Anda di halaman 1dari 15

OBLIGASI

OLEH:

I GUSTI NGURAH KETUT ADI


PRATAMA PUTRA
(21011063)
GUSTI PUTU WIRA DARMA
(21011062)
Latar Belakang
Obligasi adalah suatu pernyataan utang dari
penerbit obligasi kepada pemegang obligasi
beserta janji untuk membayar kembali pokok
utang beserta kupon bunganya kelak pada saat
tanggal jatuh tempo.
Rumusan Masalah

Pengertian Penerbitan Dan Tahap


1 4 Membeli Obligasi
Obligasi

Jenis-Jenis Kelebihan Dan


2 5 Kekurangan Obligasi
Obligasi

3 Manfaat Obligasi 6 Karakteristik Obligasi


Dan Risiko Obligasi
1.Pengertian Obligasi

Obligasi adalah surat


berharga/sertifikat yang berisi
kontrak pengakuan hutang atas
pinjaman yang diterima penerbit
obligasi dari pemberi pinjaman
(Pemodal).
Pengertian Obligasi Berdasarkan Para Ahli
Berikut ini adalah pengertian obligasi berdasarkan beberapa ahli:

 Jonathan B. Berk
Obligasi adalah suatu surat berharga yang dijual oleh perusahaan atau
pemerintahan dengan tujuan mendapatkan dana dari pihak investor dengan cara
pemberian bunga yang dibayarkan berdasarkan perjanjian awal.

Eduardus Tandelilin
Obligasi adalah suatu sekuritas yang memiliki janji untuk memberikan
pembayaran tetap sesuai dengan jadwal yang sebelumnya sudah ditetapkan.

Frank J. Fabozzi
Obligasi adalah suatu jenis utang atau surat pengakuan utang dari suatu
perusahaan atau pemerintah yang akan dibayar lunas ketika jatuh tempo.
Pendapatan yang bisa diperoleh dari obligasi adalah tingkat bunga yang akan
diberikan oleh para penerbit obligasi.
2. Jenis-Jenis Obligasi
Obligasi memiliki banyak sekali jenis yang dibedakan menjadi beberapa kategori, yaitu:

1. Berdasarkan Nominalnya
Dilihat berdasarkan nominalnya, obligasi terbagi menjadi dua, yaitu:
 Obligasi Konvensional
 Obligasi Ritel

2. Obligasi Berdasarkan Penerbitnya


Jika dilihat berdasarkan penerbitnya, maka obligasi akan terbagi menjadi
tiga, yaitu:
 Corporate Bonds
 Government Bonds
 Municipal Bonds

 
3. Berdasarkan Pembayaran Bunga
Berdasarkan pembayaran bunga, obligasi terbagi menjadi empat jenis, yaitu:

 Zero Coupon Bond


 Obligasi Kupon
 Obligasi Fixed Coupon atau Kupon Tetap
 Obligasi Floating Coupon atau Kupon Mengambang

4. Obligasi Berdasarkan Imbal Hasil


Berdasarkan imbal hasil, Obligasi terbagi menjadi dua, yaitu:
 Obligasi Konvensional
 Obligasi Syariah
3. Manfaat Obligasi Dan Risiko
Obligasi
1. Manfaat Obligasi
Sebagai sebuah instrumen investasi, obligasi menawarkan beberapa
keuntungan menarik antara lain:
 Memberikan pendapatan tetap (fixed income) berupa kupon,
Hal ini merupakan ciri utama obligasi, dimana pemegang obligasi akan
mendapatkan pendapatan bunga secara rutin selama waktu berlakunya
obligasi.
 Keuntungan atas penjualan obligasi (capital gain).
Disamping penghasilan berupa kupon, pemegang obligasi dapat
memperjualbelikan obligasi yang dimilikinya. Jika ia menjual lebih tinggi
dibandingkan dengan harga belinya maka tentu saja pemegang obligasi
tersebut mendapatkan selisih yang disebut dengan capital gain.
2. Risiko Obligsi
Meskipun termasuk surat berharga dengan tingkat risiko yang relative
rendah, namun obligasi tetap mangandung beberapa risiko diantaranya
sebagai berikut :
1. Interest-Rate Risk
2. Reinvestment Risk
3. Call Risk
4. Default Risk
5. Inflation Risk
6. Exchange-Rate Risk
7. Liquidity Risk Liquidity atau marketable risk
8. Volatility Risk
4. Penerbitan dan Tahap membeli
obligasi
1. Penerbitan Obligasi
Penggolongan penerbit obligasi biasanya terdiri atas :

 supranasional, seperti misalnya Bank Investasi Eropa (European


Investment Bank) atau Bank Pembangunan Asia (Asian Development Bank)

