Anda di halaman 1dari 26

Pendidikan Anti-Korupsi

Untuk Perguruan Tinggi

PENGANTAR

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN RI


DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI

Pengantar 1
PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

KERANGKA
PEMAPARAN 1. Latar belakang
2. Pentingnya
Pendidikan Anti-
Korupsi Bagi
Mahasiswa
3. Program Pendidikan
“The price of
Anti-Korupsi
corruption is
poverty”.

STIKes Bhakti Husada Pengantar 2


PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

1. LATAR BELAKANG

Upaya DIKTI Dalam Pembentukan


Karakter Bangsa

• Deklarasi Mengawal Perwujudan Empat


Pilar Kebangsaan
• Deklarasi Anti Menyontek dan Anti
Plagiat
• Pendidikan Karakter
• Deklarasi Penegakan Norma Akademik
• Pendidikan Anti-korupsi
Pengantar 3
PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI…

MATA KULIAH YANG LAIN

WAJIB SEMINAR/
KULIAH UMUM
INDEPENDEN
PILIHAN PELATIHAN,
SISIPAN KURSUS

KAMPANYE, DLL

METODE PEMBELAJARAN 6
PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

PENTINGNYA PENDIDIKAN
2 ANTI KORUPSI BAGI
MAHASISWA
• Pemberantasan korupsi (terutama
Pencegahan) perlu melibatkan peran
serta masyarakat , termasuk
mahasiswa.

• Mahasiswa mempunyai potensi besar


untuk menjadi agen perubahan dan
motor penggerak gerakan anti
korupsi.
Pengantar 11
PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

Pentingnya Pendidikan Anti-


korupsi

Peran mahasiswa dalam upaya


pemberantasan korupsi akan maksimal
jika mahasiswa:

• memahami pengetahuan tentang


korupsi dan upaya pemberantasannya
• menerapkan nilai-nilai anti korupsi dalam
dirinya.

Dapat dicapai melalui pendidikan


Pengantar 19
PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

Peran Mahasiswa
Dalam Pemberantasan Korupsi

1. Menjaga diri dan komunitas mahasiswa


bersih dari korupsi dan perilaku koruptif.

2. Membangun dan memelihara gerakan


moral anti korupsi.

Pengantar 12
PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

Contoh Pencegahan
Pengantar 16
PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

Pemberantasan Korupsi
• Pemberantasan korupsi terdiri dari
Penindakan dan Pencegahan.

• Upaya Pemberantasan Korupsi


belum menunjukkan hasil yang
optimal dan oleh karena itu perlu
ditingkatkan.

Pengantar 8
PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

Strategi Pemberantasan Korupsi

Pemberantasan korupsi
adalah serangkaian
tindakan untuk mencegah
dan memberantas TPK
melalui upaya koordinasi,
supervisi, monitor,
penyelidikan –
penyidikan – penuntutan
dan pemeriksaan di
sidang pengadilan dengan
PP 71 TH 2000 peran serta masyarakat.

MAHASISWA
Pengantar 9
PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

Program pendidikan Anti-


korupsi

VISI
Terwujudnya Sarjana Indonesia Berkarakter
Bersih Korupsi

MISI
• Meningkatkan pengetahuan dan pemahaman mahasiswa
terhadap bahaya korupsi
• Meningkatkan kesadaran mahasiswa terhadap bahaya
korupsi
• Meningkatkan peran mahasiswa dalam gerakan anti korupsi
• Melakukan PENDIDIKAN & PENGAJARAN ANTI KORUPSI

Pengantar 25
PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

Tujuan Mata Kuliah Pendidikan


Anti-korupsi

• Membangun budaya anti korupsi di


kalangan mahasiswa dengan:
• Memberikan pengetahuan tentang korupsi
dan pemberantasannya
• Menanamkan nilai-nilai anti korupsi

• Menyiapkan mahasiswa sebagai agent of


change bagi kehidupan bermasyarakat dan
bernegara yang bersih dan bebas dari
korupsi.

