukkan kemampuan terhadap isi dari berbagai sumber yang digunakan.
# Mendemonstrasikan kemampuan meramu berbagai sumber informasi dalam satu kesatuan
sintesis yang utuh.
Ada dua jenis makalah dalam perguruan tinggi :
Makalah biasa (common paper) adalah makalah yang dibuat mahahasiswa dalam bentuk yang
deskriptif. Makalah jenis ini dibuat mahasiswa untuk menunjukkan pemahamannya terhadap
permasalahan yang dibahas. Mahasiswa dapat menyampaikan berbagai pendapat tentang
masalah yang dikaji dan dapat memberikan argumentasi, dengan tidak memihak.

makalah posisi (position paper) merupakan makalah yang dibuat oleh mahasiswa untuk
menunjukkan posisi teoritiknya dalam suatu kajian. Dalam makalah jenis ini, mahasiswa
diminta untuk tidak saja menunjukkan penguasaan pengetahuan tertentu, tetapi juga dituntut
untuk dapat menunjukkan di pihak mana ia berdiri. Selain itu mahasiswa dapat pula membuat
suatu sintesa dari berbagai pendapat yang ada. Jadi, kemampuan analisis, sintesis dan evaluasi
merupakan kemampuan mutlak yang harus dikuasai oleh mahasiswa
.Sistematika Makalah :
pendahuluan (bagian tempat dikemukakannya persoalan yang akan dibahas), isi (tempat
didemonstrasikannya kemampuan mahasiswa dalam menjawab masalah yang diajukan), dan
kesimpuan (bagian yang merupakan tempat disimpulkannya makna yang diberikan penulis
terhadap hasil diskusi/ uraian yang telah dilakukannya dalam bagian isi).
LAPORAN BUKU
karangan ilmiah yang mendemonstrasikan pemahaman mahasiswa terhadap isi buku atau bab
yang dilaporkan. Dalam bentuknya yang lebih tinggi, laporan buku atau laporan bab juga
mendemonstrasikan kemampuan analisis dan evaluatif mahasiswa. Oleh karena itu, laporan
buku atau laporan bab bukanlah ringkasan atau terjemahan dari buku atau bab yang
dilaporkan.
Dalam membuat laporan jenis ini, mahasiswa diperbolehkan mengutip beberapa bagian dari
buku atau bab yang dibahasnya. Kutipan tersebut sifatnya hanyalah untuk mendukung atau
memperkuat pendapat
Dalam laporan tersebut, mahasiswa diharuskan untuk merumuskan isi pokok-pokok pemikiran
dari buku atau bab yang bersangkutan, serta komentar terhadap isi buku yang dilaporkan.
Rumusan isi pokok tersebut meliputi permasalahan yang diajukan pengarang, cara pengarang
menyelesaikan permasalahan yang disajikan, konsep teori yang dikembangkan dalam buku
atau bab tersebut, serta ciri khas pendapat pengarang. Dalam hal laporan bab, harus juga
dinyatakan kedudukan bab tersebut dalam keseluruhan isi buku.
Sistematika Penulisan :
Pendahuluan (memberikan gambaran keadaan buku atau bab yang dilaporkan), isi buku atau
isi bab (mengemukakan isi dari buku atau bab yang dilaporkan sebagai bukti pemahaman
pelapor terhadap buku atau bab yang dilaporkan), komentar (komentar pelapor terhadap isi
buku atau isi bab yang dilaporkan), dan kesimpulan (kesimpulan tentang buku atau bab yang
dilaporkan atau implikasi terhadap studi yang sedang dipelajari).
SKRIPSI
merupakan karangan ilmiah akhir seorang mahasiswa dalam menyelesaikan program Strata 1
(S1). Skripsi merupakan bukti kemampuan akademik mahasiswa yang bersangkutan dalam
penelitian yang berhubungan dengan masalah pendidikan sesuai dengan bidang studinya.
Skripsi disusun dan dipertahankan untuk mencapai gelar Sarjana Strata Satu.
Tiga tahapan Penulisan Skripsi :
Tahap persiapan adalah tahap di mana mahasiswa diwajibkan untuk menyusun usulan
rancangan penulisan skripsi. Usulan rancangan penulisan skripsi ini memuat: judul skripsi,
latar belakang masalah, identifikasi masalah termasuk pertanyaan penelitian, variable
penelitian, tujuan penelitian, kegunaan penelitian dan hipotesis serta ringkasan tinjauan teoritis
dari buku jurnal dan laporan penelitian yang relevan, metodologi yang mencakup sample,
instrumen, dan teknik analisis, sistematika penulisan, dan agenda kegiatan penelitian.
Tahap pelaksanaan penelitian dan bimbingan. Dalam tahap ini, mahasiswa peneliti dapat
melaksanakan pembuatan skripsi dengan selalu mendapat bimbingan. Berdasarkan
kesepakatan pembimbing dan mahasiswa peneliti, kegiatan-kegiatan penelitian dilaksanakan
selama proses penelitian yang kemudian dilanjutkan dengan proses penulisan. Setiap hasil
penelitian dan penulisan diajukan pada pertemuan antara pembimbing dan mahasiswa peneliti.
SISTEMATIKA PENULISAN SKRIPSI
BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang
Perumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
BAB II KAJIAN PUSTAKA, KONSEP, TEORI DAN MODEL PENELITIAN
BAB III METODELOGI PENELITIAN
Bentuk Penelitian
Sumber Data
Teknik Pengumpulan Data
Teknik Analisis Data
BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN
BAB V ISI
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
TESIS

Merupakan karangan ilmiah resmi akhir seorang mahasiswa dalam menyelesaikan program
studi Strata Dua. Tesis merupakan bukti kemampuan yang bersangkutan dalam penelitian
pengembangan ilmu pada salah satu disiplin ilmu. Tesis disusun dan dipertahankan untuk
memperoleh gelar Master atau Magister.
Tesis memiliki karakteristik sebagai berikut yang berfokus pada kajian mengenai salah satu
isu sentral yang tercakup dalam salah satu disiplin ilmu, sesuai dengan disiplin yang
dipelajari; merupakan pengujian empirik terhadap posisi teoritik tertentu dalam disiplin ilmu
yang dipelajari, walaupun tidak harus menemukan suatu penemuan baru; menggunakan data
primer (data yang dikumpulkan dari lapangan untuk penelitian lapangan) sebagai data utama,
sedang untuk penelitian bibliografi, digunakan sumber yang otentik; dan, ditulis dalam
bahasa Indonesia yang baik dan benar.

DISERTASI
Merupakan karangan ilmiah resmi akhir seorang mahasiswa dalam menyelesaikan program
Strata Tiga. Disertasi merupakan bukti kemampuan yang bersangkutan dalam penelitian
yang berhubungan dengan penemuan baru dalam salah satu disiplin ilmu. Disertasi disusun
dan dipertahankan untuk memperoleh gelar Doktor.

Anda mungkin juga menyukai