Anamnesis
• KU: sesak napas
• Riwayat Penyakit:
– Pasien mengeluh sesak napas 4 hr SMRS bertambah berat,
bertambah berat, panas, batuk berdahak warna kuning, darah
(- ), sejak pasien rujukan dari puskesmas Setu dengan susupec
n CoV , Panas badan (+) Nyeri dada (+) Keringat malam (+),
penurunan BB (+).
– Riwayat asma,(-) darah tinggi, DM, Kel. jantung disangkal.
merokok (+) 12 batang selama 12 tahun IB ringan.
– Riwayat OAT : pasien WN China bekerja sebagai konsulatan di
perusaahn garmen di Cikupa (-) pernah berkunjung ke cina
15 november 2019, mengunjungi keluarga di kota Bejing Kontak
dengan Unggas (+) di pasar
Ibu. A 39 thn
Anamnesis
• KU: sesak napas
• Riwayat Penyakit:
– Pasien mengeluh sesak napas 4 hr SMRS bertambah berat,
bertambah berat, panas, batuk berdahak warna kuning,
darah (- ), 22 januari pulang dari kota Wuhan China,
pasien bekerja pekerja restoran kota wuhan. pasien
rujukan dari puskesmas B dengan susupec n CoV , Panas
badan (+) Nyeri dada (+) Keringat malam (+), lemah (+).
– Riwayat asma,(-) darah tinggi, DM, Kel. jantung disangkal.
merokok (+) 12 batang selama 12 tahun IB ringan.
– Riwayat OAT : (-) Kontak riwayat mengunjungi pasar
ikan di wuhan (+) d
Ny. D 36 Thn
2/2/20
IBu. D 39 Thn
Foto toraks
5/7/17
13/7/17
KEWASPADAAN ISOLASI
( isolation precautions )
TRANSMISSION-BASED PRECAUTIONS/
KEWASPADAAN BERBASIS TRANSMISI
06/13/2022 2-16
16
ALUR 1 (Rujukan suspek /emerging disease)
• Ruang isolasi
Isolasi • Dekontaminasi Ambulance dan petugas
• Lapor dr on duty
Posko KLB • Progres laporan ke posko
ISOLASI
Pemisahan orang sakit untuk
menghindarkan penularan ke orang lain
Dilakukan selama penderita masih
berpotensi untuk menularkan penyakitnya
(dalam periode menular)
Efektif untuk penyakit yang masa
menularnya dimulai sesudah timbul gejala
klinis
TUJUAN ISOLASI
• MENCEGAH PENULARAN :
- Pasien ke pasien lain
- Pasien ke petugas
- Petugas ke pasien
- Pasien/petugas kesehatan ke
masyarakat
SIFAT PENYAKIT YANG PERLU ISOLASI
• Sangat menular
• Dapat ditularkan melalui udara atau
kontak langsung
• Sebagian besar penderitanya
menunjukkan gejala
• Mulai menular setelah timbul gejala
PERSYARATAN ISOLASI
Dapat membatasi transmisi
Aturan alur pelayanan rawat inap
Fasilitas isolasi bersifat individual
Peralatan sekali pakai
Fasilitas kamar ganti APD petugas
Perawatan kasus suspek dan
probable terpisah
Penggunaan masker pada pasien
Penanganan jenazah adekuat
PERSYARATAN RUANG
ISOLASI (lanjutan)
• Semua pintu ditutup ,
• Semua jendela terbuka keluar
• Dilarang lalu lintas orang diluar
jendela
• Seluruh kawasan isolasi ditutup bagi
yang tidak berkepentingan
KEWASPADAAN BERBASIS TRANSMISI
KONTAK DROPLET UDARA
PENEMPATAN RUANG TERPISAH/ RUANG TERPISAH/ RUANG TERPISAH DENGAN
PASIEN KOHORTING KOHORTING TEKANAN NEGATIF
ACH 6-12X/JAM
FILTRASI HEPA
PINTU TERTUTUP
06/13/2022 23
PROSEDUR MASUK & KELUAR
RUANG ISOLASI
III.KAMAR MANDI:
Lepas baju bedah, masker
II.KAMAR GANTI KOTOR,
Mandi & keramas
LEPASKAN :
Gaun bedah, goggle
IV. KAMAR GANTI BERSIH II:
tutup kepala, boot,
Ganti baju pulang,
Sarung tangan, cuci tangan
Cuci tangan ,
PULANG
Denah R Isolasi Airbone
R ganti Nurse R
Isolasi
R
Isolasi
R
Isolas
R
Isolasi
R
Dekon
Sp
olh
baju station i tamin ok
K dan dan asi
Mandi Loker pantri AnteR Ante
Lab
oom Room
Mikro
R sirkulasi
R Tunggu Ruang R
isolasi
AnteR
oom
R isolasi R
isolasi
AnteRo
om
R
isolasi
R HEPA
alat
alat
R
Diskusi
SELASAR
Nurse Station
Laboratorium
• Rutin
• Lekopenia dan trombositopenia
• SGOT/SGPT
• PCR:
• Biakan virus influenza A/H5N1 positif
• PCR (+) untuk virus H5N1
• IFA dengan antibodi monoklonal (+)
• Primer untuk H7N9 sudah ada di Litbangkes Jakarta:
• Sekarang bila ada suspek AI, akan diperiksa H1, H3, H5, dan H7
PENGAMBILAN DAN PENANGANAN SPESIMEN
PRINSIP
• Pengambilan sampel harus dilakukan dengan
memperhatiakan Universal precaution atau
kewaspadaan universal untuk mencegah terjadinya
penularan.
MELIPUTI
1. Menggunakan alat pelindung diri
2. Melakukan cuci tangan dengan menggunakan
desinfektan sebelum dan sesudah pengambilan
sampel.
3. Menjaga kebersihan ruangan sebelum dan sesudah
pengambilan sampel
Alat pelindung diri untuk pengambilan
sampel :
1. Jas laboratorium lengan panjang
2. Sarung tangan karet
3. Kaca mata plastik (google)
4. Masker N95
5. Tutup kepala
Prinsip
Multiple place, multiple sample, multiple days
Hank solution
Swab steril
Label
Tounge depressor
Posisi untuk anak yang sulit diambil
Cara memegang swab
Throat
Swab
Tonsil
ARDS
• USG abdomen:
Hepatosplenomegali
dengan cronic liver
disease
Cholesistisis
Acites minimal
20/7/17
Tn. D 39 Thn
Foto toraks....ARDS
5/7/17
13/7/17
• Mengosongkankan bangsal
RENCANA cempaka
KONTIGENSI • Memasang barier
• Menyiapkan mini ICU
• Jumlah pasien 15
•
isolasi pasien AI
2 berat dengan
ventilator • Merujuk jika jumlah pasien
• 13 dengan monitor melebihi kapasitas
dan isolasi
• Melakukan survailance
terhdap semua petugas
yang kontak dengan pasien
AI
RENCANA KONTIGENSI
RENCANA KONTIGENSI
RENCANA KONTIGENSI
Terima Kasih