Pengantar 26
PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

Kompetensi yang diharapkan:

Mampu mencegah orang lain


untuk tidak korupsi dan
berperilaku koruptif
Mampu mencegah diri
sendiri untuk tidak korupsi
dan berperilaku koruptif

Mampu mengenali dan


memahami korupsi dan
pemberantasannya

METODE PEMBELAJARAN 6
PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

Bentuk Perkuliahan Pendidikan


Anti-korupsi

Observasi,
Investigasi,
Karya Tulis,
Karya Teknologi

Pengantar 29
PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

Dampak Korupsi

perbedaan yang ada


di depan mata & tanpa jarak

Pengantar 6
PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

Materi Dasar Pendidikan Anti-


korupsi
1. Pengertian Korupsi
2. Faktor Penyebab Korupsi
3. Dampak Masif Korupsi
4. Nilai dan Prinsip Anti Korupsi
5. Upaya Pemberantasan Korupsi
6. Gerakan, Kerjasama dan Instrumen
Internasional Pencegahan Korupsi
7. Tindak Pidana Korupsi Dalam Peraturan
Perundang-undangan Indonesia
8. Peran Mahasiswa Dalam Gerakan Anti Korupsi

Dalam Pelaksanaan Capaian Pembelajaran akan dibagi


menjadi 14 kali pertemuan ditambah dengan
penugasan (kelompok/perorangan)
31
PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

Korupsi di Indonesia
• Korupsi adalah kejahatan luar biasa
(extra ordinary crime) dengan
dampak buruk yang luar biasa pula.

• Korupsi di Indonesia sudah sangat


mengkhawatirkan dan berdampak
buruk pada hampir seluruh sendi
kehidupan.
Pengantar 5
PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

Kompetensi Dasar
1. Mahasiswa mampu menjelaskan Pokok Bahasan
arti kata dan definisi korupsi secara
tepat dan benar; Pengertian Korupsi
2. Mahasiswa mampu menjelaskan
sejarah korupsi dan
pemberantasan korupsi di
Sub Pokok Bahasan
Indonesia dengan benar; 1. Definisi Korupsi
3. Mahasiswa mampu menjelaskan 2. Bentuk-bentuk Korupsi
bentuk-bentuk korupsi dan perilaku
koruptif dengan benar;
3. Sejarah Korupsi
4. Mahasiswa mampu membedakan
bentuk tindak pidana korupsi dan
perilaku koruptif;
5. Mahasiswa mampu menganalisis
perbuatan korupsi dan perilaku
koruptif di masyarakat;
6. Mahasiswa mampu mengevaluasi
dan memahami berbagai bentuk
tindak korupsi dan perilaku
koruptif.

Pengertian Korupsi 3
PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

Kompetensi Dasar
1. Mahasiswa mampu menjelaskan POKOK BAHASAN :
faktor pendorong terjadinya Faktor Penyebab Korupsi
korupsi;
SUB POKOK BAHASAN :
2. Mahasiswa dapat membedakan
1.Faktor Penyebab Korupsi;
faktor internal dan faktor eksternal 2.Penyebab Korupsi dalam
penyebab terjadinya korupsi; Perspektif Teori;
3. Mahasiswa dapat menyimpulkan 3.Faktor Internal dan Eksternal
faktor internal dan faktor eksternal
Penyebab Korupsi.
pendorong prilaku korup;
4. Mahasiswa mampu mengeliminir
sikap diri sendiri yang cenderung
mendorong perilaku korup;
5. Mahasiswa dapat menumbuhkan
sikap anti korupsi.

Faktor Penyebab Korupsi 3


PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

POKOK BAHASAN :
Dampak Masif Korupsi
 
SUB POKOK BAHASAN :
1. Dampak Ekonomi
Kompetensi Dasar 2. Dampak Sosial dan
1. Mahasiswa mengetahui Kemiskinan Masyarakat
dampak korupsi; 3. Dampak Birokrasi
2. Mahasiswa dapat memiliki Pemerintahan
empati pada korban korupsi; 4. Dampak terhadap Politik
3. Mahasiswa bersedia tidak dan Demokrasi
melakukan perbuatan 5. Dampak terhadap
korupsi. Penegakan Hukum
6. Dampak terhadap
Pertahanan dan Keamanan
7. Dampak Kerusakan
Lingkungan

Dampak Masif Korupsi 3


PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

Kompetensi Dasar
1. Mahasiswa mampu menjelaskan Pokok Bahasan
nilai-nilai anti korupsi untuk Nilai-nilai anti korupsi dan
mengatasi faktor internal prinsip-prinsip anti
penyebab terjadinya korupsi;
2. Mahasiswa mampu menjelaskan korupsi
prinsip-prinsip anti korupsi yang
berpedoman pada nilai-nilai anti Sub Pokok Bahasan
korupsi untuk mengatasi faktor
eksternal penyebab terjadinya 1. Nilai-nilai anti korupsi
korupsi agar korupsi tidak terjadi; 2. Prinsip-prinsip anti
3. Mahasiswa mampu memberikan korupsi
contoh penerapan prinsip-prinsip
dan nilai-nilai anti korupsi dalam
suatu organisasi/institusi/
masyarakat untuk mencegah
terjadinya korupsi dalam setiap
kegiatannya.