 Pemerintah suatu negara menerbitkan obligasi pemerintah dalam mata


uang negaranya maupun Obligasi pemerintah dalam denominasi valuta
asing yang biasa disebut dengan obligasi internasionalsovereign bond). 

 Perusahaan yang menerbitkan obligasi swasta .


2. Tahap membeli obligasi
Untuk melakukan investasi obligasi terdapat beberapa tahap yang perlu
dilalui supaya tujuan investasi dalam obligasi memberikan hasil yang
maksimal yaitu:
1) Membuka Rekening
2) Pahami Produk Obligasi
3) Lakukan Analisis
4) Memberikan Amanat Beli
5) Siapkan Dana
6) Penyelesaian Pembayaran Obligasi
5. Kelebihan Dan Kekurangan Obligasi
Obligasi memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan tersendiri seperti
surat berharga lainnya. Berikut ini adalah penjelasannya:
1. Kelebihan Obligasi
Pemegang obligasi akan mendapatkan bunga atau kupon obligasi yang
nilainya lebih tinggi dari bunga deposito bank. Jenis kupon tersebut juga
ada yang bersifat tetap dan ada juga yang bersifat mengambang.
Obligasi bisa dijadikan sebagai jaminan kredit bank atau membeli
instrumen aktiva lainnya.

2. Kekurangan Obligasi
Obligasi juga akan lebih mudah terpengaruh pada perubahan ekonomi,
kondisi politik, atau suku bunga. Selain itu, pihak investor juga lebih
rentan mengalami kerugian jika menjual obligasi pada pasar sekunder
sebelum jatuh tempo karena harga jualnya akan lebih rendah daripada
harga belinya.
6. Karakteristik Obligasi
1. Nilai Nominal
Dalam obligasi, ada yang dinamakan nilai nominal.Nilai nominal merupakan
nilai utang pokok yang harus dibayarkan oleh penerbit obligasi pada saat
jatuh tempo.
2. Masa Jatuh Tempo
Jangka waktu jatuh tempo obligasi ada di rentang 1 tahun hingga 10 tahun.
Biasanya jatuh tempo obligasi ada pada minimal angka 5 tahun.Namun, ada
pula obligasi yang masa jatuh temponya 10 tahun, 15 tahun, bahkan 30
tahun.
3. Klaim Aset dan Klaim Pendapatan Perusahaan
Jika suatu saat pihak penerbit mengalami kebangkrutan dan gagal bayar,
satu-satunya pertanggungjawaban yang bisa dilakukan adalah menjual
aset/aktiva penerbit.Setelah itu, memberikan hasil penjualannya kepada
kamu selaku pemegang obligasi
4. Coupon Rate
Dalam investasi obligasi, kamu akan mendapatkan kupon secara berkala di
waktu yang telah ditentukan oleh penerbit.Kupon di sini sama saja dengan
bunga yang akan kamu dapatkan.
5. Indenture (Kontrak)
Dalam investasi obligasi, terdapat indenture atau kontrak antara penerbit
obligasi dengan wakil pemegang obligasi (wali amanat).Kontrak ini berisi
hak dan kewajiban dari penerbit dan pemegang obligasi.
6. Current Yield
Current Yield merupakan keuntungan dari kupon (bunga) yang kamu terima
selama satu tahun terhadap harga obligasi.
7. Rating (Peringkat)
Dalam investasi obligasi sendiri terdapat peringkat yang mencerminkan
risiko obligasi. Semakin tinggi peringkat, maka semakin rendah bunga yang
ditawarkan dan risikonya semakin kecil.
SEKIAN DAN TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai