Anda di halaman 1dari 16

Slide 1

 Ibadah haji merupakan salah satu ibadah


wajib yang dijalankan oleh umat muslim
dalam rangka ziarah atau mengunjungi
Rumah Allah.
 Ibadah haji merupakan Rukun Islam yang
kelima yang menjadi dambaan setiap
muslim untuk melaksanakan
kewajibannya.
 Dalam menjalankan ibadah haji tentunya
setiap umat muslim menginginkan
kesempurnaan ketika menjalankan
ibadahnya.
 Untuk itu agar menjadi haji yang mabrur,
diperlukan suatu ilmu yang cukup
mengenai bimbingan ibadah yang dapat
membantu para jamaah haji dalam
mendapatkan pemahaman yang jelas dan
mudah dipahami mengenai pelaksanaan
tata cara ibadah haji yang benar.
 Sebelum calon jamaah haji diberangkatkan
ke tanah suci para calon jamaah haji ini
diikutsertakan dalam pelatihan haji yang
biasa disebut dengan manasik haji.
Slide 1
 Manasik haji biasanya diadakan oleh
Kementerian Agama (Kemenag) atau biro
travel haji
 Namun laporan pada tahun 2019…
 penurunan dari intelektualitas yang
meliputi persepsi kemampuan kognitif,
memori, dan belajar pada usia lanjut
menyebabkan mereka sulit untuk
menerima, memproses dan merespon
stimulus pada saat melakukan manasik
haji.
 Sehingga dibutuhkanlah peran seorang
pembimbing dalam proses belajar pada
manasik haji.
 Tentunya hal ini bisa membuat persaingan
pada setiap biro perjalanan haji dalam
rangka memperhatikan mutu dari sdm
yang dimiliki untuk kepuasan spiritual
agama para jamaah.
Slide 2
 Salah satu biro perjalanan haji dan
umrah…
 Namun berdasarkan pengamatan
pribadi peneliti dengan narasumber,
peneliti menemukan..
 1. Terdapat beberapa keluhan
mengenai…
 Hal ini terjadi dikarenakan usia
pembimbing ibadah yang rata-rata di
atas 40 tahun, sehingga melemahnya
daya ingat terkait bimbingan ibadah
 Namun masih merasa enggan untuk
membawa buku pedoman cetak…
Slide 3
 Sehingga dampaknya akan
menimbulkan persaingan ketat antar
travel dalam meningkatkan kualitas
pelayanan yang diberikan.
 Untuk itu saya rasa perlu adanya
tindakan agar Al Amin tidak kalah
bersaing dengan biro perjalanan
lainnya.
 Disilah peran Tek Pend untuk
membantu meningkatkan kinerja
pembimbing ibadah.
 Dengan megembangkan…
 Yaitu dengan cara …
Slide 4
 Sehingga setelah menganalisis
masalah yang ada, peneliti
mengidentifikasikan 4 rumusan
masalah yaitu…

Slide 5
 Kemudian agar penelitian ini lebih
terarah dan terfokus akhirnya peneliti
memutuskan untuk membatasi ruang
lingkup permasalahan yang ada
pada…
Slide 6
 Setelah mengetahui latar belakang,
identifikasi masalah, dan membatasi
ruang lingkup, maka penelitian ini
bertujuan untuk…
Slide 7
 Penelitian ini memiliki kegunaan bagi
3 pihak yaitu:
 Al Amin: menghasilkan produk yang
diharapkan dapat membantu
memfasilitasi belajar.
Slide 8
 Selanjutnya masuk pada kajian
pustaka.
 Dan yang pertama akan membahas
kajian teori.
 Sebelum lanjut, masi kita bahas
kenapasih harus buku saku??
 Seperti dikutip pada Buku Dasar-
Dasar Oranisasi oleh Sutarto (1989),
dalam melaksanakan tugas pada
suatu pekerjaan, seorang pegawai
membutuhkan suatu pegangan
berupa naskah tertulis yang berisi
keterangan/petunjuk yang biasa
disebut buku pedoman.
 Namun, apabila dilihat dari
permasalahan yang ada, dimana
pada kenyataan di lapangan ternyata
buku pedoman belum cukup efektif
dikarenakan beberapa alasan yang
salah satunya adalah kurang
praktisnya.
Slide 8
 Maka peneliti memutuskan untuk
membuat suatu alat bantu bagi
pembimbing ibadah dalam
melakukan pekerjaannya dengan
sesuatu yang lebih praktis yaitu
berupa buku saku.
 Seperti yang dikutip setyono…
 Namun, karena buku saku pada
dasarnya merupakan media cetak,
dimana seiring berjalannya waktu
penggunaannya kurang diminati
karena fungsinya yang kurang praktis
dan juga didukung oleh
perkembangan teknologi yang
mempengaruhi dunia pendidikan
sehingga aktivitas belajar dapat lebih
praktis menggunakan perangkat
bergerak (mobile device).
 Sehingga peneliti akhirnya
memutuskan untuk mengembangkan
buku saku mobile atau mobile pocket
book.
Slide 9
 Pada penelitian ini model
pengembangan yang digunakan
adalah berorientasi pada produk
karena hasil akhirnya bertujuan
untuk menghasilkan suatu produk.
 Nah seels and richey…
 Lalu model yang digunakan …
 Model rowntree merupakan model
yang didesain untuk menghasilkan
sebuah produk pembelajaran,
misalnya suatu bahan ajar berupa
buku pedoman atau yanglainnya.

Slide 10
 …

Slide 11
 Dimana setiap tahapan memiliki
beberapa hal yang harus dilakukan..
Slide 12
 Selanjutnya kajian pembimbing..
 Maka dari itu dibutuhkan sosok
pendamping yang memiliki ilmu
cukup seputar bagaimana
menjalankan haji yang baik dan
benar agar menjadi haji yang mabrur.
 Yaitu pihak profesional yang biasa
disebut pembimbing ibadah yang
pada dasarnya berasal dari kata..

Slide 13
 Perannya cukup penting karena
dikatakan sebagai orang yang
memiliki cukup ilmu dalam
memahami dasar dan teknik
bimbingan manasik haji untuk
dipercayai oleh calon jamaah dalam
menuntun dan memahami
bimbingan manasik yang dilakukan.
 Dalam menjalankan perannya
pemb.ibdah bertindak sebagai…
 Lalu dalam konteks Tek.pend…
Slide 16
 Selanjutnya pada kajian pustaka,
peneliti melakukan studi literatur
dengan mengamati 2 penelitian
terdahulu yang memiliki relevansi
studi yang serupa, dimana secara
garis besar memiliki kesamaan isu
yang diangkat. Sehingga penelitian
terdahulu ini bisa dijadikan sebagai
bahan untuk data sekunder
penelitian ini.
Slide 17
 … yaitu mempermudah pengguna
smartphone yang ingin melakukan
ibadah haji dalam mengakses infor
terkait pelaksanaan haji secara
mobile.
 … yaitu membantu pemahaman
materi bagi wasit futsal melalui buku
saku elektronik yang lebih bervariasi
sehingga meningktkan profesionalitas
dan kinerja.
BAB 3
1. T. Perencanaan
a. Jabaran karakteristik :
• Analisis karakteristik peserta didik
• dengan pengamatan pribadi berupa
wawancara tidak terstruktur kepada
salah satu staff al amin
• mengenai beberapa hal terkait
dengan pelayanan
• Dan dengan kendala yang ada dalam
pelayanan bimbingan haji dan umrah
tersebut.
• Setelah melakukan pengamatan awal
• Peneliti kembali melakukan
pengamatan pribadi selanjutnya
dengan melakukan wawancara
kepada pembimbing ibadah
• Mengenai kendala
• Juga tentang kepekaan dan
ketertarikan terhadap penggunaan
teknologi berupa gawai atau
smartphone.
b. Merumuskan tujuan pembelajaran
• Umum dan Khusus
• Dengan melakukan diskusi bersama
ahli materi
• Berdasarkan hasil analisis
karakteristik peserta didik

c. Menyusun GBIM
• Disusun dalam bentuk tabel yang
berisi rincian materi yang terdiri atas
pokok materi dan sub materi yang
sesuai dengan tujuan pembelajaran.

d. Menentukan media
• Mempertimbangkan media yang
cocok
• Yg digunakan sebagai solusi atas
kendala
• Yaitu mobile pocket book
• Karena kelebihannya yaitu praktis
dan dapat digunakan kapanpun
dimanapun
e. Merencanakan pendukung belajar
• Memberikan bimbingan terlebih
dahulu mengenai cara kerja
• Dan bersedia dihubungi apabila
mengalami kesulitan dalam
menggunakannya.

f. Mempertimbangkan bahan ajar yang


ada
• Redesign terhadap buku pedoman
• Pengkajian 2 buku sebagai bahan
pertimbangan relevan yaitu Buku
Pedoman Haji dan Tuntunan Praktis
Ibadah Haji dan Umroh.
• Nantinya dikaji agar isi materi dapat
sesuai dengan sumber informasi
yang pemb.ibdh dapatkan dan
gunakan sebelumnya.
BAB 3
2. T. Persiapan penulisan
a. Sumber dan Hambatan
• Merencanakan jadwal dan waktu
yang dibutuhkan dalam melakukan
pengembangan.
• Juga merencanakan kendala yang
mungkin akan terjadi.
b. Ide gagasan
• Mengurutkan ide atau gagasan
penulisan sesuai dengan tujuan
pembelajaran yang telah dirumuskan
dalam GBIM.
c. Umpan balik
• Memperhatikan bagaimana sasasran
penelitian menggunakan produk
• Kegiatannya berupa simulasi

d. Contoh
• Melakukan penelusuran terhadap
penelitian terdahulu mengenai hal-
hal serupa dengan produk.
e. Gambar dan Grafis
• Meninjau ulang hasil wawancara
dengan sasaran penelitian mengenai
produk seperti apa yang mereka
inginkan.

f. Peralatan
• Menentukan perangkat yang
digunakan
• Perangkat komputer dan software

g. Bentuk fisik
• Karena mobile pocket book diakses
dalam smartphone
• Fokus kepada kualitas tampilan dan
isi yang dibuat semenarik mungkin.
BAB 3
3. T. Penulisan dan Penyuntingan
a. Draft
• Mengkaji GBIM dan disusun dalam
sebuah draft.

b. Menyunting draft
• Setelah sesuai GBIM
• Menggabungkan semua komponen
menjadi satu kesatuan dalam proses
editing

c. Uji coba
• Melakukan uji coba untuk
mengetahui kekurangan dan kendala
• Lalu dilakukan perbaikan

Anda mungkin juga menyukai