Nilai &Prinsip Anti-korupsi 3


PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

Kompetensi Dasar
POKOK BAHASAN :
1. Mahasiswa mampu
Upaya Pemberantasan Korupsi
menjelaskan berbagai upaya
pemberantasan korupsi;
SUB POKOK BAHASAN :
2. Mahasiswa mampu
1.Konsep Pemberantasan
membandingkan berbagai
Korupsi;
kelebihan dan kelemahan
2.Upaya Penanggulangan
upaya pemberantasan korupsi
Kejahatan (Korupsi) dengan
dari berbagai sudut pandang;
Menggunakan Hukum Pidana;
3. Mahasiswa mampu
3.Berbagai Strategi dan/atau
menjelaskan berbagai upaya
apa yang dapat dilakukannya Upaya Pemberantasan Korupsi.
dalam rangka mencegah dan
memberantas korupsi baik di
lingkungannya maupun dalam
masyarakat.

Upaya Pemberantasan Korupsi 3


PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

Kompetensi Dasar
1. Mahasiswa mampu menjelaskan
gerakan-gerakan internasional POKOK BAHASAN
pencegahan korupsi; Gerakan-gerakan, kerjasama
2. Mahasiswa mampu menjelaskan dan beberapa instrumen
kerjasama-kerjasama internasional pencegahan
internasional pencegahan korupsi.
korupsi;
3. Mahasiswa mampu menjelaskan
beberapa instrumen SUB POKOK BAHASAN
internasional pencegahan 1.Gerakan dan Kerjasama
korupsi; Internasional Pencegahan
4. Mahasiswa mampu Korupsi;
membandingkan kelemahan- 2.Instrumen Internasional
kelemahan dan kelebihan- Pencegahan Korupsi;
kelebihan pemberantasan 3.Pencegahan Korupsi : Belajar
korupsi di negara lain; dari Negara Lain.
5. Mahasiswa mampu menjelaskan
arti penting ratifikasi Konvensi
Anti Korupsi bagi Indonesia.
Gerakan, Kerjasama dan Instrumen Internasional 23
3
PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

Kompetensi Dasar
POKOK BAHASAN
Tindak Pidana Korupsi dalam
1.Mahasiswa memahami sejarah
Peraturan Perundang-undangan di
pemberantasan Tindak Pidana
Indonesia
Korupsi;
2.Mahasiswa memahami alasan
dan latar belakang perubahan SUB POKOK BAHASAN
1.Sejarah Pemberantasan Tindak Pidana
peraturan perundang-undangan
Korupsi;
Tindak Pidana Korupsi dan 2.Latar Belakang Lahirnya Delik Korupsi
peraturan perundang-undangan lain dalam Perundang-undangan Korupsi;
yang terkait; 3.Delik Korupsi menurut Undang-undang
3.Mahasiswa mengetahui Tindak Nomor 31 tahun 1999 juncto Undang-
Pidana Korupsi dalam peraturan undang Nomor 20 tahun 2001 tentang
perundang-undangan; Perubahan atas Undang-undang Nomor
4.Mahasiswa mampu menjelaskan 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan
Tindak Pidana Korupsi;
bentuk-bentuk perbuatan korupsi
4.Gratifikasi.
yang dilarang.

24
Delik Korupsi Dalam Rumusan Undang-Undang 3
PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

Kompetensi Dasar
1. Mahasiswa mampu POKOK BAHASAN
memahami perilaku korupsi Peran dan keterlibatan
dengan memperhatikan mahasiswa dalam
berbagai peristiwa yang pencegahan korupsi
terjadi di lingkungan
keluarga, kampus,
masyarakat sekitar, dan
SUB POKOK BAHASAN
lingkup nasional. 1.Gerakan Anti Korupsi
2. Mahasiswa mampu dan 2.Peranan Mahasiswa
berani untuk melakukan 3.Keterlibatan Mahasiswa
berbagai bentuk tindakan
pencegahan korupsi.
3. Mahasiswa mampu
menginternalisasi perilaku
anti korupsi ke dalam
kehidupan sehari-hari.

Peran Mahasiswa dalam Gerakan Anti-korupsi 3


PENDIDIKAN ANTI-KORUPSI

SEKIAN, TERIMA KASIH

Pengantar 33

Anda mungkin juga menyukai